Akuntabilitas Pengelolaan Alokasi Dana Desa (Studi pada Desa Seco, Kecamatan Jogorogo, Kabupaten Ngawi)

Luthfianto, Imam (2021) Akuntabilitas Pengelolaan Alokasi Dana Desa (Studi pada Desa Seco, Kecamatan Jogorogo, Kabupaten Ngawi). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

dana desa merupakan dana perimbangan dari keuangan pusat dan daerah yang diterima oleh kabupaten atau kota yang dalam pembagiannya untuk setiap desa dibagikan secara merata yaitu paling sedikit 10% (sepuluh persen).Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis mengenai akuntabilitas pengelolaan alokasi dana desa baik secara vertikal maupun horisontal yang dapat dilihat dari segi perencanaan, pelaksanaan dan pertanggungjawaban yang nantinya dapat berpengaruh besar terhadap sebuah desa, baik dalam segi pendapatan masyarakat, pemberdayaan dan pembinaan masyarakat maupun pembangunan sarana dan prasana serta sumber daya manusia. Konsep yang digunakan dalam penelitian ini adalah administrasi publik, prinsip akuntabilitas, akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah, pemerintahan desa, keuangan desa dan alokasi dana desa. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Fokus penelitian ini meliputi akuntabilitas pengelolaan alokasi dana desa di Desa Soco secara vertikal dan horisontal dari tahap dari perencanaan, pelaksanaan dan pertanggungjawaban serta faktor pendukung dan penghambat dalam akuntabilitas pengelolaan alokasi dana desa di Desa Soco. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, dokumentasi dan observasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah model analisis data interaktif Miles, Huberman dan Saldana. Hasil akhir penelitian ini menunjukkan pada akuntabilitas vertikal bahwa pemerintah desa telah mengikuti sesuai dengan peraturan yang berlaku dengan tidak adanya sanksi pelanggaran yang diterima dan sudah menggunakan aplikasi Siskeudes tetapi pada proses penggunaan aplikasi tersebut melibatkan perangkat desa yang sudah memiliki jobdescnya masing-masing. Pada akuntabilitas horizontal melibatkan masyarakat dalam musyawarah untuk menyampaikan aspirasinya, pelaksanaan program kerja dibuktikan dengan diikutsertakan masyarakat agar dapat membantu perekonomian warga setempat serta mengawasi dan mengontrol kinerja dari perangkat desa dan pemerintah Desa Soco selalu menyampaikan laporan hasil pelaksanaan pengelolaan ADD dan disampaikan kepada masyarakat secara struktural dan dengan media informasi yang mudah diakses oleh masyarakat. Rekomendasi untuk Pemerintah Desa Soco adalah memberikan edukasi mengenai pentingnya partisipasi masyarakat dalam musyawarah dusun atau musyawarah desa, memberdayakan UMKM yang ada di wilayah desa dan perlu ditambahkannya anggota perangkat desa khusus sebagai operator aplikasi Siskeudes.

English Abstract

Village fund allocation is a balancing fund from central and regional finances received by regencies or cities, distributed evenly for each village for at least 10% (ten percent). The study aimed to describe and analyze the accountability of the management of village fund allocation both vertically and horizontally, which can be seen in terms of planning, implementation, and accountability which later can have a major impact on a village, both in terms of community income, community empowerment and development, and the development of facilities and infrastructure and human resources. The concept used in this study was public administration, princip accountability, regional financial management accountability, village governance, village finance, and village fund allocation. This study is a descriptive study with a qualitative approach. The study focused on the form of village fund allocation management accountability in Soco Village vertically and horizontally from planning, implementation, and accountability and supporting and inhibiting factors in the village fund allocation management accountability in Soco Village. Data collection techniques used in this study was interviews, documentation, and observations. The data analysis techniques used were the interactive data analysis models of Miles, Huberman, and Saldana. The final results of this study indicate that the vertical accountability the village government has followed the applicable regulations in the absence of sanctions for violations received and used the Siskeudes application but in the process of using the application it involves village officials who already have their respective job descriptions. In the horizontal accountability, involves the community in deliberations to convey their aspirations, and always submits reports implementation management of ADD and submitted to the community structurally and with information media that is easily accessible to the community. The recommendation for the village government of Soco is to provide education about how importance of community participation in meetings, empowering UMKM and need to add special member as the operation of Siskeudes application.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0521030068
Uncontrolled Keywords: Pemerintah Desa, Alokasi Dana Desa, Akuntabilitas, Village Government, Village Fund Allocation, Accountability
Subjects: 300 Social sciences > 351 Public administration
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 06 Jan 2022 07:15
Last Modified: 24 Feb 2022 08:11
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/187971
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Imam Luthfianto.pdf
Restricted to Registered users only until 2023.

Download (4MB)

Actions (login required)

View Item View Item