Literature Review: Efektivitas Rimpang Kunyit (Curcuma longa) sebagai Antijamur Candida albicans secara In vitro

Mahcica, Shofiyah and Prof. Dr. Dra. Sri Winarsih, Apt., M.Si. and dr. Anin Indriani, Sp.OG. (2021) Literature Review: Efektivitas Rimpang Kunyit (Curcuma longa) sebagai Antijamur Candida albicans secara In vitro. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Infeksi jamur yang paling banyak terjadi di Indonesia adalah kandidiasis. Kandidasis vulvovaginalis merupakan salah satu bentuk kandidiasis yang ditemukan pada 75% wanita bahkan pada wanita yang sehat. Pengobatan kandidiasis vulvovaginalis menggunakan antijamur seperti fluconazole, econazole, dan itraconazole memiliki banyak efek samping. Peningkatan prevalensi infeksi jamur Candida albicans juga disebabkan oleh menurunnya sensitifitas antijamur tersebut terhadap Candida. Oleh karena itu, dibutuhkan alternatif antijamur dengan penggunaan bahan alam yang meminimalkan efek samping, mudah didapat, dan dikenal masyarakat. Salah satunya adalah menggunakan rimpang kunyit. WHO (World Health Organization) mengakui rimpang kunyit sebagai tanaman tradisional yang banyak digunakan di berbagai negara karena manfaatnya sebagai antioksidan, antibakteri, antivirus, antijamur, antiinflamasi, antikanker, dan lain sebagainya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas dan hubungan rimpang kunyit (Curcuma longa) terhadap Candida albicans secara in vitro. Metode penelitian ini menggunakan literature review dengan data yang digunakan berasal dari jurnal bereputasi pada tahun 2010-2020. Literature review ini disintesis menggunakan metode PICO-T (Population, Intervention, Comparison Intervention, Outcome, Time). Keseluruhan literatur membuktikan bahwa ekstrak rimpang kunyit (Curcuma longa) memiliki pengaruh atau berpotensi sebagai antijamur Candida albicans secara in vitro. Efektivitas ekstrak rimpang kunyit (Curcuma longa) sebagai antijamur Candida albicans secara in vitro digolongkan pada kategori daya hambat sedang.

English Abstract

The most common fungal infection in Indonesia is candidiasis. Vulvovaginal candidasis is a form of candidiasis that was found in 75% of women even in healthy women. Treatment of vulvovaginal candidiasis using antifungals such as fluconazole, econazole, and itraconazole has many side effects. The increasing prevalence of Candida albicans infections is also due to the decreased sensitivity of Candida to various antifungal agents. Therefore, an alternative antifungal is needed with the use of natural ingredients that minimize side effects, easily available, and known to the public. One of them is using turmeric. Turmeric rhizome is recognized by WHO (World Health Organization) as the most widely used medicinal plant in various parts of the country because of its benefits as antioxidants, antibacterials, antiviral, anti-fungal, anti-inflammatory, anti-cancer, and etc. This research aims to determine the effectiveness and relationship between turmeric (Curcuma longa) and Candida albicans with in vitro method. This study used a literature review and the data came from reputable journals in 2010-2020. This literature review was synthesized using the PICO-T method (Population, Intervention, Comparison Intervention, Outcome, Time). From 11 literatures, it was found that the extract turmeric rhizome (Curcuma longa) has an effect or potential as an antifungal for Candida albicans. The effectiveness of turmeric extract (Curcuma longa) as an antifungal Candida albicans in vitro is classified in the category of moderate inhibition.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0521060219
Uncontrolled Keywords: Rimpang kunyit (Curcuma longa), antijamur, Candida albicans, in vitro. (Curcuma longa) rhizome, antifungal, Candida albicans, in vitro.
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 618 Gynecology, obstetrics, pediatrics, geriatrics > 618.2 Obstetrics
Divisions: Fakultas Kedokteran > Kebidanan
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 28 Dec 2021 01:41
Last Modified: 22 Feb 2022 08:50
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/187660
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Shofiyah Mahcica.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2023.

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item