Ningrum, Winda Resti Wahyu and Ir. Rinawati Puji Handajani, M.T. (2021) Tingkat Kesesuaian Adaptasi Ruang Kelas Terhadap Panduan Pembelajaran di Masa New Normal di SMA Negeri 2 Bondowoso. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Masa new normal adalah kondisi kebiasaan baru masyarakat dalam berinteraksi dan berperilaku yang muncul saat pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19). COVID- 19 merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus SARS-CoV-2. Penyebaran virus tersebut lebih berisiko pada ruangan sehingga setiap kegiatan yang dilakukan bersama dalam ruangan wajib menerapkan protokol kesehatan, tidak terkecuali pada ruang kelas. Untuk mendukung penerapan protokol kesehatan di dalam ruang kelas, dikeluarkan beberapa peraturan dan kriteria desain penataan ruang kelas pada masa new normal. Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di ruang kelas pada masa new normal memerlukan penyesuaian penataan ruang terhadap panduan pembelajaran new normal. SMA Negeri 2 Bondowoso merupakan salah satu sekolah yang menjalankan KBM di ruang kelas pada masa new normal dan telah melakukan penyesuaian terhadap panduan yang dikeluarkan. Penelitian ini bertujuan untuk menilai tingkat kesesuaian adaptasi ruang kelas di SMA Negeri 2 Bondowoso terhadap panduan dan peraturan yang berlaku pada masa new normal yang diharapkan dapat menjadi masukan sekolah lain yang akan melaksanakan KBM tatap muka. Pada penelitian ini rancangan penelitian yang digunakan adalah kualitatif-kuantitatif dengan pendekatan komparatif. Rancangan kualitatif digunakan untuk mengumpulkan dan menganalisis data secara deskriptif, sedangkan rancangan kuantitatif digunakan untuk mengolah data pengukuran lapangan dengan matematis sederhana untuk membantu dalam menganalisis data secara kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan penyesuaian yang dilakukan pengelola sekolah secara umum diterapkan pada elemen semi-fixed (koridor untuk pengaturan sirkulasi dan penambahan wastafel) dan elemen non-fixed (penataan perabot, signage, dan kestabilan suara). Pada elemen fixed (bentuk dan dimensi ruang, ventilasi ruang kelas) tidak berubah secara fisik melainkan menyesuaikan dalam hal penggunaannya. Tingkat kesesuaian ruang kelas adalah cukup dengan temuan 50% ruang kelas dengan tingkat kesesuaian tinggi serta 6% ruang kelas dengan tingkat kesesuaian sedang, sedangkan sisanya sebanyak 46% ruang kelas memiliki tingkat kesesuaian rendah dan dibutuhkan beberapa penyesuaian kembali terhadap panduan pembelajaran new normal terutama pada aspek signage; penataan perabot; dan sistem ventilasi.
English Abstract
The new normal period is a condition of new people's habits in interacting and behaving that emerged during the Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) pandemic. COVID-19 is a disease caused by the SARS-CoV-2 virus. The spread of the virus is more risky in the room, so that every activity carried out together in the room is required to apply health protocols, including in the classroom. To support the implementation of health protocols in classrooms, several regulations and design criteria for classroom arrangement were issued during theperiod new normal. Teaching and learning activities in the classroom during the new normal period require adjustments to the spatial arrangement of the new normal learning guide. SMA Negeri 2 Bondowoso is one of the schools that runs teaching and learning activities in classrooms during the new normal period and has made adjustments to the guidelines issued. This research aims to assess the suitability level of the classroom adaptation at SMA Negeri 2 Bondowoso to the guidelines and regulations that apply during the new normal period which are expected to be input for other schools that will implement face-to-face teaching and learning. In this study, the research design used was qualitative-quantitative with a comparative approach. The qualitative design is used to collect and analyze data descriptively, while the quantitative design is used to process field measurement data with simple mathematics to assist in analyzing data qualitatively. The results of this study indicate that the adjustments made by school administrators are generally applied to semi-fixed elements (corridors to regulate circulation and adding a sink) and non-fixed elements (arrangement of furniture, signage, and sound stability). The fixed elements (room shape and dimensions, classroom ventilation) do not change physically but adjust in terms of their use.The level of suitability of classrooms is sufficient with the finding that 50% of classrooms with a high level of conformity and 6% of classrooms with a moderate level of conformity, while the remaining 46% of classrooms have a low level of conformity and some re- adjustment of the new normal learning guide is needed, especially in the aspect signage; furniture arrangement; and ventilation systems.
Other obstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0'521070144 |
Uncontrolled Keywords: | Kata kunci: new normal, ruang kelas, tingkat kesesuaian |
Subjects: | 700 The Arts > 720 Architecture |
Divisions: | Fakultas Teknik > Arsitektur |
Depositing User: | yulia Chasanah |
Date Deposited: | 06 Jan 2022 02:32 |
Last Modified: | 07 Oct 2024 08:04 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/187486 |
Text
Winda Resti Wahyu Ningrum.pdf Download (18MB) |
Actions (login required)
View Item |