Gusti, Wahyu Pangestu (2021) Pengaruh Paparan Mikroplastik terhadap Hematologi Benih Ikan Lele (Clarias gariepinus). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
kan lele merupakan salah satu jenis komoditas yang banyak diminati petani untuk dibudidayakan khususnya di Indonesia. Ikan lele lebih banyak diterima pembudidaya karena memiliki beberapa kelebihan diantaranya adalah tidak membutuhkan biaya yang tinggi, memiliki pertumbuhan yang relatif cepat, dapat beradaptasi dengan cepat dan memiliki kandungan gizi yang tinggi. Kegiatan budidaya ikan lele tidak lepas dari penurunan kualitas air yang menyebabkan kegagalan dalam budidaya ikan lele, salah satunya diakibatkan oleh sampah plastik yang berada di perairan. Keberadaan sampah plastik diperairan secara umum terbagi menjadi 3 kategori yaitu, makroplastik (>25mm) mesoplastik (5-25mm) dan mikroplastik (<5mm). Akumulasi mikroplastik dalam lingkungan tidak baik bagi organisme akuatik. Mikroplastik dalam tubuh organisme dapat menyebabkan stress, metabolisme terganggu, kerusakan hati, ginjal, insang dan organ vital lainnya. Salah satu dampak adanya mikroplastik dalam tubuh suatu organisme adalah stres. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh paparan mikroplastik dalam pakan ikan terhadap hematologi benih ikan lele (C. gariepinus). Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November 2020 sampai Februari 2021 di Laboratorium Budidaya Ikan, Divisi Reproduksi Ikan, dan UPT Perikanan Air Tawar Sumberpasir-Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dengan menggunakan RAL (Rancangan Acak Lengkap) 4 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan paparan mikroplastik dilakukan dengan dosis A (5% mikroplastik dalam pakan), B (10% mikroplastik dalam pakan), C (15% mikroplastik dalam pakan) dan K (0% mikroplastik dalam pakan) sebagai perlakuan kontrol. Pemeliharaan ikan dilakukan selama 30 hari dengan 3 kali pengambilan data uji hematologi. Hasil yang diperoleh pada penelitian ini adalah paparan mikroplastik berpengaruh terhadap hematologi benih ikan lele (C.gariepinus) adalah perlakuan C (dosis 15%) mempengaruhi eritrosit, leukosit, limfosit, monosit dan neutrofil secara signifikan dengan nilai yang diperoleh sebesar 276 x 104 sel/mm3 dengan R2 96,85%; 202 x 104 sel/mm3 dengan R2 95,70%; 89,66% dengan R2 70,98%; 11,33% dengan R2 60,00%; 15,33% dengan R2 82,84%,, sedangkan untuk hematokrit dan haemoglobin tidak dipengaruhi secara signifikan oleh paparan mikroplastik.
English Abstract
African catfish is one commodity that is in great demand by farmers for cultivation, especially in Indonesia. Catfish is widely accepted by cultivators because it has several advantages including not requiring high costs, having relatively fast growth, being able to adapt quickly and having a high nutritional content. Catfish farming activities cannot be separated from deterioration in water quality causing failure in catfish farming. Water quality deterioration could be, due to plastic waste in the waters. The presence of plastic waste in waters is generally divided into 3 categories, spesifically, macroplastic (> 25mm) mesoplastic (5-25mm) and microplastic (<5mm).The accumulation of microplastics in the environment is poor for aquatic organisms. Microplastics input in organisms can cause stress, impaired metabolism, damage on vital organs such as liver, kidneys, gills and other vital organs. One effect of microplastics in the body of an organism is stress. This study aim to determine the effect of microplastic exposure through fish feed on catfish (C. gariepinus) hematology.This research was conducted from November 2020 to February 2021 at the Fish Cultivation Laboratory, Fish Reproduction Division, and Sumberpasir Freshwater Fisheries Unit-Faculty of Fisheries and Marine Sciences, Brawijaya University. The research method used was an experimental method using CRD (completely randomized design) 4 treatments and 3 replications. Microplastic exposure treatment was carried out were A (5% microplastic in feed), B (10% microplastic in feed), C (15% microplastic in feed) and K (0% microplastic in feed) as a control treatment. Fish rearing was run for 30 days with 3 times hematology sampling. The microplastic exposure in this study was affect hematology of catfish (C.gariepinus) on treatment C (15% dose) for erythrocytes, leukocytes, lymphocytes, monocytes, and neutrophils by 276 x 104 cells / mm3 with R2 96,85%; 202 x 104 cells / mm3 with R2 95,70%; 89.66% with R2 70,98%; 11,33% with R2 60,00%; 15,33% with R2 82,84%. Hematocrit and hemoglobin were not significantly affected by microplastics exposure.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0521080098 |
Uncontrolled Keywords: | Mikroplastik, Ikan Lele, Paparan, Pakan, Hematologi,Microplastics, Catfish, Exposure, Feed, Hematology |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.3 Culture of cold-blooded vertebrates |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Budidaya Perairan |
Depositing User: | soegeng sugeng |
Date Deposited: | 30 Nov 2021 03:18 |
Last Modified: | 30 Sep 2024 06:25 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/186845 |
Text
Wahyu Pangestu Gusti.pdf Download (3MB) |
Actions (login required)
View Item |