Uji Performansi Mesin Powder Grinder Mill Untuk Penggilingan Halus Beras Jagung

Gunawan, Fahdynia Karnira (2021) Uji Performansi Mesin Powder Grinder Mill Untuk Penggilingan Halus Beras Jagung. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Jagung (Zea Mays L.) dalam keadaan utuh kurang bisa dimanfaatkan dengan maksimal karena sulit menyerap air sehingga dibutuhkan proses penggilingan. Biji jagung merupakan bagian terpenting dari tanaman jagung. Biji jagung yang telah digiling kemudian menjadi beras jagung dengan ukuran yang lebih kecil dari pipilan jagung. Jagung giling untuk pakan dan pangan sangat dipengaruhi oleh tingkat kehalusan gilingan. Teknologi penggilingan jagung yang sudah ada memiliki berbagai macam prinsip kerja untuk menghasilkan hasil penggilingan dengan ukuran partikel yang seragam. Penelitian ini menggunakan mesin powder grinder mill dengan tujuan untuk mengetahui performansi mesin yang ditinjau dari bukaan lubang udara inlet yaitu 0°, 45° dan 90° dan lama waktu penggilingan beras jagung yaitu 10 menit, 20 menit dan 30 menit. Penelitian ini menggunakan massa input penggilingan sebanyak 1 kg beras jagung dengan spesifikasi ukuran partikel lolos 12 mesh (1.68 mm). Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan parameter pengujian yaitu kadar air bahan sebelum dan sesudah diling, massa hasil penggilingan sebelum dan sesudah digiling dan ukuran partikel sebelum dan sesudah digiling menggunakan mesin powder grinder mill. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar air sebelum digiling adalah sebesar 10.73% dan mengalami penurunan pada saat proses penggilingan hingga 9%. Hasil penggilingan untuk 1 kg (1000 gram) beras jagung dengan variasi bukaan lubang udara inlet 0°, 45° dan 90° dengan waktu lama penggilingan 10 menit, 20 menit dan 30 menit menggunakan mesin powder grinder mill menunjukkan bahwa hasil penggilingan yang dihasilkan oleh mesin seimbang dengan massa input bahan yang digiling. Ukuran partikel terkecil pada hasil penggilingan beras ix jagung yang tertampung pada chamber adalah lolos 60 mesh dengan persentase lolos terbesar adalah 21.73% dari inpt bahan penggilingan yang didapat dari perlakuan bukaan lubang udara inlet 45° dengan lama waktu penggilingan 30 menit. Sedangkan persentase lolos 18 mesh hasil penggilingan pada chamber adalah 77% dengan perlakuan bukaan lubang udara inlet 0° dengan lama waktu penggilingan 20 menit. Uji performansi mesin powder grinder mill pada penggilingan beras jagung yang ditinjau dari bukaan lubang udara inlet dan lama waktu penggilingan memiliki hasil penggilingan optimal pada bukaan lubang udara inlet 0° dengan lama waktu penggilingan 10 menit.

English Abstract

Corn (Zea Mays L.) in its intact state cannot be utilized optimally because it is difficult to absorb water, so grinding process is needed. Corn kernels are the most important part of the corn plant. Corn kernels that have been milled then become corn rice with a smaller size than corn kernels. Milled corn for feed and food is strongly influenced by the level of fineness of the mill. The existing corn milling technology has a variety of working principles to produce milled results with uniform particle sizes. This study uses a powder grinder mill machine with the aim of knowing the performance of the machine in terms of the air inlet openings, namely 0°, 45° and 90° and the length of time for grinding corn rice is 10 minutes, 20 minutes and 30 minutes. This study used milling input mass of 1 kg of corn rice with particle size specification of 12 mesh (1.68 mm). The research method used is a descriptive method with testing parameters, namely the water content of the material before and after grinding, the mass of the milling results before and after grinding and the particle size before and after grinding using a powder grinder mill machine. The results showed that the water content before grinding was 10.73% and decreased during the milling process to 9%. The results of milling for 1 kg (1000 grams) of corn rice with variations in air inlet openings 0°, 45° and 90° with a milling time of 10 minutes, 20 minutes and 30 minutes using a powder grinder mill machine show that the milling results produced by the machine balanced with the mass of the input material being milled. The smallest particle size in the corn rice milling results that are accommodated in the chamber is 60 mesh passes with the largest pass percentage is 21.73% of the milling material input obtained from the treatment of the 45° air inlet opening with a milling time of 30 minutes. While the percentage of passing 18 mesh from milling in the chamber is 77% with the treatment of the air inlet opening 0° with a milling time of 20 minutes. The performance test of the powder grinder mill machine in corn rice milling in terms of the air inlet opening and the length of time for milling has optimal milling results at 0° air inlet opening with a milling time of 10 minutes.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0521100130
Uncontrolled Keywords: Beras Jagung, Mesin Powder Grinder Mill, Ukuran Partikel, Corn Rice, Particle Size, Powder Grinder Mill Machine.
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 01 Nov 2021 02:54
Last Modified: 24 Feb 2022 01:52
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/186248
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
FAHDYNIA KARNIRA GUNAWAN.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2023.

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item