Anggi Wijayanti Juliyanto, Nabilla (2021) Keterkaitan antara struktur komunitas cyanobacteria dengan konsentrasi microcystin serta gambaran histopatologi udang vaname (Litopenaeus vannamei) di Tambak Intensif, Jatisari, Banyuwangi. Magister thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Udang vaname (Litopenaeus vannamei) merupakan salah satu komoditas perikanan yang memiliki nilai produksi yang meningkat dari tahun ke tahun. salah satu hambatan yang terjadi pada masa budidaya adalah fluktuasi fitoplankton dan keberadaan blue green algae atau cyanobacteria di air budidaya. Fluktuasi kepadatan cyanobacteria memiliki keterkaitan terhadap kualitas air budidaya. Tingginya kematian cyanobacteria akan mengakibatkan munculnya cyanotoksin di perairan sebagai akibat dari metabolit sekunder yang dikeluarkan oleh cyanobacteria. Salah satu cyanotoxin yang paling umum dan memiliki perhatian dari badan Kesehatan dunia (WHO) adalah microcystin. Toxin ini dapat terakumulasi pada hepatopancreas dan daging udang vaname yang mengakibatkan kerusakan sel, sehingga akan mengakibatkan penurunan produksi akibat penyakit dan masalah pada keamanan pangan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui keterkaitan antara struktur komunitas cyanobacteria dengan konsentrasi microcystin serta gambaran histopatologi pada hepatopancreas dan daging udang vaname (Litopenaeus vannamei), serta bagaimana keterkaitan antar parameter tersebut di tambak intensif Desa Jatisari, Kabupaten Banyuwangi. Penelitian dilakukan dalam 2 tahap, (1) pengamatan di tambak udang vaname pada bulan Januari hingga Februari 2021. (2) pengujian sampel histopatologi dan konsentrasi microcystin di Laboratorium Faal dan Laboratorium Patologi dan Anatomi Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya, pada bulan Februari-April 2021. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah Metode deskriptif. Data yang dikumpulkan selama penelitian adalah kualitas air (fisika dan kimia), kepadatan fitoplankton, konsentrasi microcystin dan histopatologi. Hasil yang didapatkan pada penelitian yang jenis Cyanobacteria atau Cyanophyceae yang ditemukan pada kolam 1 dan 2 yaitu, Microcystis, Chroococcus, Oscillatoria, Merismopedia, Anabaenopsis, Anabaena, Gleocapsa, Pseudanabaena, Synechochoccus, dan Spirulina. Konsentrasi microcystin tertinggi diperoleh pada sampel hepatopancreas kolam 2 dengan nilai rata-rata 3.58 µg/L dan konsentrasi terendah pada sampel sedimen kolam 1 dengan nilai rata-rata 0.6 µg/L. Nilai konsentrasi microcystin pada jaringan hepatopancreas dan otot kolam 1 dan 2 menunjukkan nilai yang tinggi, sedangkan pada sampel air dan sedimen kedua kolam memiliki nilai yang lebih rendah, namun ditemukan sampel dengan nilai >1 µg/L pada sampel air di salah satu titik. Kerusakan yang terjadi pada hepatopancreas udang vaname yang ditemukan yaitu nekrosis dan vakuolisasi, dan pada jaringan otot ditemukan kerusakan berupa nekrosis dan infiltrasi hemosit. Kerusakan yang terjadi pada jaringan otot dan hepatopankreas dapat diakibatkan oleh bioakumulasi konsentrasi microcystin.
Item Type: | Thesis (Magister) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Budidaya Perairan |
Depositing User: | Unnamed user with username agussusilo |
Date Deposited: | 22 Feb 2022 07:31 |
Last Modified: | 22 Feb 2022 07:31 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/184811 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Nabilla Anggi Wijayanti J..pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2023. Download (2MB) |
Actions (login required)
View Item |