Alny, Andini Andin (2021) The Perspectives of Young Women on Married by Accident towards Adolescent in Dua Garis Biru (2019) Film. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Film Dua Garis Biru adalah salah satu film Indonesia yang bercerita tentang sepasang remaja di bawah umur yang menikah sebagai solusi dari keluarga mereka karena mereka harus menghadapi konsekuensi akibat kesalahan mereka dari hubungan seks pranikah yang menimbulkan pandangan buruk dari orang-orang di sekitar mereka karena gadis remaja dalam film tersebut hamil. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui alasan masyarakat khususnya perspektif dari remaja putri usia 17-25 tahun terhadap kasus MBA pada remaja yang ditunjukkan dalam beberapa adegan dan dialog dalam film ini. Teori yang digunakan untuk menganalisis data dalam studi ini adalah teori resepsi dari Stuart Hall, dengan berdasarkan tiga kategori posisi dalam mempersepsikan pesan. Hasil dari penelitian ini adalah beberapa perspektif dari responden, seperti reaksi terkejut ketika mereka mendengar kasus ini, orang-orang menyatakan bahwa orang tua akan kecewa ketika anak-anak mereka mengalami kasus ini, akan ada perspektif buruk bagi pasangan/orang yang mengalami kasus tersebut, pentingnya peran orang-orang di sekitar pasangan/orang yang mengalami kasus tersebut untuk memberikan dukungan, dan peran penting orang tua untuk membesarkan anaknya setelah melahirkan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah sebagian orang setuju dengan beberapa adegan yang ditampilkan dalam film ini yang menunjukkan dampak buruk dari seks pranikah, apalagi jika kasus ini dialami oleh remaja, dan juga sebagian dari mereka menerima kasus ini secara terpaksa, tetapi mereka masih menolak kasus ini.
English Abstract
Dua Garis Biru film is one of Indonesian film that talks about a couple of underage teenagers getting married as a solution from their families because they have to face the consequence as the result of their mistakes from premarital sex that caused bad perspectives of the people around them because the teenage girl has pregnant. This study is to find out the reasons of the people, especially the perspectives of young women aged 17-25 years in the case of MBA towards adolescents that are shown in several scenes and dialogues in this film. The theory used to analyze the data is reception theory from Stuart Hall, based on three categories of positions in perceiving the message. The results of this study are several perspectives from the respondents, such as the surprised reaction when they heard this case, people assume that parents will be disappointed when their children experienced this case, there will be bad perspectives for the couple/person that experienced this case, the important role of people around them to give support, and the important role of parents to take care of their child after give birth. The conclusion of this study is there are several respondents who agree with some of the scenes shown in this film which shows the bad effects of premarital sex, especially if this case is experienced by teenagers in this film, and also some of them accept this case forcefully, but they still reject this case.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 052112 |
| Subjects: | 400 Language > 420 English and Old English (Anglo-Saxon) |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Inggris |
| Depositing User: | Samsul Arifin |
| Date Deposited: | 21 Oct 2021 11:27 |
| Last Modified: | 24 Feb 2022 04:15 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/184746 |
![[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Alny Andini Ali.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2023. Download (1MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |