Putri, Fifi Adinda (2021) Model Fungsi Transfer Multi Input untuk Peramalan Produktivitas Kedelai di Indonesia. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
"Model fungsi transfer multi input dapat digunakan untuk memodelkan deret output yang dipengaruhi oleh beberapa deret input. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan memodelkan dan meramalkan produktivitas kedelai di Indonesia menggunakan model fungsi transfer multi input serta menentukan tingkat akurasi hasil peramalan. Data dalam penelitian ini meliputi data produksi dan luas panen kedelai di Indonesia tahun 1961-2019 sebagai deret input yang diperoleh dari situs resmi FAOSTAT dan publikasi digital berjudul Outlook Kedelai Tahun 2020, serta data produktivitas kedelai di Indonesia tahun 1961-2019 sebagai deret output yang diperoleh dari hasil penghitungan penulis. Analisis data dilakukan dengan bantuan Microsoft Excel, Minitab, Gretl, R Studio, dan SAS. Model fungsi transfer multi input terbaik untuk memodelkan produktivitas kedelai adalah model fungsi transfer multi input (0,0,[2])(0,0,[2])(1,0). Produktivitas kedelai di Indonesia pada suatu tahun dipengaruhi oleh produktivitas kedelai pada satu tahun sebelumnya, serta dipengaruhi oleh produksi dan luas panen kedelai sejak 3 tahun sebelumnya hingga pada tahun yang sama. Hasil peramalan produktivitas kedelai pada tahun 2019 menyimpang 8,8856 persen lebih rendah dari data aktualnya. Hasil peramalan produktivitas kedelai tahun 2020-2029 menunjukkan tren menurun, berbeda dari tren data aktual produktivitas kedelai tahun 1961-2019 sehingga perlu ditambahkan deret input lainnya untuk memodelkan dan meramalkan produktivitas kedelai di Indonesia.
English Abstract
The multi input transfer function model is used to model output series that is influenced by some input series. This study is conducted to model and forecast soybeans yield in Indonesia using multi input transfer function model and to determine the accuracy level of the forecasting results. The data that are used in this study consist of soybeans production and harvested area in Indonesia 1961-2019 as input series that is obtained from FAOSTAT official website and a digital publication titled Outlook Kedelai Tahun 2020, also soybeans yield in Indonesia 1961-2019 as output series that is obtained from a calculation done by the writer. Data analysis is done by the help of Microsoft Excel, Minitab, Gretl, R Studio, and SAS. The best multi input transfer function model to model soybeans yield is the multi input transfer function (0,0,[2])(0,0,[2])(1,0) model. Soybeans yield in Indonesia in a certain year is influenced by itself in the previous year, also by soybeans production and harvested area since the previous 3 years until the same year. The forecasted soybeans yield in Indonesia in 2019 deviated 8.8856 percent lower from its actual data. The forecasted soybeans yield in 2020-2029 shows a downward trend, that is different from the soybeans yield actual data in 1961-2019 trend, thus other input series is needed to be added to model and forecast soybeans yield.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 052109 |
| Uncontrolled Keywords: | Data Deret Waktu, Model Fungsi Transfer Multi Input, Produktivitas Kedelai", : Multi Input Transfer Function Model, Soybeans Yield, Time Series Data |
| Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Statistika |
| Depositing User: | Unnamed user with username dedyiskandar |
| Date Deposited: | 21 Oct 2021 04:02 |
| Last Modified: | 23 Sep 2024 07:01 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/184557 |
Preview |
Text
Fifi Adinda Putri.pdf Download (4MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |