Pengaruh Vertical Greenery System Terhadap Lingkungan Termal (Studi Kasus: Penerapan VGS di Ruang Luar Stasiun Bogor)

Firzananda Jayanti, Iriena (2021) Pengaruh Vertical Greenery System Terhadap Lingkungan Termal (Studi Kasus: Penerapan VGS di Ruang Luar Stasiun Bogor). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Vertical Greenery System (VGS) dapat mengurangi dampak fenomena UHI yang terjadi di perkotaan akibat evapotranspirasi yang dilakukan tanaman dan pembayangan yang dihasilkannya. Penelitian ini dilakukan pada VGS yang terdapat pada jalur pejalan kaki di ruang luar Stasiun Bogor yang memiliki aktivitas tinggi setiap harinya dengan kondisi eksisting yang minim peneduh. Tujuan diadakannya penelitian ini yaitu (1) mengetahui besar penurunan suhu yang dihasilkan dengan adanya VGS, (2) mengetahui bagaimana dampaknya terhadap performa kenyamanan termal pada ruang luar Stasiun Bogor menggunakan discomfort index dan (3) memberi rekomendasi desain yang sesuai untuk meningkatkan kenyamanan termal. Metode yang digunakan yaitu deskriptif evaluatif dengan cara mengevaluasi perhitungan hasil pengukuran yang dilakukan selama 4 hari pengukuran. Penurunan suhu terbesar yang tercatat dengan adanya VGS yaitu sebesar 5,02 °C. Hasil perhitungan discomfort index menunjukkan seluruh titik ukur berada dalam kategori tidak nyaman dengan titik ukur yang tidak memiliki VGS memiliki rata-rata discomfort index tertinggi yaitu sebesar 28,69 °C dan 28,85 °C. Beberapa penyesuaian masih dapat dilakukan pada VGS di ruang luar Stasiun Bogor untuk menambah kenyamanan termal yang dirasakan pengguna.

English Abstract

Vertical Greenery System (VGS) dapat mengurangi dampak fenomena Urban Heat Island (UHI) yang terjadi di perkotaan. UHI terjadi akibat pembangunan dan berkurangnya ruang terbuka hijau pada perkotaan, polusi udara, dan penggunaan energi pada perkotaan. Pada lahan perkotaan yang terbatas, VGS menjadi salah satu solusi yang dapat membantu mengurangi panas di perkotaan dengan evapotranspirasi yang dilakukan tanaman pada VGS dan shading yang dihasilkan dari VGS itu sendiri. Penelitian ini dilakukan di Jl. Kapten Muslihat, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, tepatnya pada VGS yang terdapat pada jalur pejalan kaki di ruang luar Stasiun Bogor. Jalur pejalan kaki ini memiliki aktivitas tinggi setiap harinya dengan kondisi eksisting yang minim vegetasi dan elemen peneduh. Suhu yang tinggi akan menimbulkan ketidaknyamanan bagi pengguna yang beraktivitas di jalur pejalan kaki tersebut. Pada kondisi ini perlu diketahui bagaimana pengaruh VGS terhadap lingkungan termal dan dampaknya pada kenyamanan termal yang dirasakan pengguna. Discomfort index digunakan dalam penelitian ini untuk mengukur tingkat ketidaknyamanan yang dirasakan pengguna jalur pejalan kaki di ruang luar Stasiun Bogor. Hasil penelitian dapat digunakan sebagai sumber rujukan untuk beberapa titik pada objek penelitian yang masih dapat dikembangkan untuk meningkatkan kenyamanan pengguna. Rekomendasi desain yang diberikan ditinjau dari beberapa aspek yaitu elemen peneduh dan vegetasi, material penutup tanah, dan VGS yang ada pada eksisting. Kata kunci: UHI, vertical greenery system, discomfort index

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 720
Uncontrolled Keywords: vertical greenery system, discomfort index-- UHI, vertical greenery system, discomfort index
Subjects: 700 The Arts > 720 Architecture
Depositing User: Unnamed user with email gaby
Date Deposited: 21 Oct 2021 01:02
Last Modified: 25 Sep 2024 02:47
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/184468
[thumbnail of iriena firzananda.pdf]
Preview
Text
iriena firzananda.pdf

Download (8MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item