Tingkat Penghidupan Berkelanjutan Pariwisata Kampung Tematik Kota Malang

Arini, Agista Aristia (2020) Tingkat Penghidupan Berkelanjutan Pariwisata Kampung Tematik Kota Malang. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

ngkat kemiskinan di Kota Malang mencapai 4,10% dari jumlah penduduk (BPS, 2019). Kemiskinan menyebabkan individu tidak bisa memenuhi kebutuhan dasarnya, serta keterbatasan terhadap akses pendidikan, kesehatan, air bersih, dan sanitasi. Upaya Pemerintah Kota Malang dalam mengatasi permasalahan kemiskinan sekaligus mewujudkan penataan lingkungan permukiman melalui program Kampung Tematik. Kampung Tematik sepintas terlihat sebagai penataan lingkungan yang baik, namun masih menyimpan masalah yaitu terkait dengan keberlanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat keberlanjutan perkembangan kegiatan pariwisata di Kampung Tematik Kota Malang berdasarkan kondisi aset penghidupan masyarakat. Penelitian termasuk dalam jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan alat analisis terukur yaitu diagram pentagon aset. Secara garis besar, cara kerja analisis memberikan skor atau bobot yang digunakan untuk mengukur aset paling dominan. Lalu divisualisasikan dengan menggunakan diagram radar pentagon. Pengukuran aset masyarakat untuk mengelola pariwisata menggunakan variable aset sumberdaya manusia, aset sumberdaya alam, aset finansial dan aset sosial serta aset kelembagaan. Hanya Kampung Tridi yang tergolong sudah berkelanjutan, sedangkan Kampung Warna-warni Jodipan, Kampung Biru Arema, dan Kampung Putih masih belum berkelanjutan.

English Abstract

he poverty rate in Malang City has reached 4.10% of the population (BPS, 2019). Poverty causes the inability to fulfill basic needs and worsen limited access to education, health, clean water, and sanitation. The Government of Malang City overcome poverty through the program of Thematic Kampung while realizing the structuring of the urban environment at the same time. The structuring of the urban environment is considered good, even though it is still accompanied by many problems, especially the economic sustainability of the community. This study aimed to determine the development of tourism activities in Thematic Kampung in Malang City based on community livelihood assets. This research used a quantitative method using the Asset pentagon diagram. In general, the analysis was done by scoring or weighing the assets for determining the most dominant asset, then visualized using a pentagon radar diagram. The measurement of tourism management assets was carried out using the variables of human capital, social capital, natural capital, finacial capital, and institution capital. Based on the results, Kampung Tridi was the only classified as high or already sustainable, while Kampung Warna-Warni Jodipan, Kampung Biru Arema, and Kampung Putih are classified as either moderate or not yet sustainablet.

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: 0420070005
Uncontrolled Keywords: Pariwisata, Kampung Tematik, Penghidupan Berkelanjutan Thematic Kampung, Tourism, Sustainable Livelihood.
Subjects: 700 The Arts > 711 Area planning (civic art) > 711.5 Specific kinds of areas > 711.55 Functional areas > 711.558 Recreational areas
Divisions: S2/S3 > Magister Perencanaa Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik
Depositing User: Users 31 not found.
Date Deposited: 28 Feb 2021 04:21
Last Modified: 27 Sep 2024 02:44
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/183595
[thumbnail of Agista Aristia Arini.pdf] Text
Agista Aristia Arini.pdf

Download (10MB)

Actions (login required)

View Item View Item