Dhamayanti, Lisa Safira (2020) Pemodelan Dan Peramalan Model Gstarma Menggunakan 3 Bobot Lokasi Pada Suhu Udara Di Dataran Tinggi. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Iklim dibedakan menjadi dua yaitu iklim makro yang berkaitan dengan wilayah yang luas dan iklim mikro menggambarkan keadaan yang berhubungan langsung dengan makhluk hidup. Perubahan iklim diprediksi akan menimbulkan berbagai dampak bagi sistem kehidupan. Salah satu sistem kehidupan yang rentan terkena dampak adalah sektor pertanian. Kawasan Malang Raya adalah salah satu daerah yang unggul dalam sektor pertanian dan perkebunan, selain itu komoditas hortikultura juga banyak dibudidayakan yaitu tanaman kentang. Tanaman kentang dapat tumbuh pada kawasan-kawasan yang mempunyai kondisi iklim dengan suhu udara optimum antara 17C22C. Suhu optimum yang relatif rendah digunakan untuk proses pertumbuhan umbi. Pola tanam yang tidak sesuai dengan kondisi alam akan mengakibatkan hasil tanaman kurang optimal. Data suhu udara salah satu data yang memiliki keterkaitan waktu dan lokasi. Tujuan penelitian ini adalah menentukan model GSTARMA terbaik dengan bobot lokasi yang sesuai. Tiga kecamatan di Kota Batu antara lain kecamatan Batu, kecamatan Bumiaji, dan kecamatan Junrejo. Bobot lokasi yang digunakan yaitu bobot lokasi seragam, normalisasi korelasi silang, dan invers jarak. Berdasarkan analisis sisaan yang dihasilkan model GSTARMA (21,11)I(0) dengan ketiga bobot lokasi memenuhi asumsi sisaan bersifat white noise dan menyebar normal multivariat. Model terbaik yang diperoleh yaitu GSTARMA (21,11)I(0) dengan bobot lokasi invers jarak. Grafik hasil ramalan dengan model GSTARMA (21,11)I(0) mengalami fluktuasi yang hampir sama dengan data aktualnya.
English Abstract
The climate is distinguished into two namely the macro climate relating to the big areas and the microclimate describing conditions that relate directly to living beings. Climate change is predicted to cause various impacts for the living system. One of the vulnerable living systems is the agricultural sector. The area of Malang Raya is one of the areas that excels in agriculture and plantation sectors, but horticultural commodities are also widely cultivated namely potato plants. Potato plants can grow on areas that have climatic conditions with the optimum air temperature between 17C22C. A relatively low optimum temperature is used for the tuber growth process. The planting pattern that does not fit the natural condition will result in the plants less than optimal. Temperature data is one of the data that has the relevance of time and location. The purpose of this research is to obtain the best GSTARMA models with the appropriate location weights. Three sub-districts in Batu include Batu subdistrict, Bumiaji Sub-district, and Junrejo district. The weight of the location used is the weight of the uniform location, the normalization of cross correlation, and inverse distances. Based on a forced analysis of GSTARMA model (21,11)I(0) with all three weighting locations meet the assumption of a white noise and a normal spread of multivariate. The best Model obtained is GSTARMA (21,11)I(0) with the distance inverse location. The graph of the forecast with the GSTARMA model (21,11)I(0) has almost the same fluctuations as the actual data.
Other obstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0520090258 |
Uncontrolled Keywords: | Iklim Mikro, Spatio Temporal, Bobot Lokasi, GSTARMA |
Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 519 Probabilities and applied mathematics > 519.5 Statistical mathematics > 519.53 Descriptive statistics, multivariate analysis, analysis of variance and covariance > 519.535 Multivariate analysis |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Statistika |
Depositing User: | ismanto |
Date Deposited: | 19 Feb 2021 00:44 |
Last Modified: | 13 Apr 2023 02:10 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/183366 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
0520090258- Lisa Safira Dhamayanti.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2023. Download (4MB) |
Actions (login required)
View Item |