Amin, Adam Makinun (2020) Analisis Spasial Geographically Weighted Regression Pendekatan Nonparametrik Truncated Spline Pada Pertumbuhan Umbi Porang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Dalam pertumbuhan umbi porang, diperlukan sebuah informasi mengenai faktor-faktor yang dapat mempengaruhi pertumbuhan guna memaksimalkan proses budidaya tanaman porang. Salah satu cara yang digunakan untuk memperoleh informasi dalam pertumbuhan umbi porang adalah dengan melakukan pemodelan statistika. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola hubungan pertumbuhan umbi porang dengan kondisi tanah dan pertumbuhan vegetasi yang diduga terdapat pengaruh pada masing-masing lokasi pengamatan yang tersebar pada 7 kabupaten/kota di Provinsi Jawa Timur. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekuder pada Tahun 2018 yang berasal dari penelitian Fernandes dkk. (2019). Variabel yang digunakan adalah produksi porang yang diduga dipengaruhi oleh kondisi tanah dan pertumbuhan vegetasi pada 45 lokasi (kecamatan). Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Geographically Weighted Regression dengan pendekatan nonparametrik truncated spline. Pembobot geografis yang digunakan yaitu fungsi fixed kernel gaussian. Hasil penelitian diperoleh model optimal yaitu Geographically Weighted Regression (GWR) pendekatan truncated spline linier 1 titik knot dengan nilai R-Squared sebesar 94.15 persen. Pola hubungan volume umbi dengan berat jenis tanah adalah semakin tinggi berat jenis tanah maka akan menurunkan volume umbi porang. Sedangkan semakin banyak bulbil pada umbi maka akan meningkatkan volume umbi porang.
English Abstract
In the growth of porang tubers, information is needed about the factors that can influence growth in order to maximize the process of cultivating porang plants. One of the methods used to obtain information in the growth of porang tubers is to do statistical modeling. This study aims to determine the relationship pattern of porang tuber growth with soil conditions and vegetation growth that is thought to have an influence at each of the observation sites spread across 7 districts / cities in the province of East Java. The data used in this study is the sekuder data in 2018 from research Fernandes et al. (2019). The variable used is the production of porang which is thought to be influenced by soil conditions and vegetation growth at 45 locations (sub-districts). The method used in this study is Geographically Weighted Regression with a nonparametric truncated spline approach. The geographical weighting used is the fixed kernel gaussian function. The results obtained by the optimal model are Geographically Weighted Regression (GWR) 1 point knot linear truncated spline approach with an R-Squared value of 94.15 percent. The pattern of tuber volume relationship with soil specific gravity is the higher soil density, the lower the volume of porang tubers. Whereas more bulb in tubers will increase the volume of porang bulbs.
Other obstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0520090242 |
Uncontrolled Keywords: | Pertumbuhan Umbi Porang, Truncated Spline, Titik Knot, GWR, Fungsi Fixed Kernel Gaussian. |
Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 519 Probabilities and applied mathematics > 519.5 Statistical mathematics > 519.53 Descriptive statistics, multivariate analysis, analysis of variance and covariance > 519.536 Regression analysis |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Statistika |
Depositing User: | ismanto |
Date Deposited: | 18 Feb 2021 00:34 |
Last Modified: | 11 Jan 2023 07:30 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/183326 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
0520090242 - Adam Makinun.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2023. Download (6MB) |
Actions (login required)
View Item |