Makkawi, Masyithah (2020) Pemodelan Parameter Kualitas Air Terhadap Kepadatan Bakteri Vibrio harveyi Di Tambak Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) Yang Terinfeksi White Feces Syndrome (WFS) Menggunakan Perangkat Lunak Stella (Systems Thinking, Experimental Learning Laboratory With Animation). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Udang vaname (Litopenaeus vannamei) merupakan salah satu komoditas budidaya unggulan dalam industri perikanan budidaya, dimana dari tahun ke tahun mengalami peningkatan. Permasalahan utama yang sering ditemukan dalam kegagalan produksi udang vaname adalah buruknya kualitas air yang diikuti oleh keadaan kesehatan udang yang memburuk. Fluktuasi pH, tingkat oksigen, temperatur, salinitas, kadar amonia, dan sulfat serta bahan-bahan organik yang lain dapat menyebabkan stress pada udang dan memicu terjadinya penyakit. Salah satu penyakit yang sering menginfeksi udang vaname adalah White Feses Syndrom. Salah satu jenis Vibrio yang ditemukan pada udang vaname yang terserang penyakit WFS adalah V. harveyi. Bakteri ini akan menyebabkan penyakit WFS apabila kepadatan V. harveyi di dalam media pemelihaaan udang > 103 CFU/ml. Pengelolaan kualitas air dapat dibentuk menjadi suatu model yang dijadikan standar baku agar dapat menghindari terjadinya penyakit WFS pada udang. Salah satu cara yang sudah dilakukan untuk memecahkan masalah adalah dengan menerapkan suatu pemodelan. Tujuan dilakukannya penelitian adalah untuk mengetahui pemodelan sistem dapat menentukan kepadatan bakteri V. harveyi berdasarkan kualitas air tambak udang vaname. Selain itu, untuk mengetahui konsentrasi tiap parameter kualitas air yang dapat menghadirkan V. harveyi dengan kepadatan yang berbahaya sehingga dapat menyebabkan WFS. Dan untuk mengetahui jumlah V. harveyi dalam tambak yang dapat menurunkan total produksi. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif. Pengambilan data kualitas air yang akan digunakan pada penelitian ini dilakukan pada penelitian terdahulu dengan kasus tambak budidaya udang vaname yang terinfeksi WFS. Penelitian dilakukan dengan merancang skenario, menyusun diagram simpal kausal, lalu menyusun stocks dan flows (pemodelan) untuk tiap variabel yang akan ditarik hubungan sebab akibatnya. Pemodelan dibuat menggunakan perangkat lunak STELLA. Berdasarkan pemodelan, pada kualitas perairan tambak di Desa Pelayan, Kecamatan panarukan, Kabupaten Situbondo ditemukan V. harveyi sebanyak 1,466 x 104 CFU/ml yang menginfeksi udang di tambak. Dengan kepadatan bakteri tersebut akan menyebabkan penyakit WFS. Sehingga terjadi kematian sebesar 40% atau 7,5735 ton/ha. Total produksi yang dihasilkan adalah sebesar 11,3603 ton/ha. Optimalnya, produksi yang dapat dihasilkan pada pemodelan tanpa adanya penginfeksian bakteri adalah sebesar hingga 18,9338 ton/ha. Hal ini menginisiasikan bahwa terjadi penurunan produksi sebesar 40 persen akibat adanya V. harveyi dengan kepadatan yang berbahaya.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0520080216 |
Uncontrolled Keywords: | - |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.6 Crustacean culture > 639.68 Shrimps culture |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan |
Depositing User: | soegeng Moelyono |
Date Deposited: | 20 Feb 2021 07:12 |
Last Modified: | 16 Jan 2023 06:56 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/182997 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Masyithah Makkawi (2).pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2023. Download (4MB) |
Actions (login required)
View Item |