Hariyanto, Dicky Candra (2020) Pengaruh Pemberian Pupuk Ekstrak Daun Lamtoro (LeucaenaLeuchocepala) dengan Dosis Berbeda terhadap Laju Pertumbuhan, Biomassa dan Protein Mikroalga C. calcitrans. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Mikroalga merupakan mikroroganisme tanaman yang biasa dijadikan makanan ikan. C. calcitrans adalah salah satu mikroalga bersel satu yang termasuk dalam kelas Bacilliariophycaea dan umumnya dibudidayakan di pembenihan ikan sebagai pakan rotifer. Penggunaan pupuk walne sebagai media kultur yang kurang ekonomis atau mahal, maka diperlukan solusi dengan pupuk organik dari ekstrak daun lamtoro. Nutrisi utama yang paling dibutuhkan fitoplankton bagi pertumbuhan adalah N dan P. Kebutuhan optimum nutrien bagi C. calcitrans yaitu N (14 mg/L) , P (2,4 mg/L), Si (3,2 mg/L). dengan rasio N:P sebesar 16:1. Kandungan N:P rasio pada daun lamtoro yaitu 23:1., untuk memenuhi kebutuhan C. calcitrans diperlukan penambahan NaH2PO4 sebagai sumber P tambahan. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk menjelaskan pengaruh perbedaan pemberian dosis pupuk ekstrak daun lamtoro terhadap laju pertumbuhan, biomassa dan Protein pada C. calcitrans dan menentukan dosis optimal pada media ekstrak daun lamtoro sebagai pupuk untuk laju pertumbuhan, biomassa dan protein pada C. calcitrans. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen yaitu menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan yang digunakan adalah, (A) Dosis 9 ml pupuk lamtoro, (B) 5 ml pupuk lamtoro, (C) 1 ml pupuk lamtoro dan (K) 1 ml walne sebagai kontrol. Parameter utama yang diamati pada penelitian ini adalah laju pertumbuhan, biomassa dan protein C. calcitrans, serta parameter penunjang seperti suhu, salinitas, pH, oksigen terlarut dan pengaruh nitrat dan fosfat. Berdasarkan hasil penelitian pengaruh pemberian pupuk ekstrak daun lamtoro dengan dosis berbeda menunjukan bahwa penggunaan pupuk ekstrak daun lamtoro tidak berpengaruh terhadap laju pertumbuhan spesifik, biomassa dan protein C. calcitrans, hal tersebut menunjukkan hasil yang tidak jauh berbeda pada setiap perlakuannya dengan selang kepercayaan 95%(α = 0,05). Hasil yang tidak berbeda jauh ini dikarenakan nilai dari tiap masing-masing parameter (laju pertumbuhan spesifik, biomassa dan protein) yang mengalami kenaikan dan penurunan namun selisih antara masing-masing perlakuan hasilnya tidak berbeda. Penggunaan pupuk ekstrak daun lamtoro dapat digunakan dengan dosis yang lebih rendah dari 10 ml. Penyerapan nitrat dan fosfat menunjukkan bahwa pemanfaatan nitrat dan fosfat sangat membantu pertumbuhan dan pembentukan biomassa dan protein pada mikroalga. Nitrat dan fosfat yang merupakan salah satu parameter penunjuang untuk mengetahui hasil serapan yang dimanfaatkan oleh mikroalga C. calcitrans untuk tumbuh dan pembentukan kandungan pada C. calcitrans. Pemanfaatan nitrat dan fosfat yang optimal akan membantu dalam pembentukan kandungan dan pertumbuhan C. calcitrans. Berdasarkan penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa berdasarkan hasil penelitian pengaruh pemberian pupuk ekstrak daun lamtoro dengan dosis yang berbeda tidak berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan, biomassa, dan protein C. calcitrans sehingga perlu dilakukan penelitian lebih lanjut.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 0520080102 |
| Uncontrolled Keywords: | - |
| Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 579 Natural history of microorganisms, fungi, algae > 579.8 Algae / Algae culture / Microalgae--Cultures and culture media |
| Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan |
| Depositing User: | soegeng sugeng |
| Date Deposited: | 20 Feb 2021 07:09 |
| Last Modified: | 19 Sep 2024 07:54 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/182413 |
Preview |
Text
Neww_LAPORAN_SKRIPSI_DICKY_CANDRA_New_27_Juli_2020 - Dicky Candra Hariyanto (2).pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |