Taime, Daniel (2020) Analisis Economic dan Diseconomies Value Antara Ecotourism Dan Mass Tourism di Kabupaten Malang,. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kontribusi pariwisata sangat luas secara ekonomi, budaya, sosial politik, kewilayahan dan lingkungan. Wisata bahari merupakan salah satu jenis wisata yang dimiliki oleh Indonesia karena potensi alam pesisirnya. Namun, dalam pengembangan dan pembangunan yang dilakukan untuk memenuhi permintaan masyarakat terhadap wisata bahari perlu dilakukan dengan memperhatikan peranannya secara ekonomis dan ekologi serta peran dari pemangku kepentingan. Kabupaten Malang merupakan salah satu daerah yang memiliki keunggulan dan keindahan alam khususnya wilayah pesisir Malang Selatan. Wisata Clungup Mangrove Conservation (CMC) Tiga Warna dan Pantai Teluk Asmara merupakan wisata pantai Malang Selatan yang memiliki daya tarik bagi wisatawan dan berkembang namun berbeda dalam sitem pengelolaan. Dengan menganalisis perbandingan pengelolaan antara CMC Tiga Warna (ecotourism) dan Pantai Teluk Asmar (mass tourism) maka dapat diketahui keuntungan dan kerugian yang diterima oleh pantai berbasis konservasi dan pantai berbasis ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis bentuk partisipasi masyarakat dan mitra kerja, perkembangan fungsi ekologi, jumlah kunjungan serta nilai economic dan diseconomies value pada CMC Tiga Warna dan Pantai Teluk Asmara. Metode analisis yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif untuk menggambarkan bentuk partisipasi masyarakat dan mitra kerja dalam pengelolaan dan menjelaskan perkembangan fungsi ekologi serta manfaat yang diterima. Sedangkan, untuk menganalisis nilai economic dan diseconomies menggunakan pendekatan Total Economic Value (TEV). Hasil penelitian ini menunjukan bentuk partisipasi masyarakat pada CMC Tiga Warna dengan menjadi anggota yayasan Bhakti Alam Sendang Biru, kegiatan kerja bakti dan kegiatan budaya serta bermitra dengan 23 instansi. Partisipasi masyarakat pada Pantai Teluk Asmara melalui LMDH Desa Sitiarjo berupa kegiatan ekonomi serta bermitra dengan KPH Perhutani Malang. Perkembangan fungsi ekologi CMC Tiga Warna cenderung lebih baik dibandingkan dengan Pantai Teluk Asmara yang berpotensi mengalami degradasi lingkungan. Jumlah Kunjungan Wisatawan yang berkunjung pada CMC Tiga Warna lebih sedikit dibandingkan dengan Pantai Teluk Asmara hal ini karena adanya pembatasan jumlah pengunjung oleh pengelolah. Pendapatan yang diterima oleh CMC Tiga Warna berasal dari tiket dan non tiket sedangkan Pantai Teluk Asmara hanya dari tiket saja. Total nilai ekonomi CMC Tiga Warna setiap tahunnya Rp. 182,811,008 lebih besar dibandingkan Pantai Teluk Asmara yaitu Rp. 42,408,980. Total diseconomies value pada Pantai Teluk Asmara adalah sebesar Rp. 220,961,152/tahun.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 0520080086 |
| Uncontrolled Keywords: | - |
| Subjects: | 300 Social sciences > 343 Military, defense, public property, public finance, tax, commerce (trade), industrial law > 343.07 Regulation of economic activity > 343.078 Secondary industries and services > 343.078 91 Secondary industries and services (Geography and travel) |
| Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Sosial Ekonomi Agrobisnis Perikanan |
| Depositing User: | soegeng sugeng |
| Date Deposited: | 20 Feb 2021 07:09 |
| Last Modified: | 17 Apr 2023 06:24 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/182355 |
![[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Daniel Taime (2).pdf - Published Version Restricted to Registered users only until 31 December 2023. Download (4MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |