Fauziyyah, Annisa Isti (2020) Pemanfaatan Ekstrak Kasar Daun Puring (Codiaeum variegatum) Sebagai Alternatif Antibakteri Pseudomonas aeruginosa Secara In Vitro. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Masalah produksi yang terkait dengan budidaya perikanan tidak dapat terlepas dari penyakit yang dapat menyebabkan kematian pada ikan. Salah satu penyebab penyakit infeksi adalah adanya serangan bakteri. Penyakit bakterial yang sering menjadi kendala dalam budidaya adalah yang disebabkan oleh bakteri P. aeruginosa. Upaya untuk mengatasi penyakit infeksi seperti bakteri P. aeruginosa dapat dilakukan dengan penggunaan antibiotik, namun akan meningkatkan frekuensi isolat bakteri yang resisten terhadap antibiotik. Salah satu upaya untuk mengatasi dampak negatif dari penggunaan bahan kimia dan antibiotik adalah menggunakan bahan obat alternatif seperti penggunaan tanaman. Bahan obat alternatif lain yang dapat digunakan untuk menanggulangi penyakit bakteri P. aeruginosa adalah bagian daun dari tanaman puring (C. variegatum). Daun puring mengandung beberapa senyawa yaitu berupa saponin, flavonoida, tannin, steroid dan polifenol. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemanfaatan ekstrak kasar daun puring sebagai alternatif antibakteri P. aeruginosa secara in vitro. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Budidaya Ikan Divisi Penyakit dan Kesehatan Ikan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya, Malang. Penelitian dilaksanakan pada bulan Desember 2019 - Februari 2020. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian yaitu metode eksperimen. Rancangan penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan menggunakan 5 perlakuan dosis ekstrak daun puring yaitu: A (10 ppm), B (60 ppm), C (110 ppm), D (160 ppm) dan E (210 ppm). Masing-masing perlakuan diulang sebanyak 3 kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak kasar daun puring memberikan pengaruh yang berbeda sangat nyata terhadap daya hambat bakteri P. aeruginosa. Hal ini dikarenakan nilai F hitung (22,82) lebih besar dari pada nilai F tabel 5% (3,48) dan F tabel 1% (5,99). Zona hambat yang dihasilkan pada masing-masing perlakuan menunjukkan peningkatan kuadratik dengan persamaan y = -0,0002x2 + 0,032x + 8,37 dengan koefisien nilai determinasi R2 = 0,81. Rerata zona hambat dari ekstrak kasar daun puring terhadap pertumbuhan bakteri P. aeruginosa tertinggi diperoleh pada dosis B (60 ppm) sebesar 10,22 ± 0,31 mm, sedangkan hasil terendah diperoleh pada dosis E (210 ppm) sebesar 6,65 ± 0,46 mm, dan dosis optimum pada kurva kuadratik diperoleh pada dosis B (60 ppm). Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah ekstrak kasar daun puring dapat dimanfaatkan sebagai alternatif bahan obat sebagai antibakteri terhadap bakteri P. aeruginosa. Hal ini telah terbukti dengan adanya zona bening disekitar kertas cakram yang telah diujikan pada bakteri P. aeruginosa dari ekstrak kasar daun puring.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0520080046 |
Uncontrolled Keywords: | - |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry > 636.08 Specific topics in animal husbandry > 636.089 Veterinary medicine > 636.089 5 Veterinary medicine (Pharmacology and therapeutics) > 636.089 532 1 Veterinary medicine (Drugs derived from plants) |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan |
Depositing User: | Sugeng Moelyono |
Date Deposited: | 20 Feb 2021 07:08 |
Last Modified: | 10 Jan 2023 01:38 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/182021 |
![]() |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Annisa Isti Fauziyyah.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2023. Download (7MB) |
Actions (login required)
![]() |
View Item |