Hafizhah, Sarah Iffat (2019) Akumulasi Dan Penyerapan Logam Berat Seng (Zn) Oleh Tanaman Akar Wangi (Vetiveria Zizanioides) Pada Tanah Tercemar. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Logam seng (Zn atau Zinc) merupakan salah satu limbah berbahaya dan dapat merusak lingkungan jika jumlahnya berlebih. Tindakan pemulihan perlu dilakukan agar tanah yang tercemar dapat digunakan kembali dengan aman melalui proses fitoremediasi. Unsur seng termasuk unsur hara mikro bagi tanaman yang apabila jumlahnya berlebih akan bersifat racun. Unsur hara Zn berperan sebagai aktivator enzim, pembentuk klorofil, dan membantu proses fotosintesis. Fitoremediasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan tanaman akar wangi (Vetiveria zizanioides). Penelitian ini dilakukan dalam skala laboratorium dengan menggunakan pot/bak eksperimen untuk pengaruh penyerapan tanaman akar wangi terhadap tanah tercemar logam Zn 100 ppm, 200 ppm, dan 400 ppm, dengan 3 kali pengulangan pada masing-masing perlakuan selama 8 minggu. Hasil dari proses fitoremediasi selama 8 minggu, konsentrasi kandungan Zn pada bagian atas tanaman (AT) dan bawah tanaman (BT) terbesar berada pada perlakuan Zn 400 sebesar 86.67 ppm dan 232.13 ppm, sedangkan terendah berada pada perlakuan kontrol (Zn 0). Konsentrasi Zn pada media tanam perlakuan kontrol memiliki hasil terkecil dibandingkan tiga perlakuan lainnya, dengan hasil konsentrasi tertinggi berada pada perlakuan Zn 400 dengan nilai 295.50 ppm. Nilai akumulasi tanaman pada BT Zn 200 memiliki nilai akumulasi Zn tertinggi dan nilai akumulasi BT terendah berada pada perlakuan Zn 0. Perlakuan konsentrasi 400 ppm memiliki nilai akumulasi Zn paling tinggi pada bagian atas maupun pada bagian bawah dibandingkan tiga perlakuan lainnya.
English Abstract
Zinc (Zn) is one of the hazardous wastes and can damage the environment if the amount is excessive. Recovery action needs to be done so that contaminated soil can be safely reused through the phytoremediation process. Zinc (Zn) includes micro nutrients for plants, but in high concentration has toxic effects. Zinc (Zn) acts as an activator of enzymes, forming chlorophyll, and helping photosynthesis. This study using Vetiveria zizanioides plants. The study was done in laboratory scale using experiment to know the amount of Zn absorption and accumulation by Vetiveria zizanioides on 100 ppm, 200 ppm, 400 ppm Zn concentrations, and 3 repetitions in each treatment for 8 weeks. The results of the phytoremediation process using vetiver plants for 8 weeks, the concentration of Zn content in the upper part of the plant (AT) and the lower part of the plant (BT) is the highest at Zn 400 treatment at 86.67 ppm and 232.13 ppm, while the lowest is in the control treatment (Zn 0). The concentration of Zn on the treatment soil Zn 0 is the smallest result compared to the other three treatments, the results of the highest concentration on the soil at the treatment of Zn 400 is 295.50 ppm. BT Zn 200 is the highest Zn accumulation and the lowest BT accumulation is at Zn 0. The Zn accumulation in the upper part of the plant (AT) and the lower part of the plant (BT) was highest in Zn 400 treatment
Other obstract
-
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FTP/2019/167/052002083 |
| Uncontrolled Keywords: | Fitoremediasi, Logam Seng (Zn), Tanaman Akar Wangi (Vetiveria zizanoides L), Phytoremediation, Vetiveria zizanioides L, Zinc (Zn) metal |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 628 Sanitary engineering > 628.4 Waste technology, public toilets, street cleaning |
| Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian |
| Depositing User: | Nur Cholis |
| Date Deposited: | 10 Aug 2020 06:46 |
| Last Modified: | 21 Oct 2021 04:03 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/181129 |
Preview |
Text
SARAH IFFAT HAFIZHAH (2).pdf Download (6MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |