Olongsongke, Aldys Ketzia (2020) Pencabutan Sanksi Embargo Ekonomi Amerika Serikat Terhadap Myanmar Pada Tahun 2016. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pencabutan sanksi embargo ekonomi yang dilakukan oleh Amerika Serikat terhadap Myanmar tahun 2016 merupakan salah satu bentuk kebijakan luar negeri Amerika Serikat kepada Myanmar sebagai bentuk respon dari adanya perubahan yang terjadi pada pemerintahan Myanmar. Kebijakan tersebut merupakan upaya yang dilakukan oleh Amerika Serikat untuk mendukung perubahan politik di Myanmar menuju pemerintahan yang demokrasi. Sehingga pencabutan sanksi embargo ekonomi yang dilakukan oleh Amerika Serikat ini diharapkan bisa mendorong Myanmar untuk mencapai reformasi serta dapat menjaga perdamaian di Myanmar. Adapun faktor yang menjadi pengaruh dalam dikeluarkannya kebijakan pencabutan sanksi embargo ekonomi ini adalah adanya budaya dan identitas nasional Amerika Serikat terhadap ideologi demokrasi dan liberal yang berkembang di Amerika Serikat, serta adanya pandangan baru dari pemerintahan Presiden Obama yang kemudian menjadi dasar pada setiap kebijakannya. Pencabutan sanksi embargo ekonomi ini ditegaskan oleh pemerintahan Obama seperti dikeluarkannya kebijakan-kebijakan yang mengatur tentang pelonggaran sanksi.
English Abstract
Revocation of economic embargo sanctions carried out by the United States against Myanmar in 2016 is one form of US foreign policy towards Myanmar as a form of response to changes in the government of Myanmar. The policy is an attempt by the United States to support political change in Myanmar towards democratic governance. So that the lifting of economic embargo sanctions carried out by the United States is expected to encourage Myanmar to achieve reform and to maintain peace in Myanmar. The main factors that influence the issuance of the policy of revocation of economic embargo sanctions are the existence of the national culture and identity of the United States of America against democratic and liberal ideologies that have developed in the United States, as well as a new outlook from the President Obama administration becomes the basic principle of every policy. Revocation of economic embargo sanctions is confirmed by the Obama administration as the issuance of policies that regulate the easing of sanctions.
Other obstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FISIP/2020/82/052003296 |
Uncontrolled Keywords: | Amerika Serikat, Pencabutan sanksi ekonomi, budaya dan identitas nasional, United States, Revocation of economic, cultural and national identity |
Subjects: | 300 Social sciences > 327 International relations > 327.1 Foreign policy and specific topics in international relations > 327.11 Specific means of attaining foreign policy goals > 327.117 Use of force and threats of force |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 02 Oct 2020 02:52 |
Last Modified: | 17 Apr 2023 05:34 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/180729 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Aldys Ketzia Olongsongke (2).pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2023. Download (4MB) |
Actions (login required)
View Item |