Studi Sejarah Komunikasi Budaya Populer di Indonesia

Luthfyanti, Diyas Adibah (2020) Studi Sejarah Komunikasi Budaya Populer di Indonesia. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini berangkat dari pengamatan penulis mengenai fenomena didalam sejarah Indonesia mengenai pelarangan budaya seperti film, musik dan teater. Pelarangan ini dilakukan oleh penguasa pemerintahan yang sedang berkuasa. Tantangan ini juga datang dari industri yang lebih besar, dimana produk budaya yang dihasilkan digunakan untuk kepentingan mendapatkan keuntungan semata. Penelitian ini berusaha menjawab pertanyaan penelitian tentang bagaimana perkembangan budaya populer di Indonesia dengan tujuan untuk mengetahui perkembangan budaya populer yang ada di Indonesia. Kemudian dengan melakukan pengumpulan data melalui dokumentasi dan wawancara mengenai sejarah budaya populer di Indonesia, selanjutnya dianalisis dengan menggunakan kerangka pemikiran Raymond Williams Madzab Birmingham School. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa; (1) penguasa politik dan ekonomi selalu mempengaruhi perkembangan budaya populer di Indonesia (2) structure of feeling budaya populer di Indonesia yaitu adanya tokoh seperti Edward Petra Sirait, Misbach Yusa Biran, Usmar Ismail, dan Ismail Marzuki yang mencoba untuk menolak penguasaan ekonomi dan politik terhadap karyanya.

English Abstract

This research departs from the author's discussion of phenomena in Indonesian history concerning the prohibition of culture such as film, music and theater. This ban was carried out by the ruling government in power. This challenge also comes from the larger industry, while the cultural products produced are used for profit alone. This study asks research questions about how the development of popular culture in Indonesia with the aim to find out the development of popular culture in Indonesia. Furthermore, by discussing through documentation and interviews about the history of popular culture in Indonesia, then analyzed using the thinking of Raymond Williams Madzab Birmingham School. The results of the study revealed that; (1) political and economic rulers always influence the development of popular culture in Indonesia (2) the structure of feeling popular culture in Indonesia namely the presence of figures such as Edward Petra Sirait, Misbach Yusa Biran, Usmar Ismail, and Ismail Marzuki who tried to reject economic and political mastery against his work.

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FISIP/2020/43/052003257
Uncontrolled Keywords: Budaya Populer, Studi Sejarah Komunikasi, ekonomi dan politik, Raymond Williams. Popular Culture, History of Communication Studies, economics and politics, Raymond Williams
Subjects: 300 Social sciences > 306 Culture and institutions > 306.4 Spesific aspects of culture
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Komunikasi
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 05 Aug 2020 08:17
Last Modified: 13 Apr 2023 03:24
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/180690
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Diyas Adibah Luthfyanti (2).pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2023.

Download (4MB)

Actions (login required)

View Item View Item