Strategi Penguatan Branding Fashion Designer Indonesian Fashion Chamber (IFC) Chapter Malang.

Wulansari, Kirana (2020) Strategi Penguatan Branding Fashion Designer Indonesian Fashion Chamber (IFC) Chapter Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini menjelaskan mengenai strategi penguatan branding yang dilakukan fashion designer Indonesian Fashion Chamber (IFC) Chapter Malang dalam upaya mewujudkan Indonesia sebagai pusat mode dunia pada tahun 2025. Latar belakang munculnya penelitian ini yaitu karena adanya kendala yang dialami fashion designer Kota Malang dalam melakukan penguatan branding pada event peragaan busana berskala besar. Dalam menguatkan brand pada event peragaan busana berskala besar mereka membutuhkan biaya yang cukup banyak, biaya tersebut yaitu berkisar antara puluhan hingga ratusan juta. Dalam upaya mengatasi kendala tersebut, fashion designer Kota Malang membentuk sebuah asosiasi IFC Chapter Malang. Keberadaan asosiasi ini sangat didukung oleh pemerintah. Konsep yang digunakan dalam menganalisis strategi penguatan branding fashion designer IFC Chapter Malang adalah menggunakan konsep strategi Pierre Bourdieu. Sedangkan metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif, dengan teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi, serta teknik penentuan informan dengan menggunakan purposive sampling. Hasil penelitian ini menemukan bahwa fashion designer IFC Chapter Malang melakukan strategi penguatan branding untuk dapat bersaing dengan fashion designer lain di berbagai daerah. Strategi yang dilakukan fashion designer IFC Chapter Malang di event peragaan busana dilakukan dengan menggunakan habitus dan juga modal yang mereka miliki. Habitus fashion designer IFC Chapter Malang terlihat dari cara pandang mereka dalam membuat busana dengan konsep inspiratif dari Kota Malang dan juga cara pandang mereka dalam membuat busana dengan mengedepankan selera internasional. Kemudian habitus tersebut dikombinasikan dengan keempat modal yang dimiliki oleh IFC Chapter Malang, modal tersebut diantaranya modal ekonomi, modal sosial, modal budaya, dan modal simbolik. Untuk dapat memperkuat modalnya, fashion designer IFC Chapter Malang melakukan berbagai strategi. Strategi tersebut terbagi menjadi dua yaitu strategi rekonversi dan strategi reproduksi

English Abstract

This research explains about strategy of strengthening branding fashion designer Indonesian Fashion Chamber (IFC) Chapter Malang in an effort to realize Indonesia as a world fashion center in 2025. The background of the emergence of this research is because of the constraints experienced by Malang fashion designers in strengthening branding at large-scale fashion show events. In strengthening the brand at the large-scale event, fashion designers require quite a lot of costs, these costs are in the range of tens to hundreds of millions. In an effort to overcome these challenges, fashion designers formed the fashion designer association named IFC Chapter Malang. The success of this association is strongly supported by the government. The concepts used in analyzing the strengthening branding fashion designer IFC Chapter Malang is the concepts strategy of Pierre Bourdieu. While the method used in this research is qualitative descriptive, with data collection techniques that is observation, interview, and documentation. And the technique of determining the informant is purposive sampling. The result of this study found that fashion designers IFC Chapter Malang carried out branding strengthening strategies to be able to compete with fashion designers who already had strong brands. Strategy fashion designer IFC Malang Chapter in the event fashion show was carried out using habitus and also the capital they had. Habitus of fashion designer IFC Chapter Malang can be seen from their perspective in making clothing with an inspiring concept from Malang City and also their perspective in making clothing by prioritizing international tastes. Then the habitus is combined with the four capital owned by Malang Chapter IFC, the capital includes economic capital, social capital, cultural capital, and symbolic capital. In order to strengthen their capital, fashion designer IFC Chapter Malang carried out various strategies. The strategy is divided into two, namely the conversion strategy and reproductive strategy.

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FISIP/2020/28/052003162
Uncontrolled Keywords: Habitus, Modal, Strategi, Event Peragaan Busana, Habitus, Capital, Strategy, and Fashion Show
Subjects: 300 Social sciences > 302 Social interaction > 302.4 Social interaction between groups
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 28 Oct 2020 08:46
Last Modified: 25 Sep 2024 02:39
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/180670
[thumbnail of Kirana Wulansari.pdf] Text
Kirana Wulansari.pdf

Download (5MB)

Actions (login required)

View Item View Item