Putri, Neta Nurlita (2019) Perencanaan Pengolahan Limbah Cair Domestik Di Kampung Warna-Warni Jodipan Dengan Menggunakan Teknologi Plasma Untuk Menurunkan Beban Pencemaran Sungai Brantas Malang - Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kampung Warna-Warni Jodipan merupakan salah satu tempat wisata di Kota Malang. Lokasi kampung tersebut berada di tepi aliran Sungai Brantas. Aktivitas penduduk di Kampung Jodipan menghasilkan limbah cair domestik. Limbah cair domestik warga langsung dibuang ke Sungai Brantas tanpa adanya pengolahan terlebih dahulu. Hal tersebut akan menjadikan Sungai Brantas menjadi tercemar dan tidak lagi dapat digunakan sebagaimana mestinya. Limbah cair domestik adalah air yang telah dipergunakan dan berasal dari rumah tangga atau pemukiman sehingga dapat menyebabkan tingginya COD (Chemical Oxygen Demand), Fosfat Total (PO4), Minyak dan Lemak serta Total Suspended Solid (TSS). Dibutuhkannya pengolahan limbah cair domestik untuk menurunkan beban pencemaran di Sungai Brantas. Pengolahan limbah yang dapat digunakan adalah dengan Teknologi Plasma, dikarenakan teknologi plasma tidak membutuhkan lahan yangix luas sehingga menjadi efisien digunakan melihat keadaan lokasi penelitian yang hanya memiliki area yang kecil. Tujuan dari penelitian ini adalah a) untuk mengetahui karakteristik limbah cair; b) kemampuan pengolahan limbah; c) energi dan biaya yang dihasilkan dan d) memandingkan hasil pengolahan sebelum dan sesudah diolah dengan teknologi plasma. Parameter yang diteliti untuk menurunkan beban pencemaran berupa COD (Chemical Oxygen Demand), Fosfat Total (PO4), Minyak dan Lemak serta Total Suspended Solid (TSS). Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode eksperimental, deskriptif dan studi pustaka. Sampel limbah diambil dari limbah cair domestik Kampung Warna-Warni Jodipan dan sampel air Sungai Brantas diambil dengan menggunakan metode cross section. Pembagian kuesioner pada warga dilakukan dengan menggunakan teknik sampel berupa teknik acak sederhana (simple random sampling). Dengan begitu, hasil dari kuesioner dapat digunakan untuk memprediksi populasi dalam satu kampung. Penelitian ini menggunakan efisiensi removal dari penelitian terdahulu dengan parameter yang dipertimbangkan. Waktu pengolahan plasma digunakan selama 10, 20, 30, 40 dan 50 menit. Hasil penelitian menunjukkan pada waktu pengolahan 20 menit dapat menurunkan konsentrasi parameter COD, PO4, Minyak dan Lemak serta TSS dibawah batas baku mutu yang disyaratkan sesuai Peraturan Menteri Lingkungan Hidup No 68x Tahun 2016 tentang Baku Mutu Air Limbah Domestik. Penurunan konsentrasi menjadikan adanya penurunan pada beban pencemaran Sungai Brantas. Reaktor Plasma yang digunakan sebanyak 25 reaktor. Kebutuhan energi dan biaya yang dikeluarkan untuk mencapai tegangan dan waktu yang optimum adalah 1.4652kWh dengan biaya Rp 2151.31,- dalam tegangan 242KV pada waktu 20menit
English Abstract
Kampung Warna-Warni Jodipan is one of the tourism place in Malang. The location of the village is near Sungai Brantas. Domestic wastewater produced by people are immediately throw away into Sungai Brantas without any process before. Absolutely it can make many pollution in Sungai Brantas. Domestic wastewater is waste that has been used and come from household that has lipid and surfactant contents. It can make high of COD (Chemical Oxygen Demand), Total Phospate (PO4), Oil and TSS (Total Suspended Solid). Needed the treatment which is can reduce the pollution load of Sungai Brantas. The treatment can be used is Plasma Techonology, because it does not need lots of area. It can efficient used by see the condition of the research location which only has a small area. The purpose of this research are a) to know characteristics of wastewater; b) potentiality of process wastewater; c) how many produce energy and costs with plasma technology and d) compare before and after processing with plasma technology. The parameters to reduce pollution load are COD, Total Phospate, Oild and TSS. The research method used are experimental study, descriptive and review of literature. Wastewater sample is taken from Kampung Jodipan and for Sungai Brantas is taken by using the cross section method. This research use questionnaire to know of their daily water usage.xii For distribution of questionnaire to people in Jodipan by a sample technique of simple random sampling. That can make the results of questionnaire can be used to predict of population in one village. This research used removal efficiency from previous study with parameters considered. The observation time are 10, 20, 30, 40 and 50 minutes. After all process, the results showed that in 20 minutes processing it could reduce all concentration of COD, PO4, Oil and TSS parameters below the required standard quality. According to Minister of Environment Regulation No 68 of 2016 concerning Domestic Waste Water Quality Standard. Decrease in concentration makes a decrease in Sungai Brantas’s pollution load. In this research, used are 25 reactors of plasma. This process not only need energy but also spend fee. Energy requirements and cost incurred to reach the optimum voltage are 1.4652kWh with cost of Rp.2151.31,- in a voltage of 242KV at 20 minutes
Other obstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FTP/2019/30/052002138 |
Uncontrolled Keywords: | Limbah Domestik, Teknologi Plasma, Ramah Lingkungan, Domestic Waste, Plasma Technology, Environmentally Friendly Wastewater Treatment. |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 628 Sanitary engineering > 628.4 Waste technology, public toilets, street cleaning > 628.43 Liquid wastes |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian |
Depositing User: | Nur Cholis |
Date Deposited: | 05 Aug 2020 08:15 |
Last Modified: | 21 Oct 2021 04:51 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/180572 |
Text
NETA NURLITA PUTRI (2).pdf Restricted to Registered users only Download (8MB) |
Actions (login required)
View Item |