Hubungan Kecerdasan Spiritual Dengan Perilaku Caring Perawat di Ruang HCU Instalasi Rawat Inap I RSUD dr, Saiful Anwar Malang.

Chikmah, Ni’matul (2019) Hubungan Kecerdasan Spiritual Dengan Perilaku Caring Perawat di Ruang HCU Instalasi Rawat Inap I RSUD dr, Saiful Anwar Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Perilaku caring sebagai indikator utama kinerja perawat ditentukan oleh kesadaran akan kewajiban dan tugas sebagai perawat dalam memberikan asuhan keperawatan kepada klien. Faktor faktor yang mempengaruhi perilaku caring perawat, diantaranya kecerdasan spiritual, kecerdasan emosional, usia, masa kerja, pendidikan, insentif, organisasi, budaya kerja dan komitmen afektif. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan kecerdasan spiritual dengan perilaku caring perawat. Metode yang digunakan adalah metoda analitik korelasional dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan Total Sampling. Jumlah responden 47 perawat pelaksana di ruang HCU Instalasi Rawat Inap I. Instrumen pengumpulan data menggunakan Kuesioner untuk mengukur kecerdasan spiritual perawat yang diadopsi dan diterjemahkan dari ―The Spiritual Intelligence Self Report Inventory‖ (SISRI 24) sedangkan Instrumen untuk mengukur perilaku caring diadopsi dan diterjemahkan dari Swanson Five Caring Process. Hasil Uji bivariat menggunakan uji Korelasi Pearson menghasilkan p-value 0,070 >α (0,05). Kesimpulan hasil penelitian ini adalah tidak ada hubungan antara kecerdasan spiritual dengan perilaku caring perawat. Mengingat bahwa perilaku caring sangat penting, maka perlu adanya upaya peningkatan berbagai faktor yang mempengaruhi perilaku caring dan supervisi secara terus menerus agar dapat meningkatkan kepuasan masyarakat terhadap pelayanan keperawatan.

English Abstract

Caring behavior as a main indicator of nurse performance is determined by the awareness of the obligations and duties as a nurse in providing nursing care to clients. Many factors affect nurses caring behavior, including spiritual intelligence, emotional intelligence, age, work tenure, education, incentives, organization, work culture and affective commitment. The purpose of this study was to determine the relationship of spiritual intelligence with nurses caring behavior. The method used is the analitic correlational with a cross sectional approach. The sampling technique in this study uses total sampling. The number of respondents 47 nurses implementer in the HCU Inpatient Installation I. Data collection instruments using a questionnaire to measure the spiritual intelligence of nurses adopted and translated from "The Spiritual Intelligence Self Report Inventory" (SISRI 24) while the instrument for measuring caring behavior was adopted and translated from the Swanson Five Caring Process. Bivariate Test Results using the Pearson Correlation test yields a p-value of 0.070> α (0.05). The conclusion of this research is that there is no relationship between spiritual intelligence with nurses caring behavior. Given that caring behavior is very important, it is necessary to have efforts to increase various factors that influence caring behavior and supervision continuously in order to increase public satisfaction with nursing services.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FK/2019/517/052001365
Uncontrolled Keywords: kecerdasan spiritual, perilaku caring-spiritual intelligence, caring behavior
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 610 Medicine and health > 610.7 Education, research, nursing, services of allied health personnel
Divisions: Fakultas Kedokteran > Ilmu Keperawatan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 18 Aug 2020 03:15
Last Modified: 22 Oct 2021 05:46
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/180134
[thumbnail of Ni’matul Chikmah.pdf]
Preview
Text
Ni’matul Chikmah.pdf

Download (7MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item