Sinta, Anisa Firmandanur (2019) Induksi Tanaman Akar Wangi (Vetiveria zizanioides L. Nash) Poliploid secara In Vitro menggunakan Kolkisin. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Induksi tanaman akar wangi (Vetiveria zizanioides L. Nash) secara in vitro menggunakan kolkisin bertujuan untuk mengetahui pengaruh kolkisin terhadap pembentukan dan pertumbuhan tunas dari eksplan crown, serta induksi poliploidi tanaman akar wangi secara in vitro. Induksi tanaman akar wangi poliploid dilakukan dengan cara eksplan crown tanaman akar wangi in vitro dikultur pada media MS + BAP 2 mg/L dengan penambahan kolkisin (0, 30, 60, 90, dan 120 mg/L) selama 3 minggu. Tunas yang terbentuk dari hasil perlakuan kolkisin diregenerasikan untuk menghasilkan planlet pada media MS yang mengandung NAA 1 mg/L. Planlet yang terbentuk kemudian diaklimatisasi pada media tanam (cocopeat : arang sekam : kompos =1:1:2). Level ploidi tanaman diidentifikasi dengan mengamati kromosom pada preparat ujung akar menggunakan metode squash. Hasil penelitian menunjukan pemberian kolkisin pada konsentrasi lebih dari 30 mg/L pada media menghambat pembentukan dan pertumbuhan tunas dari eksplan crown. Namun demikian, penambahan kolkisin 30 mg/L mampu meningkatkan jumlah tunas yang terbentuk, tetapi pemberian kolkisin 120 mg/L menyebabkan sebagian besar eksplan mengalami kematian. Penambahan kolkisin pada media juga mampu menginduksi poliploidi tanaman akar wangi. Tanaman akar wangi mixoploid diperoleh sebesar 20 % dan 62,5 % dari perlakuan konsentrasi kolkisin 60 mg/L dan 90 mg/L. Tanaman akar wangi mixoploid terdiri atas sel diploid dan triploid (2n=2x=20, 3x=30) atau diploid dan tetraploid (2n=2x=20,4x=40).
English Abstract
The objective of in vitro induction of polyploid vetiver (Vetiveria zizanioides L. Nash) using colchicine were to determine the effect of colchicine for shoot formation and growth from crown explant and in vitro induced the polyploid of vetiver using colchicine. Crown of vetiver were cultured on MS media supplemented BAP 2 mg/L with different concentration of colchicine (0, 30, 60, 90, 120 mg/L) for 3 weeks. The shoots formed was regenerated on MS media containing 1 mg/L NAA without the colchicine. Plantlet acclimatization were on soil media (cocopeat : husk charcoal : compost = 1:1:2). Ploidy level of plantlet was determined by observation cell chromosome in root tip using squash method. The colchicine concentration above 30 mg/L on media caused inhibited of shoot formation and growth. However, 30 mg/L colchicine can increased the number of shoot formed, but concentration of 120 mg/L caused death of explant. Effect of colchicine on media was also able to induce polyploidy in vetiver plants. The vetiver mixoploid plantlet obtained was 20 % and 62.5 % from colchicine 60 mg/L and 90 mg/L respectively. The vetiver mixoploid plantlet consist of diploid and triploid cells (2n=2x=20,3x=30) or diploid and tetraploid (2n=2x=20,4x=40).
Other obstract
-
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/MIPA/2019/377/052001532 |
| Uncontrolled Keywords: | In vitro, kolkisin, kromosom, poliploid, Vetiveria zizanioides L. Nash, In vitro, colchicine, chromosome, polyploid, Vetiveria zizanioides L. Nash |
| Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 571 Physiology and related subjects > 571.2 Plants and microorganisms |
| Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Biologi |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 10 Aug 2020 07:37 |
| Last Modified: | 10 Aug 2020 07:37 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/179928 |
Actions (login required)
 |
View Item |