Komariah, Iswatul (2010) Aplikasi Yeast Culture dengan Level Pakan terhadap Retensi Protein dan Retensi Energi pada Benih Ikan Nila (Oreochromis sp.). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Ikan nila (Oreochromis sp.) merupakan salah satu komoditas perikanan budidaya air tawar yang menjadi primadona selain karena permintaannya meningkat, namun juga karena teknologi dan informasi budidaya yang semakin maju dan mendukung keberhasilan budidaya. Meningkatnya total produksi ikan nila juga diikuti dengan meningkatnya biaya produksi, dimana komponen biaya pakan dalam usaha budidaya mencapai 70-80% dari biaya produksi karena bahan baku pakan terutama tepung ikan masih impor. Oleh karena itu perlu adanya alternatif bahan pakan untuk mengurangi biaya produksi terutama biaya pakan yaitu dengan pengaplikasian yeast. Yeast merupakan bahan fermentasi yang kaya akan protein dan vitamin B-kompleks. Yeast ini telah digunakan sebagai suplemen dalam pakan ikan untuk mengimbangi defisiensi asam amino dan vitamin dari biji-bijian serta dapat digunakan secara berkelanjutan, yeast yang telah digunakan dalam pakan ikan adalah produksi dari yeast culture (Candida utilis) dalam molase. Penelitian yang berjudul Aplikasi Yeast Culture dengan Level Pakan terhadap Retensi Protein dan Retensi Energi pada Benih Ikan Nila (Oreochromis sp.) dilaksanakan pada bulan Desember 2009 – Februari 2010 di Laboratorium Ilmu-Ilmu Perikanan, Laboratorium Reproduksi dan Laboratorium Nutrisi Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya Malang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dan rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Rancangan Acak Lengkap Faktorial dengan perlakuan pada penelitian ini adalah aplikasi yeast culture yang telah dicampur dengan dedak dengan perbadingan F1 = (Dedak:Tetes=25:75), F2 = (Dedak:Tetes=50:50) dan F3 = (Dedak:Tetes=75:25 sebagai faktor perlakuan I dan perlakuan level pakan berbeda, yaitu L5 = 5 gr/kg0,8, L10 = 10 gr/kg0,8 dan L15 = 15 gr/kg0,8 sebagai faktor perlakuan II, sehingga akan didapat 9 perlakuan kombinasi dan masing-masing perlakuan diulang sebanyak dua kali, maka dibutuhkan 18 unit percobaan. Parameter utama yang diamati pada penelitian ini adalah retensi protein, retensi energi dan rasio efisiensi protein, sedangkan parameter penunjang yang diamati adalah laju pertumbuhan spesifik, rasio konversi pakan dan kualitas air. Hasil dari penelitian untuk perlakuan F1L1 yaitu pakan (dedak:yeast culture 25:75) dan level pakan 5 gr/kg0,8/hari menunjukkan hasil yang berbeda nyata retensi protein pada benih ikan nila (Oreochromis sp.). Hasil penelitian untuk nilai retensi protein yang terbaik sebesar 58,40%. Retensi energi tertinggi terdapat pada perlakuan F3L1 yaitu sebesar 44,64%, yaitu pakan dengan perbandingan dedak dan yeast culture sebesar 75:25 dengan level pakan 5 gr/kg0,8/hari. Hasil penelitian terbaik untuk rasio efisiensi protein ditunjukkan pada perlakuan F3L1 sebesar 4,33%. Hasil penelitian untuk parameter laju pertumbuhan spesifik (SGR) untuk nilai tertinggi pada perlakuan F3L3 yaitu sebesar 3,14 %bw/hari, sedangkan untuk nilai konversi pakan yang terbaik pada penelitian ini adalah pada level 5 gr/kg0,8/hari yang ditunjukkan pada perlakuan F3L1 yaitu sebesar 0,59 gr/gr. Nilai kualitas air yang diamati selama penelitian untuk suhu berkisar 28,65-29,09 oC; pH 7,64-7,70, DO berkisar 3,28-4,29 mg/L dan amonia berkisar 0,14-0,15 mg/L. Aplikasi yeast culture dan level pakan pada benih ikan nila memberikan pengaruh yang nyata pada retensi protein, retensi energi dan rasio efisiensi protein. Perlakuan terbaik pada penelitian ini adalah F3L1 yaitu pakan (dedak:yeast culture 75:25) dan level pakan 5 gr/kg0,8/hari.
English Abstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPR/2010/172/052002793 |
Uncontrolled Keywords: | - |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Budidaya Perairan |
Depositing User: | soegeng sugeng |
Date Deposited: | 02 Mar 2020 04:15 |
Last Modified: | 25 Oct 2021 02:20 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/179782 |
Preview |
Text
Iswatul Komariah.pdf Download (5MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |