Nikmah, Darun (2019) Studi Awal Sifat Penggembungan Piropilit Nawangan dengan Metode Foster. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Telah dilakukan penelitian tentang studi awal sifat penggembungan piropilit Nawangan dengan Metode Foster. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh waktu kontak, ukuran partikel, dan agen penggembung pada tingkat penggembungan mineral piropilit Nawangan Pacitan Jawa Timur dengan dan tanpa pengadukan serta pengaruhnya terhadap struktur dan morfologi permukaan piropilit. Penggembungan mineral piropilit dilakukan pada ukuran 100 dan 200 mesh masing- masing dilakukan di dalam akuademineralisasi dan n-propanol dengan dan tanpa pengadukan, waktu kontak yang digunakan dalam penggembungan adalah 24 jam, 48 jam, dan 72 jam. Nilai tingkat penggembungan piropilit paling maksimum adalah 2 mL/g diperoleh pada penggembungsn piropilit 200 mesh di dalam n-propanol dengan pengadukan selama 72 jam, hal ini menunjukkan bahwa piropilit merupakan mineral yang tidak menggembung. Tingkat penggembungan mineral piropilit ukuran 200 mesh lebih besar dibandingkan penggembungan pada piropilit 100 mesh, tingkat penggembungan piropilit di dalam n-propanol lebih besar dibandingkan didalam akuademineralisasi. Hasil pengukuran pH pada penggembungan dan penyusutan piropilit di dalam akuademineralisasi dan n-propanol adalah tujuh (7). Berdasarkan uji statistik menunjukkan bahwa variasi waktu kontak yang digunakan memberikan nilai tingkat penggembungan yang tidak berbeda dengan tingkat kesalahan 5%. Hasil karakterisasi menggunakan mikroskop optik menunjukkan adanya pengaruh penggembungan piropilit di dalam n-propanol terhadap struktur dan morfologi permukaan piropilit dan analisis menggunakan spektrofotometri inframerah pada penggembungan maksimum piropilit menunjukkan adanya dua gugus fungsional OH yang spesifik untuk piropilit pada bilangan gelombang 3629,78 dan 3456,2 cm
English Abstract
The effect of contact time, particle size, swelling agent and stirring on the the swelling properties of Nawangan Pyrophillite by the Foster Method have been carried out. The pyrophillite mineral swelling was carried out at 100 and 200 mesh sizes for each mineralization and n-propanol with and without stirring, the contact time used in swelling was 24 hours, 48 hours, and 72 hours. The maximum of swelling factor of pyrophillite was 2 mL/g by utilization of pyrophillite 200 mesh in n-propanol with stirring for 72 hours. Swelling factor of the pyrophillite mineral size of 200 mesh is greater than that of swelling on 100 mesh pyrophillite, the same effect occurs on pyrophillite in n-propanol and in aquademineralization, pH value of swelling’s pyrophillite in aquademineralization and n-propanol are seven (7). Statistically, there is no different on treatment of contact time applied parameter showed by Fcalc<5%. Characterization using optical microscopy exhibited the influence of swelling of pyrophillite in n-propanol on its structure and surface morphology, analysis using infrared spectrophotometry onto the maximum swelling of pyrophillite showed the presence of two functional OH groups specific to pyrophillite at wave numbers 3629.78 and 3456.2 cm-1.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/MIPA/2019/329/051911000 |
| Uncontrolled Keywords: | piropilit, penggembungan, tingkat penggembungan-pyrophillite, swelling, swelling factor |
| Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 543 Analytical chemistry |
| Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Kimia |
| Depositing User: | Agus Wicaksono |
| Date Deposited: | 10 Aug 2020 08:04 |
| Last Modified: | 15 Aug 2020 10:45 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/179269 |
Actions (login required)
 |
View Item |