Pengaruh Ukuran Agregat Tanah Pada Tanah Yang Diberi Bahan Organik Terhadap Perkembangan Akar Tanaman Jagung

Safira, Nur Affina (2019) Pengaruh Ukuran Agregat Tanah Pada Tanah Yang Diberi Bahan Organik Terhadap Perkembangan Akar Tanaman Jagung. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Jagung (Zea mays) merupakan komoditas yang memiliki peranan penting dalam perekonomian di Indonesia dan diharapkan dapat menjadi sumber devisa melalui pengembangan pasar ekspor. Menurut Kementan (2018) Jagung memiliki produktivitas yang masih terbilang rendah sekitar 5,2 ton/ha. Produktivitas jagung cenderung mengalami penurunan salah satunya disebabkan oleh pengolahan lahan intensif. Pengolahan lahan yang intensif dapat menyebabkan kerusakan struktur tanah, sehingga menyebabkan pemadatan tanah dan pertumbuhan tanaman jagung menjadi tidak optimal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh perlakuan ukuran agregat dan bahan organik tanah terhadap sifat fisik seperti kemantapan agregat, berat isi, berat jenis, dan porositas pada tanaman jagung. Sifat fisik tanah berpengaruh terhadap perkembangan akar dan pertumbuhan tanaman jagung Penelitian ini dilakukan di Green House, Desa Sidomulyo Kota Batu, Jawa Timur. Analisis parameter pengamatan dilakukan di Laboratorium Fisika Tanah Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya. Penelitian ini dilakukan selama 4 bulan pada bulan April hingga Juli 2019. Penelitian dilakukan menggunakan Rancangan Acak Lengkap Faktorial (RALF) dengan 2 faktor. Rancangan dengan faktor I terdiri atas 3 perlakuan (tanah tanpa bahan organik, biochar, dan pupuk kandang) dengan faktor II terdiri atas 4 perlakuan ukuran agregat dengan ukuran 0,0-2,00; >2,00-4,75; >4,75-8,00; >0,0-8,00. Kedua faktor tersebut dilakukan dengan 3 kali ulangan sehingga terdapat 36 satuan pengamatan. Penelitian ini dilakukan dengan 5 tahap yaitu (1) pengambilan tanah yang mengandung bahan organik biochar tongkol jagung dan pupuk kandang ayam, (2) pengayakan tanah sesuai dengan ukuran agregat dan jenis bahan organik yang berbeda, (3) penanaman jagung dan pemeliharaan pada pot yang telah diberi perlakuan, (4) Analisa laboratorium (5) pengamatan dan pengambilan data. Pada penelitian ini parameter yang diamati adalah berat isi, berat jenis, porositas, kemantapan agregat, c-organik, karakteristik akar (LRV dan DRV) dan tinggi tanaman. Data yang diperoleh dari hasil percobaan dianalisis sidik ragam atau ANOVA. F hitung dibandingkan dengan F tabel pada level nyata 5% untuk melihat perbedaan. Apabila faktor - faktor tersebut berbeda nyata maka perlu dilakukan uji lanjut untuk mengetahui perlakuan mana yang berpengaruh nyata. Pada percobaan ini dilanjutkan dengan uji DMRT (Duncan Multiple Range Test). Selain itu dilakukan juga uji korelasi dan regresi dengan Aplikasi Genstat Discovery Edition 4 dan Ms. Excel 2016. Hasil penelitian menunjukkan perlakuan biochar dengan ukuran agregat >4,75-8,00 mm (P3-BI) memiliki pengaruh yang paling baik terhadap sifat fisik tanah seperti kemantapan agregat, berat isi, dan porositas tanah dibandingkan dengan kombinasi perlakuan yang lainnya. Kemantapan agregat berpengaruh terhadap perkembangan akar dan pertumbuhan tanaman jagung dengan nilai koefisien determinasi sebesar R2 = 0,66.

English Abstract

Maize (Zea mays) is a commodity that has an important role in the economy in Indonesia and is expected to be a source of foreign exchange through the development of export markets. According to the Ministry of Agriculture (2018) Maize has a relatively low productivity of around 5.2 tons / ha. Maize productivity tends to decrease, one of which is caused by intensive land management. Intensive land management can cause damage to soil structure, thus causing soil compaction and growth of maize plants to be not optimal. The purpose of this study was to determine the effect of aggregate size and soil organic matter treatment on physical properties such as aggregate stability, density, density, and porosity in maize. The physical properties of the soil affect the root development and growth of maize plants. This research was conducted at Green House, Sidomulyo Village, Batu City, East Java. Observation parameter analysis was conducted at the Soil Physics Laboratory, Faculty of Agriculture, Brawijaya University. This research was conducted for 4 months in April to July 2019. The study was conducted using a Factorial Complete Randomized Design (RALF) with 2 factors. The design with a factor I consists of 3 treatments (soil without organic matter, biochar, and manure) with a factor II consisting of 4 treatments of aggregate size with a size of 0.0-2.00; > 2.00-4.75; > 4.75-8.00; > 0.0-8.00. Both factors were carried out with 3 replications, there were 36 observation units. This research was conducted in 5 stages, there are (1) taking soil containing biochar maize cob organic matter and chicken manure, (2) sifting the soil according to aggregate size and different types of organic matter, (3) planting maize and maintaining in different pots has been given treatment, (4) laboratory analysis (5) observation and data collection. In this study the parameters observed were fill weight, specific gravity, porosity, aggregate stability, c-organic, root characteristics (LRV and DRV) and plant height. Data obtained from the experimental results were analyzed for variance or ANOVA. F arithmetic compared with F table at the real level of 5% to see the difference. If these factors are significantly different, further testing is needed to determine which treatment has a significant effect. In this experiment continued with the DMRT test (Duncan Multiple Range Test). Correlation and regression tests were also performed with Genstat Discovery Edition 4 and Ms. Applications. Excel 2016. The results The results showed biochar treatment with aggregate size> 4.75- 8.00 mm (P3-BI) had the best influence on soil physical properties such as aggregate stability, weight, and porosity of the soil compared to other treatment combinations. Aggregate stability influences root development and growth of maize with a coefficient of determination of R2 = 0.66.

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2019/915/052002020
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 633 Field and plantation crops > 633.1 Cereals > 633.15 Corn
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 10 Aug 2020 07:54
Last Modified: 28 Oct 2021 02:33
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/179125
[thumbnail of NUR AFFINA SAFIRA (2).pdf]
Preview
Text
NUR AFFINA SAFIRA (2).pdf

Download (4MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item