Kurniawan, Candra Dodi (2019) Analisis Pelayanan Laboratorium Rumah Sakit Dengan Metode Gap Analysis Dan Important Performance Analysis. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
RSUD dr. R. Koesma Tuban merupakan rumah sakit milik pemerintah yang dikelola oleh pemerintah daerah Tuban. Rumah sakit ini merupakan rumah sakit kelas B yang menjadi rujukan untuk rumah sakit yang berkelas di bawahnya. Seiring berkembangnya waktu tuntutan dari pemerintah untuk menjamin kesehatan masyarakat menyebabkan semakin meningkatnya jumlah rumah sakit di Indonesia sehingga hal itu menyebabkan semakin ketatnya persaingan antar rumah sakit khususnya pada bagian layanan kepada pasien. Dari RSUD Tuban sendiri nilai layanan kepada masyarakat masih cukup rendah khususnya pada layanan laboratorium yang diketahui dari nilai survei IKM pihak RSUD. Sehingga dilakukan analisis untuk meningkatkan kualitas layanan pada laboratorium RSUD Tuban. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Gap Analysis dan Importance Performance Analysis. Gap Analysis merupakan metode yang digunakan untuk membandingkan antara harapan dan kinerja yang biasanya terdapat kesenjangan berdasarkan atribut-atribut yang disesuaikan dengan voice of customer. Dari masingmasing atribut akan dicari nilai kesenjangannya yang dijadikan sebagai input untuk metode berikutnya yaitu IPA. Setelah diketahui nilai kesenjangan dari gap 1 dan gap 5, selanjutnya adalah uji korelasi, untuk mengetahui seberapa besar pengaruh gap 1 terhadap gap 5. Selanjutnya adalah analisis Importance Performance Analysis merupakan metode yang digunakan untuk mengetahui atribut-atribut mana saja yang perlu dilakukan perbaikan dengan segera sesuai dengan empat kuadaran. Atribut yang lebih ditekankan untuk dilakukan perbaikan pada penelitian ini adalah atribut yang masuk ke dalam kuadran I (Prioritas Utama). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada analisis IPA terdapat 6 atribut yang masuk kedalam kuadran I baik dari gap 1 dan gap 5. Selain itu hasil uji korelasi juga menunjukkan pengaruh dari gap 1 terhadap gap 5 relatif rendah, sehingga dilakukan analisis untuk gap 2 dan 3. Dari analisis kedua gap tersebut diketahui bahwa terdapat hubungan antara atribut penelitian dengan atribut yang berada pada gap 2 dan 3 yaitu pada atribut B1, B3, D2, D3, K3 ditambah E3 dan D1 dari analisis IPA. Ketuju atribut jika dikelompokkan akan menjadi empat dimensi kualitas yaitu bukti fisik, daya tanggap, jaminan, dan keandalan. Tahap selanjutnya adalah usulan rekomendasi perbaikan yaitu mendesain ulang ruang tunggu lab dengan menambah fasilitas hiburan untuk mengurangi rasa jenuh pasien dan keluarga saat menunggu antrian. Rekomendasi lainnya adalah menambah CCTV untuk mempermudah pengawasan kepada karyawan lab dan memberlakukan hukuman berupa pemotongan gaji sesuai dengan lamanya diklat dilakukan. Rekomendasi yang terakhir adalah menambah sistem registrasi online untuk pasien yang dari luar rumah sakit, lalu pembuatan waktu standar untuk proses pemeriksaan hematologi untuk dijadikan standar di lab tersebut, selain itu juga menjadikan dokter tenaga kontrak menjadi tetap untuk mengganti jam kerja dr. Sp. Pk yang merangkap sebagai direktur RSUD.
English Abstract
RSUD dr. R. Koesma Tuban is a government-owned hospital managed by the Tuban regional government. This hospital is a class B type, which become a reference for the hospital below class B type. As time goes by, the demands of the government to guarantee the public health has led to an increasing number of hospitals in Indonesia, which has led to increasingly intense competition between hospitals, especially in the service to patients. From RSUD Tuban itself, the value of service to the community is still quite low, especially in the laboratory services, proved by the IKM survey value of the RSUD Tuban. So, an analysis was conducted to improve the quality of service in the laboratory of Tuban Hospital. The method used in this research is Gap Analysis and Importance Performance Analysis (IPA). Gap Analysis is a method used to compare expectations and performance, which is usually a gap based on attributes that are adjusted to the voice of the customer. From each attribute, the gap value will be used as input for the next method, which is the Importance Performance Analysis (IPA). After knowing the gap value of gap 1 and gap 5, the next is the correlation test, to find out how much influence the gap 1 has on gap 5. After that, the Importance Performance Analysis (IPA) is conducted, which is a method used to determine the attributes that are needed to be improved immediately according to the four quadrant. Attributes that are prioitized for improvement in this study are attributes that fall into quadrant I (Top Priority). The results of this study indicate that based on the IPA analysis there are 6 attributes that fall into quadrant I from both gap 1 and gap 5. In addition, the correlation test results also indicate the effect of gap 1 on gap 5 is relatively low, so analysis for gap 2 and 3 is carried out. From the analysis of the two gaps, it is known that there is a relationship between the research attributes with the attributes that are in gaps 2 and 3, those are the attributes B1, B3, D2, D3, K3 plus E3 and D1 from the IPA analysis. These attributes if grouped will become four dimensions of quality, namely tangible, responsiveness, assurance, and reliability. The last step is to propose recommendations for improvement, namely to redesign the lab waiting room by adding entertainment facilities to reduce the patient and family boredom while waiting in line. Another recommendation are to add CCTV to facilitate supervision of lab employees and impose penalties in the form of salary deductions in accordance with the length of training carried out. The last recommendation is to add an online registration system for new patients. Then, create a standard time for the hematological examination process to be standardized in the lab. And then, making the contract doctor become permanent to change the working hours of dr. Sp. Pk who also serves as director of the Hospital.
Other obstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FT/2019/1043/052000732 |
Uncontrolled Keywords: | Kualitas Pelayanan, Gap Analysis, Importance Performance Analysis, laboratorium, Service Quality, Gap Analysis, Importance Performance Analysis, laboratory. |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 651 Office services > 651.3 Office management |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Industri |
Depositing User: | Nur Cholis |
Date Deposited: | 12 Nov 2020 05:22 |
Last Modified: | 25 Oct 2021 06:37 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/178807 |
Preview |
Text
CANDRA DODI KURNIAWAN (2).pdf Download (7MB) | Preview |
Actions (login required)
![]() |
View Item |