Setiawan, M. Zaeri (2019) Analisis Potensi Likuifaksi Berdasarkan Data Pengujian Cone Penetration Test (Cpt) Dengan Metode Percepatan Gempa Matuschka Di Wilayah Sukaramai, Baiturahman, Banda Aceh. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Gempa bumi adalah suatu getaran atau pergerakan yang berasal dari permukaan kulit bumi yang sifatnya sementara/tidak abadi dan kemudian menyebar ke segala arah. Kerusakan yang diakibatkan oleh gempa bumi biasanya hanya bagian struktur atas saja yang diperhitungkan, namun pada kenyataannya gempa juga dapat menyebabkan tanah kehilangan kestabilannya. Banda Aceh merupakan daerah yang rawan mengalami gempa bumi, tercatat dalam satu tahun terakhir, sehingga perlu dilakukan analisis untuk mengetahui seberapa besar potensi terjadinya kerusakan pada struktur tanah di daerah tersebut. Salahsatu kegagalan struktur tanah yang berpotensi terjadi adalah likuifaksi. Untuk mengetahui potensi terjadinya likuifaksi akibat gempa bumi di wilayah Baiturahman, Banda Aceh dalam penelitian ini yaitu dengan menggunakan data pengujian Cone Penetration Test (CPT). Percepatan gempa yang digunakan didapat dari sejarah gempa yang pernah terjadi lalu besarnya PGA (Peak Ground Acceleration) didapat dengan menggunakan rumus empiris dari matuschka (1980) dan kekuatan gempa yang ditingkatkan menjadi 7,5 SR untuk mengetahui seberapa besar potensi yang bisa terjadi. Selain menggunakan rumus empiris, dalam penelitian ini juga menggunakan aplikasi Geo Studio dalam menentukan potensi likuifaksi di masing - masing lapisan tanah yang di teliti. Sehingga akan ada perbandingan dari hasil yang menggunakan rumus empiris dan juga dari aplikasi Geo Sudio tersebut. Dari analisis dengan menggunakan rumus empiris diperoleh besarnya nilai Safety Factor dari perbandungan antara Cyclic Resistance Ratio (CRR) terhadap Cyclic Stress Ratio (CSR). Berdasarkan sejarah gempa yang pernah terjadi dengan kekuatan 6,5 SR dan PGA sebesar 89,94 gal, nilai CRR yang dihasilkan lebih besar dari nilai CSR, sehingga menghasilkan angka Safety Factor lebih dari 1 yang artinya tanah tersebut tidak berpotensi terjadi likuifaksi. Perhitungan potensi selanjutnya dilakukan dengan meningkatkan kekuatan gempa menjadi 7,5 SR dan menghasilkan PGA sebesar 245,786 gal. Dari analisis yang dilakukan menggunakan rumus empiris ataupun apilkasi Geo Studio, menunjukan nilai CSR yang lebih besar dibandingkan dengan nilai CRR, hasil tersebut ditunjukan pada lapisan tanah yang terendam oleh air, yaitu pada kedalaman 3,4 meter hingga kedalaman 11 meter.
English Abstract
Earthquakes are a vibration or movement derived from the surface of the skin that is temporary/impermanent and then spreads in all directions. Damage caused by an earthquake is usually only part of the upper structure that is taken into account, but in reality the earthquake can also cause the soil to lose its stability. Banda Aceh is an earthquake prone area, recorded in the past year, so it is necessary to do analysis to know how much potential damage to the soil structure in the area. One potential failure of the land structure is liquefaction. To know the potential occurrence of the liquidation due to earthquakes in the area Baiturahman, Banda Aceh in this research is using the test data Cone Penetration Test (CPT). The acceleration of earthquake used gained from the history of the earthquake that ever happened then the magnitude of PGA (Peak Ground Acceleration) was obtained by using the empirical formula of Matuschka (1980) and the earthquake force increased to 7.5 SR to find out How much potential can happen. In addition to using the empirical formula, the research also uses the Geo Studio application to determine the potential for the liquidity of each layer of the soil that is closely researched. So there will be comparisons of the results using the empirical formula and also from the Geo Sudio application. From the analysis using the empirical formula obtained the magnitude of the value of Safety Factor from the comparison between Cyclic Resistance Ratio (CRR) to Cyclic Stress Ratio (CSR). Based on the history of the earthquake that has occurred with the strength of 6.5 SR and PGA for 89.94 gal, the value of CRR generated is greater than the value of CSR, resulting in a Safety Factor number of more than 1 which means the land is not potentially occurring Oil. Subsequent calculation of potential is done by increasing the strength of the earthquake to 7.5 SR and generating PGA for 245.786 gal. From analysis conducted using empirical formula or Geo Studio apilation, showing greater CSR value compared with the CRR value, the result is shown on a layer of land submerged by water, at a depth of 3.4 meters to 11 meters depth.
Other obstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FT/2019/1039/052000729 |
Uncontrolled Keywords: | CPT, CRR, CSR, Geo Studio, Likuifaksi, Peak Ground Acceleration, CPT, CRR, CSR, Geo Studio, Liquefaction, Peak Ground Acceleration |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 624 Civil engineering > 624.1 Structural engineering and underground construction > 624.17 Structural analysis and design > 624.176 Stresses and strains (Deformation) > 624.176 2 Earthquake engineering |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
Depositing User: | Nur Cholis |
Date Deposited: | 10 Aug 2020 07:36 |
Last Modified: | 25 Oct 2021 06:32 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/178802 |
Preview |
Text
M. ZAERI SETIAWAN (2).pdf Download (6MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |