Shobita, Gamelinda Rizkinanti (2019) The Impact Of Tariff Export And Import On Export And Import Of Wine In Indonesia. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Era globalisasi telah membuka banyak jalan bagi produk-produk untuk memasuki sebuah negara dan membuka pasar baru yang sebelumnya dinilai tidak mungkin. Globalisasi merupakan proses penyusutan dunia, jarak menjadi lebih dekat dan barang-barang serta produk menjadi dekat. Ketika pertukaran barang dan jasa berada pada lintas batas negara, hal tersebut disebut dengan perdagangan internasional. Indonesia merupakan negara dengan penduduk terbesar keempat didunia dengan jumlah 240 juta jiwa. Indonesia juga merupakan negara dengan populasi muslim terbesar dibandingkan dengan negara lain. Sehingga, Indonesia tidak pernah dilihat sebagai pasar yang signifikan untuk wine dan minuman beralkohol. Pemerintah Indonesia mengontrol distribusi minuman beralkohol dengan dasar melindungi kepercayaan agama mayoritas masyarakat Indonesia. Konsumsi Wine dan minuman beralkohol hanya diperbolehkan melalui lisensi hotel bintang 5, restoran mewah, bar, pub dan klub malam. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menjelaskan expor dan impor wine di pasar Indonesia dan efek dari penerapan Tariff terhadap hal tersebut. Pada beberapa abad terakhir, pertumbuhan dari perdagangan internasional wine telah ditumbuhkan dengan liberalisasi proses perdagangan. Hasil dari penelitian ini mengindikasikan hubungan yang positif dan pengaruh dari tariff terhadap ekspor wine, dan dari tariff terhadap impor wine.
English Abstract
Globalization has opened many ways of products and good to enter certain country and its also open a new market that deemed as impossible. Globalization is the process of world shrinkage, of distances getting shorter, things moving closer. When an exchange of goods and services takes place across national boundaries, it is called international trade. Indonesia is the world’s fourth most populated nation with upwards of 240 million people. It is also home to the largest Muslim population of any one country. As a result, Indonesia has not been viewed as a significant market for wine and spirits. The GOI (Government of Indonesia) controls alcoholic beverage distribution on the grounds that they are protecting the religious beliefs of the majority of Indonesians. Wine and spirit consumption are only permitted in license A four and five-star hotels, upscale restaurants, bars, pubs, and night clubs. The purpose of this research is to describe and explain the export-import in wine industries and the effect of tariff on it in Indonesia’s market. In the past centuries, the growth of the international wine trade has been fostered by trade liberalization process. The result of this research indicating positive correlation and partial influence of tariff export towards export of wine, also indicating positive correlation and partial influence of tariff import towards import of wine.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FIA/2019/882/052001051 |
| Uncontrolled Keywords: | Trade Barrier, Tariff, International Trade, Wine Trade Barrier, Tariff, International Trade, Wine |
| Subjects: | 300 Social sciences > 382 International commerce (Foreign trade) |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Bisnis / Niaga |
| Depositing User: | soegeng sugeng |
| Date Deposited: | 13 Oct 2020 02:22 |
| Last Modified: | 21 Oct 2021 00:46 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/178674 |
Preview |
Text
Gamelinda Rizkinanti Shobita.pdf Download (5MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |