Luthfiyanto, Khofif (2019) Rasionalitas Masyarakat Nelayan Dalam Menghadapi Peraturan Menteri Kelautan Dan Perikanan No 02 Tahun 2015 Di Pelabuhan Perikanan Nusantara Brondong, Kelurahan Brondong Kabupaten Lamongan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini membahas tentang rasionalitas masyarakat nelayan. Latar belakang penelitian ini karena Menteri Kelautan dan Perikanan mengeluarkan Peraturan Menteri Nomor 02 Tahun 2015 tentang pelarangan pengunaan alat tangkap cantrang dan pukat yang akan diberlakukan secara resmi pada tanggal 1 januari 2018. Pemberlakuan ini tidak hanya berdampak pada perekonomian nelayan yang tidak melaut selama tiga bulan, tetapi juga pelaku ekonomi lainnya seperti pabrik ikan yang berhenti beroperasi. Fokus penelitian ini terletak pada aktor-aktor dalam aksi kolektif nelayan untuk menghadapi peraturan menteri. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan penjodohan pola. Teknik penentuan informan menggunakan purposive sampling. Lokasi penelitian berada di Pelabuhan Perikanan Nusantara Brondong Kabupaten Lamongan. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi langsung, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan keabsahan data menggunakan teknik triangulasi. Hasil dari penelitian ini adalah aksi kolektif demo yang dilakukan nelayan cantrang yang ada di Lamongan dan digerakkan oleh ANI (Aliansi Nelayan Indonesia) pusat atas inisiasi dari nelayan-nelayan melalui rukun-rukun nelayan tiap Desa. Aksi demo sendiri terjadi dua kali, yaitu di Pelabuhan Nusantara Brondong dan juga di Jakarta. Adapun hasil dari aksi tersebut menghasilkan tiga poin, Yang pertama alat tangkap cantrang boleh digunakan kembali dengan catatan sampai batas waktu tertentu, kedua, tidak boleh ada penambahan armada baru, dan yang ketiga pemerintah juga akan melakukan pengukuran ulang kapal dengan benar dan hanya di pantai utara Pulau Jawa
English Abstract
This study discusses the rationality of fishing communities. The background of this research is because the Minister of Maritime Affairs and Fisheries issued Ministerial Regulation No. 02 of 2015 concerning the prohibition of using fishing gear cantrang and trawl that will be officially enforced on January 1, 2018. This enactment does not only affect the fishermen economy that does not go fishing for three months, but also other economic actors such as fish factories that stopped operating. The focus of this research lies in the actors in the collective action of fishermen to deal with ministerial regulations. This study uses qualitative research with a pattern matching approach. The technique of determining informants using purposive sampling. The research location is in the Brondong Archipelago Fisheries Port, Lamongan Regency. Data collection techniques using direct observation, interviews, documentation. While the validity of the data uses triangulation techniques. The result of this research is a collective demonstration conducted by cantrang fishermen in Lamongan and driven by the ANI (Indonesian Fishermen Alliance) at the center of the initiation of fishermen through the fishermen's pillars of each village. The demonstration itself occurred twice, namely at the Brondong Archipelago Port and also in Jakarta. As for the results of the action resulted in three points, the first fishing gear cantrang may be reused with a record until a certain time limit, second, there should be no addition of a new fleet, and the third the government will also re-measure the ship correctly and only on the north coast Java Island
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FISIP/2019/1158/052000693 |
Uncontrolled Keywords: | Alat Tangkap Cantrang, Masyarakat Nelayan, Pilihan Rasional- Fishing Gear Cantrang, Fishing Community, Rational Choice |
Subjects: | 300 Social sciences > 361 Social problems and services > 361.8 Community action |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi |
Depositing User: | Agus Wicaksono |
Date Deposited: | 26 Oct 2020 03:25 |
Last Modified: | 26 Oct 2020 03:25 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/178629 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |