Peran Psychological Well-Being Terhadap Komitmen Organisasi Pada Karyawan Alih Daya

Fawwazy, Muhammad (2019) Peran Psychological Well-Being Terhadap Komitmen Organisasi Pada Karyawan Alih Daya. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat peran psychological well-being terhadap komitmen organisasi pada karyawan alih daya. Fenomena masih banyaknya stigma (pandangan negatif), permasalahan sistem, dan permasalahan di lapangan tentang sistem alih daya di Indonesia. Permasalahanpermasalahan tersebut yang membuat peneliti ingin mengetahui bagaimana kesejahteraan psikologis karyawan alih daya dan komitmen seperti apa yang akan digambarkan oleh karyawan alih daya tersebut. Hipotesis pada penelitian ini adalah terdapat peran psychological well-being terhadap komitmen organisasi pada karyawan alih daya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional. Alat ukur yang digunakan pada penelitian ini adalah SPWB (Scale Psychological Well-Being) dan Skala Komitmen Organisasi. Subek penelitian ini sebanyak 160 orang yang bekerja dengan status alih daya (non-pekerja dasar) dengan minimal bekerja selama 6 bulan. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Hasil dari uji simple regression menunjukan bahwa psychological well-being berperan secara signifikan terhadap komitmen organisasi pada karyawan alih daya sebesar 6.5%. Hal ini menyimpulkan bahwa karyawan alih daya yang memiliki psychological well-being yang positif maka akan menimbulkan komitmen organisasi yang positif.

English Abstract

This study aims to determine whether there is a role of psychological well-being on organizational commitment to outsourcing employees. The phenomenon is still a lot of stigma (negative views), system problems, and problems in the field about outsourcing systems in Indonesia. These problems that make researchers want to know how the psychological well-being of outsourcing employees and what kind of commitment will be described by the outsourcing employee. The hypothesis in this study is that there is a role of psychological well-being on organizational commitment to outsourcing employees. This study used a quantitative approach to the type of correlational research. Measuring instruments used in this study are SPWB (Scale Psychological Well-Being) and Organizational Commitment Scale. This research subekes as many as 160 people who work with outsourcing status (non-basic workers) with a minimum of working for 6 months. The sampling technique used was purposive sampling. The results of the simple regression test show that psychological well-being plays a significant role in organizational commitment to outsourcing employees by 6.5%. This concludes that outsourced employees who have positive psychological well-being will lead to positive organizational commitment.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FISIP/2019/1178/052001152
Uncontrolled Keywords: alih daya, komitmen organisasi, & psychological well-being-outsourcing, organizational commitment, & psychological well-being
Subjects: 100 Philosophy, parapsychology and occultism, psychology > 155 Differential and development psychology > 155.2 Individual psychology > 155.25 Development and modification of character and personality
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Psikologi
Depositing User: Agus Wicaksono
Date Deposited: 19 Oct 2020 16:47
Last Modified: 19 Oct 2020 16:47
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/178442
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item