Muhammad Yogi Arifky, Zuhri (2019) A strategy to engage learning motivation on realizing tourism district (case study at brau hamlet, gunungsari village, batu). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Brau, yang berlokasi di Desa Gunungsari, Kota Batu dan dikategorikan sebagai daerah tertinggal, mempunyai keinginan untuk membangun desa wisata. Namun, Brau memiliki beberapa masalah terkait membangun desa wisata and salah satunya harus memiliki sumber daya manusia yang bagus. Untuk memiliki SDM yang bagus, pendidikan dibutuhkan dan bisa meningkatkan kualitas dari SDM sehingga motivasi belajar dipertimbangkan untuk membangun desa wisata. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah untuk merumuskan strategi untuk meningkatkan motivasi belajar dalam mewujudkan desa wisata di Brau. Penelitian ini menggunakan studi kasus sebagai metode penelitian dengan pendekatan kualitatif dan subyek penelitian ini adalah remaja di Brau. Ada dua instrumen yang digunakan yaitu wawancara mendalam dan observasi. Terdapat 33 pertanyaan dalam wawancara dan 23 pernyataan di observasi. Hasil penelitian ini adalah remaja, bernama BW, mempunyai instrumnetal motivation, long term goals motivation, dan motivasi dari luar yang didiskusikan di analisis triangulasi. Hasil dari analisis triangulasi untuk menentukan strategi di analisis SWOT. Hasil dari analisis SWOT adalah Strategi SO, Strategi ST, Strategi WO, dan Startegi WT. Strategy SO dan WO merumuskan bahwa remaja seharusnya belajar bersama dengan temannya karena hal tersebut bisa meningkatkan motivasi belajar disamping orang tua mengawasi remaja apakah mereka belajar atau tidak. Di Startegi ST dan WT, orang tua mempunyai peran yang aktif untuk membuat remaja memiliki motivasi belajar
English Abstract
Brau, a hamlet located in Gunungsari Village, Batu City and categorized as an underdeveloped region, has desire to build up tourism village. However, Brau has some problems of building up tourism village, and one of the problems is having to have good human resource. In order to have good human resource, education is needed, and it can improve the quality of human resource so that learning motivation is considered of building up tourism village. Therefore, the purpose of the study is to formulate the strategy to engage learning motivation on realizing tourism village in Brau. This study used case study as a research method and qualitative approach, and the subject of the research was a teenager in Brau. There were two instruments used in conducting the data, depth interview and observation sheet. There were 33 questions in depth interview guideline and 23 statements in observation sheet. The result of the study is that teenager, initially named BW, has instrumental motivation, long term goals motivation, and external or extrinsic motivation discussed in triangulation analysis. The result of triangulation analysis is to determine the strategy in SWOT Analysis. The result of SWOT Analysis is SO Strategy, ST Strategy, WO Strategy, and WT Strategy. SO Strategy and WO Strategy formulate that teenagers should study together with their friends because it can influence to engage learning motivation for teenagers, and parents also monitor the teenager whether they study or not. In ST Strategy and WT Strategy, parents have an active role to make teenagers to have learning motivation
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FIB/2019/451/052000223 |
Uncontrolled Keywords: | Motivasi Belajar, Desa Wisata, Analisis SWOT, Brau - Learning Motivation, Tourism Village, SWOT Analysis, Brau |
Subjects: | 100 Philosophy, parapsychology and occultism, psychology > 153 Conscious mental processes and intelligence > 153.1 Memory and learning > 153.15 Learning > 153.153 Factors in learning > 153.153 4 Motivation |
Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > Pendidikan Bahasa Inggris |
Depositing User: | Agus Wicaksono |
Date Deposited: | 11 Jul 2020 07:17 |
Last Modified: | 11 Jul 2020 07:17 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/178039 |
Actions (login required)
View Item |