Abi, Farhan (2016) Generation Z’s Digital Lifestyle Depicted In “We Bare Bears” TV Series. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
We Bare Bears, serial TV yang dibuat oleh Daniel Chong, bercerita tentang tiga beruang bersaudara: Grizzly, Panda dan Ice Bear. Mereka berjuang untuk beradaptasi dengan budaya manusia, seperti membeli makanan sendiri, mengoperasikan gadget, menjadikan manusia sebagai teman mereka atau sekadar mencoba menjadi terkenal di internet, walaupun itu semua membuat mereka kesulitan karena perbedaan antara sifat manusia modern dengan insting hewan yang mereka miliki. Serial TV tersebut menggambarkan kondisi sosial di kehidupan nyata, dimana manusia modern tidak dapat dipisahkan dari gadget mereka, disebut Digitalism. Data diperoleh dari adegan dan dialog di serial TV, juga aspek sosial yang didapatkan setelah menonton serial beberapa kali. Data yang menunjukkan penggambaran Digitalism pada anggota generasi z dianalisa menggunakan teori generasi milik Strauss dan Howe dan penelitian yang berkaitan dengan remaja dan gadget mereka di Amerika Serikat. Studi ini menemukan bahwa serial TV We Bare Bears dengan jelas menggambarkan dampak beserta penggunaan dari sosial media, world wide web, permainan video dan aplikasi lainnya pada remaja generasi z melalui adegan dan dialog. We Bare Bears menggambarkan bagaimana remaja generasi z melihat sosial media sebagai cara baru untuk mencari dan berkomunikasi dengan teman-teman mereka, juga bagaimana mereka mengambil manfaat dari akses ke world wide web, dan lain sebagainya. Serial TV ini juga menunjukkan bahwa remaja generasi z hampir tidak dapat dipisahkan dari gadget mereka karena hal-hal penting yang mereka butuhkan seperti interaksi sosial, hiburan dan pendidikan tersedia dalam satu perangkat
English Abstract
We Bare Bears, A TV Series directed by Daniel Chong, follows three adoptive bear brothers: Grizzly, Panda and Ice Bear. Those three attempts to fit in with the culture of human society, such as purchasing food by themselves, operating gadgets, making humans to be their companion or simply trying to become famous on the Internet, although these attempts see the bears struggle to do so due to the difference between civilized nature of modern humans and their own animal instincts. The TV Series depicts a real life social condition which modern humans are inseparable from their gadgets, namely Digitalism. The data were obtained from both scenes and dialogues in the series, also social aspects that taken by watching the series for several times. The data that indicates the depiction of Digitalism behavior among Generation Z members were analyzed using both Strauss and Howe generational theory and researches related to teenagers and their gadgets in United States of America. This study found that the TV series We Bare Bears clearly portrays the usage and impacts of social media, world wide web, video games and other miscellaneous applications among Generation Z’s teenagers through scenes and dialogues. We Bare Bears depicts how the teenagers of Generation Z sees the social media as a new way to find and keep in touch with their friends, or how they take advantages from the access through the world wide web, and so on. The TV series also depicts that Generation Z teenagers are somehow inseparable from their gadgets because all the important things they needed such as social interaction, entertainment and education mostly provided in one device
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FIB/2019/450/052000222 |
Uncontrolled Keywords: | Social generation, generation z, lifestyle, digitalism, technology, gadgets We Bare Bears - We Bare Bears, serial TV yang dibuat oleh Daniel Chong, bercerita tentang tiga beruang bersaudara: Grizzly, Panda dan Ice Bear. Mereka berjuang untuk beradaptasi dengan budaya manusia, seperti membeli makanan sendiri, mengoperasikan gadget, menjadikan manusia sebagai teman mereka atau sekadar mencoba menjadi terkenal di internet, walaupun itu semua membuat mereka kesulitan karena perbedaan antara sifat manusia modern dengan insting hewan yang mereka miliki. Serial TV tersebut menggambarkan kondisi sosial di kehidupan nyata, dimana manusia modern tidak dapat dipisahkan dari gadget mereka, disebut Digitalism. Data diperoleh dari adegan dan dialog di serial TV, juga aspek sosial yang didapatkan setelah menonton serial beberapa kali. Data yang menunjukkan penggambaran Digitalism pada anggota generasi z dianalisa menggunakan teori generasi milik Strauss dan Howe dan penelitian yang berkaitan dengan remaja dan gadget mereka di Amerika Serikat. Studi ini menemukan bahwa serial TV We Bare Bears dengan jelas menggambarkan dampak beserta penggunaan dari sosial media, world wide web, permainan video dan aplikasi lainnya pada remaja generasi z melalui adegan dan dialog. We Bare Bears menggambarkan bagaimana remaja generasi z melihat sosial media sebagai cara baru untuk mencari dan berkomunikasi dengan teman-teman mereka, juga bagaimana mereka mengambil manfaat dari akses ke world wide web, dan lain sebagainya. Serial TV ini juga menunjukkan bahwa remaja generasi z hampir tidak dapat dipisahkan dari gadget mereka karena hal-hal penting yang mereka butuhkan seperti interaksi sosial, hiburan dan pendidikan tersedia dalam satu perangkat |
Subjects: | 800 Literature (Belles-letters) amd rhetorics > 823 English fiction |
Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Inggris |
Depositing User: | Agus Wicaksono |
Date Deposited: | 21 Oct 2020 04:29 |
Last Modified: | 21 Oct 2020 04:29 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/178038 |
Actions (login required)
View Item |