Analisis Tingkat Kesuburan Berdasarkan Konsentrasi Klorofil-A Dengan Trophic State Index (Tsi) Di Perairan Pesisir Paiton, Kabupaten Probolinggo

Yulitasari, Tria (2019) Analisis Tingkat Kesuburan Berdasarkan Konsentrasi Klorofil-A Dengan Trophic State Index (Tsi) Di Perairan Pesisir Paiton, Kabupaten Probolinggo. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Wilayah perairan pesisir merupakan salah satu lingkungan perairan yang banyak mendapatkan pengaruh dari aktivitas manusia seperti buangan limbah baik yang berasal dari daratan maupun lautan bebas. Limbah tersebut lama kelamaan akan menumpuk di perairan pesisir yang dapat menimbulkan pencemaran di ekosistem perairan. Perairan Pesisir Paiton merupakan kawasan pantai utara di Jawa Timur yang menjadi pusat perekonomian yang sering dimanfaatkan untuk berbagai kepentingan seperti pariwisata, kegiatan perikanan (TPI) dan PLTU. Lokasi perairan Pesisir Paiton yaitu berada di sekitar PLTU Paiton Probolinggo yang merupakan pusat industri pembangkit listrik terbesar seJawa Bali. Berbagai aktivitas manusia di sekitar perairan Pesisir Paiton ini dapat berpengaruh terhadap kualitas airnya, dimana hal tersebut tentunya berpengaruh juga terhadap kesuburan perairannya. Analisis tingkat kesuburan perairan dilakukan dengan menggunakan konsentrasi klorofil-a dan metode TSI (Trophic State Index) untuk mengetahui status kesuburan perairan Pesisir Paiton. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan menentukan kondisi kualitas air fisika, kimia, biologi, konsentrasi klorofil-a dan menduga tingkat kesuburan perairan Pesisir Paiton, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo dengan menggunakan TSI (Trophic State Index). Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret - April 2019 di Perairan Pesisir Paiton, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei dengan pembahasan deskriptif. Penentuan stasiun untuk pengambilan sampel di perairan Pesisir Paiton dilakukan pada 3 stasiun dengan 2 kedalaman yang berbeda dengan menggunakan metode purposive random sampling. Pengambilan sampel kualitas air dilakukan sebanyak 4 kali dengan interval waktu selama 1 minggu. Parameter kualitas air yang diukur meliputi parameter fisika (suhu, kecerahan dan kecepatan arus), parameter kimia (pH, salinitas, DO, nitrat, orthofosfat, total fosfat, alkalinitas dan silika), dan parameter biologi (klorofil-a, kelimpahan fitoplankton, kelimpahan relatif, indeks keanekaragaman dan indeks dominasi). Hasil penelitian di Perairan Pesisir Paiton diperoleh hasil sebagai berikut: nilai suhu pada kedalaman 1 berada pada kisaran 310C – 390C dan pada kedalaman 2 berkisar 300C – 350C, nilai kecerahan berada pada kisaran 118 cm - 804 cm, kecepatan arus berkisar 2,15 cm/s – 38,46 cm/s. pH pada kedalaman 1 yaitu 8,120 – 8,980 dan pada kedalaman 2 yaitu 8,05 – 8,5. Salinitas pada kedalaman 1 berada pada kisaran 24 ppt- 31 ppt dan pada kedalaman 2 berkisar 24 ppt -31 ppt. DO kedalaman 1 berada pada kisaran 4,96-6,60 mg/L dan kedalaman 2 berkisar 4,25 – 6,60 mg/L. Nitrat kedalaman 1 berada pada kisaran 0,010 – 0,042 mg/L dan kedalaman 2 berkisar antara 0,012 - 0,052 mg/L. Orthofosfat kedalaman 1 berada pada kisaran 0,007 – 0,023 mg/L dan kedalaman 2 berada pada kisaran 0,012 – 0,052 mg/L. Total fosfat pada kedalaman 1 berada pada kisaran 0,015 - 0,230 mg/L dan kedalaman 2 berada pada kisaran 0,023 - 0,230 mg/L. Alkalinitas kedalaman 1 berada pada kisaranix 140 - 200 mg/L dan kedalaman 2 yaitu 145 - 213 mg/L. Silika kedalaman 1 berkisar antara 1,364 - 2,427 mg/L dan kedalaman 2 yaitu 0,940 - 2,558 mg/L. Konsentrasi klorofil-a pada kedalaman 1 berada pada kisaran 0,197-0,622 mg/m3 dan kedalaman 2 yaitu 0,163 - 0,459 mg/m3. Hasil kualitas air yang didapatkan tersebut cukup optimum dan tergolong baik. Kelimpahan fitoplankton pada kedalaman 1 berkisar 20 - 37270 sel/ml dan kedalaman 2 berada pada kisaran 20 - 4715 sel/ml. Kelimpahan relatif tertinggi pada 2 kedalaman terdapat pada divisi Chrysophyta. Indeks keanekaragaman memiliki nilai yang rendah. Nilai indeks dominasi fitoplankton di perairan Pesisir Paiton pada kedalaman 1 dan kedalaman 2 terjadi dominasi pada stasiun serta waktu pengamatan tertentu. Dominasi fitoplankton berasal dari divisi Chrysophyta. Analisa status kesuburan berdasarkan metode Trophic State Index (TSI) kedalaman 1 berada pada 27,492 - 43,490 dan kedalaman 2 berkisar 28,191 - 42,439. Berdasarkan nilai Trophic State Index yang didapatkan pada kedalaman 1 dan kedalaman 2, tingkat kesuburan perairan Pesisir Paiton, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo tergolong ke dalam perairan oligotrofik (tingkat kesuburan yang rendah) dengan nilai TSI < 40. Konsentrasi klorofil-a di perairan Pesisir Paiton menyebar secara merata yang pada umumnya tidak menunjukkan variasi konsentrasi yang jauh berbeda antar stasiun dan juga pada kedalaman 1 maupun kedalaman 2. Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini yaitu kondisi kualitas air tergolong baik untuk kehidupan organisme utamanya fitoplankton. Berdasarkan konsentrasi klorofil-anya Perairan Pesisir Paiton cenderung memiliki nilai yang rendah dan termasuk ke dalam kategori status kesuburan perairan yang oligotrofik. Tingkat kesuburan perairan di Perairan Pesisir Paiton, Kabupaten Probolinggo tergolong ke dalam perairan dengan tingkat kesuburan yang rendah atau oligotrofik. Saran yang dapat diberikan terkait dengan penelitian ini yaitu perlu dilakukan penelitian lanjutan mengenai tingkat kesuburan perairan menggunakan Trophic State Indeks maupun metode lainnya dengan waktu yang lebih lama, serta titik sampling yang lebih banyak, sehingga dapat mewakili lokasi dan menganalisis faktor-faktor lain yang menyebabkan kondisi perairan menjadi terganggu, hal ini karena kondisi lingkungan perairan akan terus berubah sesuai dengan perubahan lingkungan sekitarnya.

English Abstract

-

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPIK/2019/1000/052000109
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 631 Specific techniques; apparatus, equipment materials > 631.4 Soil science > 631.42 Soil fertility, acidity, alkalinity > 631.422 Soil fertility
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 10 Aug 2020 06:34
Last Modified: 10 Aug 2020 06:34
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/177950
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item