Renitasari, Diana Putri (2018) Analisis ER Dan E2 Kerang Hijau (Perna Viridis) Serta Pengaruh Senyawa Estrogenik Terhadap Kadar Estradiol-17β Pada Gonad Jantan. Magister thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kenjeran dan Banyu Uripmerupakantempataktivitasmanusia yang dapatberpengaruhterhadapkondisilingkungan. Limbah rumah tangga seperti detergen, pestisida, urin, plastic, fases, obat-obatan mengandung bahan kimia dengan aktivitas estrogenik. Bahan pencemar tersebut dapat masuk kedalam tubuh dan mengganggu system endokrin. Bivalve merupakan organisme yang menetap dan filter feeder yang menjadi target utama dalam kontaminasi estrogenik kimia. Beberapa senyawa yang memiliki struktur mirip hormon estrogen sehingga dapat berikatan dengan reseptor estrogen, yang selanjunya dapat memicu terjadianya dampak biologis seperti halnya jika reseptor tersebut terpengaruh oleh hormon estrogen. Penggunaan biomarker dari spesies invertebrate termasuk kerang hijau menarik. Hal ini disebabkan karena habitat dari kerang hijau menetap, selain itu kerang hijau dapat menyaring seluruh perairan dalam jumlah yang besar, sehingga mereka menjadi target utama dalam kontaminasi estrogenik di lingkungan. Oleh karena itu, perlu adanya penelitian mengenai estrogen reseptor dan 17β-estradiol pada kerang hijau di perairan. Kerangka konsep dari penelitian ini adalah adanya aktivitas Aktivitas estrogenik dari limbah rumah tangga, perternakan, maupun industry dapat menghasilkan senyawa estrogenik . Senyawa estrogenik ini masuk kedalam perairan dapat berasal dari urine atau fases hewan atau manusia, obat-oabtan dan pestisida. Senyawa ini dapat mempengaruhi hewan sepertihalnya pengaruh hormone estrogen alami yang disebut sebagai xenoestrogen. Estrogen dilingkunganatauperairan dapat bereaksi seperti hormone estrogen karena berikatan dengan reseptor. Selanjutnya dapat memicu dampak biologis seperti halnya jika reseptor tersebut terpengagaruh oleh hormone estrogen. Estrogen reseptor akan berikatan dengan senyawa estrogenik yang akan mengirimkan kehipothalamus kemudian senyawa estrogenik diterima sebagai tambahan estradiol 17β dalam tubuh. Metode yang digunakandalampenelitianiniadalahmetodedeskriptif dan eksperimen.TeknikPengumpulan data padapenelitianinidilakukandenganmengumpulanduamacam data yaitu data primer dan data sekunder.Pengumpulan data primer dalampenelitianiniadalah data ER dan E2 Perna viridis dan data kualitas air seperti pH, suhu, DO (Dissolved Oxygen)dan Salinitas. Pengambilan sampel kerang hijau dilakukansebanyak 1 kali pada tiap stasiun dengan 6 dan dianalisa dengan ELISA. Berdasarkanhasilpenelitianbahwa ER padatubuhkeranghijau jantan di Banyu Uripsebesar 0,175 ng/l danbetina 8,2 ng/l. Pada perairan kenjeran Pernaviridisjantansebesar 5,8 ng/l danbetina 2,9 ng/l, konsentrasi estradiol pada air dantubuhkeranghijaujantandanbetina di Banyu uripberturut-turut 4 ng/l; 0,25 ng/l dan 30,6 ng/l sedangkan di Kenjeranberturut-turut 80 ng/l; 39,9 ng/l dan 5,9 ng/l. Berdasarkan uji ANOVA bahwa Fhitung> Ftabel yang artinya ada pengaruh yg signifikan pemberian senyawa estrogenik terhadapat kadar estardiol-17β gonad jantan.
English Abstract
Kenjeran and Banyu Urip are places where human activity can affect environmental conditions. Household waste such as detergents, pesticides, urine, plastics, faces, medicines contains chemicals with estrogenic activity. The contaminants can enter the body and disturb endocrine system. Bivalve is a settling organization and feeder filter that is the main target in chemical estrogenic contamination. Some compounds that have estrogen-like structures can bind to estrogen receptors, which can affect hormone resistance such as estrogen. The use of biomarkers of invertebrate species including attractive green shells. This is because the habitat of the green shell settles, besides the green shell can filter the whole in large quantities, making it the main target in estrogenic contamination in the environment. Therefore, there should be research on estrogen receptors and 17β-estradiol in the green shells below. The conceptual framework of this research is the activity of estrogenic from household waste, farm, and industry can produce the estrogenic compound. These estrogenic compounds enter into the waters can be derived from animal or human urine or faces, medicines and pesticides. These compounds can affect animals as well as the effects of a natural estrogen hormone called xenoestrogen. Estrogen environments or waters can react like estrogen hormones because they bind to receptors. Furthermore, it can trigger biological impacts as well as if the receptor is affected by the hormone estrogen. Estrogen receptors will bind to estrogenic compounds that will send the hypothalamus then estrogenic compounds are accepted in addition to the 17β estradiol in the body. The method used in this research is a descriptive and experimental method. Techniques Data collection in this study was conducted by collecting two kinds of data namely primary data and secondary data. The primary data collected in this study were ER and E2 Perna viridis data and water quality data such as pH, temperature, DO (Dissolved Oxygen) and Salinity. Green shellfish sampling was performed 1 time on each station with 6 and analyzed by ELISA. Based on the results of research that ER on the body of male green shells in Banyu Urip of 0.175 ng/l and female 8.2 ng/l. In malignant watersPerna viridis male of 5.8 ng/l and female 2.9 ng/l, the concentrations of estradiol in the water and body of the male and female green shells in Banyu Urip are 4 ng/l respectively; 0.25 ng/l and 30.6 ng/l, while in Kenjeran respectively 80 ng/l; 39.9 ng/l and 5.9 ng/l. Based on the ANOVA test that Fcount> Ftable which means there is a significant effect of estrogenic estrogen compounded to estardiol-17β gonad male level.
Other obstract
-
| Item Type: | Thesis (Magister) |
|---|---|
| Identification Number: | TES/577.627/REN/a/2018/041805887 |
| Uncontrolled Keywords: | WATER-POPULATION, ESTROGEN - RESEPTORS - ANALYSIS, ESTRADIOL, PERNA VIRIDIS |
| Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 577 Ecology > 577.6 Aquatic ecology > 577.627 Water Pollution (Effect on natural ecology) |
| Divisions: | S2/S3 > Magister Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan |
| Depositing User: | Endang Susworini |
| Date Deposited: | 14 Jan 2020 07:23 |
| Last Modified: | 14 Jan 2020 07:23 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/177898 |
Actions (login required)
 |
View Item |