Analisis Kandungan Mikroplastik Pada Air, Sedimen dan Kerang Tellina palatam di Pulau Gili Ketapang, Kabupaten Probolinggo

Syafie, Andi Muhammad (2019) Analisis Kandungan Mikroplastik Pada Air, Sedimen dan Kerang Tellina palatam di Pulau Gili Ketapang, Kabupaten Probolinggo. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Sampah plastik yang tersebar dilautan terdegradasi oleh paparan sinar ultraviolet, aktivitas mikroba dan abrasi fisik. Fragmentasi partikel plastik disebut sebagai mikroplastik karena memiliki ukuran partikel <5 mm. Partikel mikroplastik terdistribusi di berbagai lingkungan laut seperti pada perairan, sedimen dan juga organisme laut. Pemilihan lokasi penelitian di Pulau Gili Ketapang, Kabupaten Probolinggo dikarenakan belum adanya penelitian tentang mikroplastik di lokasi tersebut sehingga mengisi kekosongan informasi tentang pencemaran mikroplastik serta tingginya aktivitas antropogenik, pariwisata dan pelabuhan yang mempengaruhi akumulasi partikel mikroplastik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi jenis mikroplastik dan menghitung kelimpahan mikroplastik pada air, sedimen dan kerang Tellina palatam. Data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari data primer yang diperoleh dari hasil observasi lapang (in situ) dan analisis sampel air, sedimen dan kerang Tellina palatam di laboratorium (ex situ). Data sekunder yang digunakan yaitu data gelombang yang diperoleh dari data ECMWF (European Centre For Medium-Range Weather Forecasts) dan data pasang surut yang diperoleh dari BIG (Badan Informasi Geospasial). Metode sampling terdiri dari pengambilan sampel air menggunakan plankton net dengan volume saring 15 L. Pengambilan sampel sedimen permukaan seberat 400 gr diambil menggunakan sekop serta pengambilan sampel kerang menggunakan tangan di zona intertidal saat air surut. Keempat lokasi sampling yaitu Stasiun 1 terletak didekat pemukiman, pelabuhan baru dan budidaya ikan kerapu. Stasiun 2 memiliki aktivitas antropogenik yang rendah, jauh dari pelabuhan dan pemukiman warga. Stasiun 3 terletak didekat pemukiman dan juga pelabuhan lama. Stasiun 4 merupakan lokasi pariwisata. Metode analisis sampel air, sedimen dan kerang yang digunakan serupa yaitu, penyaringan sampel, pengeringan sampel, pemisahan zat organic, identifikasi mikroplastik dan perhitungan kelimpahan mikroplastik. Hasil penelitian menunjukkan jenis mikroplastik yang ditemukan pada air, sedimen dan kerang Tellina palatam sama yaitu pellet, fragmen, fiber dan film. Pola kelimpahan jenis mikroplastik yang mendominasi pada air, sedimen dan kerang Tellina palatam sama yaitu fiber dengan nilai kelimpahan masing-masing sebesar 1155.56 ± 620.63 partikel/m3, 95.92 ± 30.32 partikel/kg dan 12.94 ± 4.07 partikel/g. Rata-rata total kelimpahan mikroplastik sebesar 2388.89 ± 1004.43 partikel/m³ pada air, 130.66 ± 35.39 partikel/kg pada sedimen dan 25.47 ± 2.45 partikel/g pada kerang Tellina palatam.

English Abstract

-

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPIK/2019/975/052000011
Subjects: 300 Social sciences > 363 Other social problems and services > 363.7 Environmental problems > 363.72 Sanitation > 363.728 Wastes > 363.728 8 Specific kinds of wastes
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 04 Nov 2020 14:00
Last Modified: 21 Oct 2021 04:21
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/177651
[thumbnail of ANDI MUHAMMAD SYAFIE (2).pdf]
Preview
Text
ANDI MUHAMMAD SYAFIE (2).pdf

Download (1MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item