Putra, Muhammad Rezki Fitri (2019) Pengaruh Kecepatan Pengadukanprosesrheocastingpaduan Al-Cu Terhadap Porositas Dan Kekuatan Impak. Magister thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Paduan Al-Cu ini memiliki beberapa kelebihan yaitu memiliki perbadingan pada kekuatan berat jenis yang tinggi, namun pemaduanAluminium dengan tembaga dalam prose pengecoranmemiliki kekurangan yaitu mampu tuang yang kurang baik sehingga menyebabkan paduan inimemiliki rentang waktu pengisian yang panjang. Rentang waktu pengisianyang panjang dan mampu tuangyangburuk dapat memicu munculnya cacat pada produk coran salah satunya porositas. Pada penelitian ini dilakukan proses rheocasting dalam pengolahan paduan yangmenghasilkan bubur logam pada fasa semi-solid, dengan cara memberikan gaya geseran pada logam cair melalui pengadukan,menghasilkan gayaberupa putaran menjadikan struktur mikro yang seharusnya berbentuk dendritik akan terpotong akibat gaya geser dari pengadukan, sehingga struktur dendritik tidak akan terbentuk dan bertransformasi menjadi strukturmikro yang berupa potongan dari struktur dendritik tersebut, struktur ini biasa disebut struktur globular. Pada proses ini dilakukan lima variasi pengadukan yaitu tanpa pengadukan (0 rpm) dan diaduk dengan kecepata (900, 1100, 1300, dan 1500 rpm) dengan waktu aduk 70 detik. Hasil dari proses rheocasting terhadap porositas dan kekuatan impak dengan variasi kecepatan pengadukan menunjukan penurunan porositas dan penyusutan yang cukup baik dari 6,91% sampai 3,72% dan 7,32% sampai 4,26% untuk penyusutan.Peningkatan kekuatan impak menunjukan hasil yang cukup baik dengan bertambahnya energi impak dan harga impak setiap kecepatan pengadukan.
English Abstract
Al-Cu alloy has several advantages high strength to weight ratio, but the combination of Aluminum and copper in the casting process has a disadvantage, which is poorer pouring ability, causing this alloy to have a long filling time range. Long charging times and poor pouring can cause defects in castings products, one of which is porosity. In this research, a rheocasting process is carried out in the processing of alloys that produce metal slurry in a semi-solid phase, by giving a shear force to the molten metal through stirring, resulting in a rotational force that is cut off due to the sheer force from stirring, so that dendritic structures will not be formed and transformed into microstructures in the form of pieces from the dendritic structure, this structure is commonly called a globular structure. In this process, five variations of stirring were carried out without stirring (0 rpm) and stirring with speed (900, 1100, 1300 and 1500 rpm) with a stirring time of 70 seconds. The results of the rheocasting process on porosity and impact strength with variations in stirring speed showed a considerable decrease in porosity and shrinkage from 6.91% to 3.72% and 7.32% to 4.26% for shrinkage. Increased impact strength shows good results with increasing impact energy and impact prices at each stirring speed.
Other obstract
-
| Item Type: | Thesis (Magister) |
|---|---|
| Identification Number: | TES/669/PUT/p/2019/041906258 |
| Uncontrolled Keywords: | CENTRIFUGAL CASTING, METAILURGY |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 669 Metallurgy |
| Divisions: | S2/S3 > Magister Teknik Mesin, Fakultas Teknik |
| Depositing User: | Endang Susworini |
| Date Deposited: | 07 Jan 2020 07:44 |
| Last Modified: | 07 Jan 2020 07:44 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/177619 |
Actions (login required)
 |
View Item |