Pengaruh Kejutan Suhu 4°C Pada Umur Embrio Yang Berbeda Terhadap Keberhasilan Tetraploidisasi Ikan Wader Cakul (Puntius Binotatus)

Nabilah, Hajar (2019) Pengaruh Kejutan Suhu 4°C Pada Umur Embrio Yang Berbeda Terhadap Keberhasilan Tetraploidisasi Ikan Wader Cakul (Puntius Binotatus). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Ikan wader umumnya didapatkan langsung dari alam, sehingga ketersediaannya di pasaran sulit untuk didapatkan dan menyebabkan harganya tidak stabil. Saat ini ikan wader semakin sulit untuk didapatkan dan apabila dapat ditemukan hanya yang memiliki ukuran yang kecil. Ikan wader juga memiliki potensi yang tinggi untuk dibudidayakan karena nilai jual yang cukup tinggi. Oleh karena itu, dibutuhkan upaya untuk meningkatkan produktivitas dan kualitasnya. Upaya perbaikan dan peningkatan kualitas induk dan benih dapat dilakukan dengan rekayasa genetik. Rekayasa genetik dapat dilakukan dengan manipulasi kromosom. Tetraplodisasi merupakan salah satu teknik manipulasi kromosom yang sangat efektif untuk menghasilkan ikan tetraploid. Induksi poliploid dengan menggunakan kejutan suhu merupakan salah satu cara yang praktis dan murah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mencari pengaruh kejutan suhu 4°C dengan umur embrio yang berbeda terhadap keberhasilan tetraploidisasi ikan wader cakul (P. binotatus). Penelitian ini telah dilaksanakan di UPT Laboratorium Kesehatan Ikan dan Lingkungan Pasuruan, Desa Sidepan, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur serta Laboratorium Budidaya Perairan Divisi Reproduksi Ikan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya, Malang pada bulan Maret-Mei 2019. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan dengan Kontrol tanpa kejutan suhu 4°C, perlakuan A (kejutan suhu 4°C pada umur embrio 4 menit), perlakuan B (kejutan suhu 4°C pada umur embrio 4 menit 30 detik), dan perlakuan C (kejutan suhu 4°C pada umur embrio 5 menit) dengan lama kejutan selama 20 menit. Parameter utama pada penelitian ini adalah tingkat keberhasilan tetraploidisasi ikan wader cakul. Parameter penunjang pada penelitian ini adalah akumulasi waktu embriogenesis, hatching rate, abnormalitas, survival rate dan specific growth rate. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini adalah pemberian perlakuan kejutan suhu 4°C dengan umur embrio yang berbeda memberikan pengaruh terhadap keberhasilan tetraploidisasi ikan wader cakul (P. binotatus). Nilai ratarata tingkat keberhasilan tetraploidisasi adalah sebesar 36,69%. Perlakuan kejutan suhu 4°C dengan umur embrio 4 menit 30 detik memberikan persentase rata-rata tetraploid tertinggi sebesar 45,71%. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa pemberian perlakuan kejutan suhu 4°C dengan umur embrio yang berbeda memberikan pengaruh terhadap keberhasilan tetraploidisasi ikan wader cakul (P. binotatus) dan memberikan pengaruh terhadap embriogenesis, hatching rate, abnormalitas, survival rate dan specific growth rate ikan wader cakul (P. binotatus)

English Abstract

-

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPIK/2019/804/051908872
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 597 Cold-blooded vertebrates > 597.4 Miscellaneous superorders of Actinopterygii
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 05 Nov 2020 05:20
Last Modified: 21 Oct 2021 00:11
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/177415
[thumbnail of HAJAR NABILAH (2).pdf]
Preview
Text
HAJAR NABILAH (2).pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item