Pengaruh Pemberian Seduhan Teh Hijau Daun Mangrove Bakau (Rhizopora Apiculata) Terhadap Kadar Glukosa Darah Tikus Wistar Putih (Rattus Novergicus) Diabetes Mellitus

Ramadhan, Wahyu Imam (2019) Pengaruh Pemberian Seduhan Teh Hijau Daun Mangrove Bakau (Rhizopora Apiculata) Terhadap Kadar Glukosa Darah Tikus Wistar Putih (Rattus Novergicus) Diabetes Mellitus. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Diabetes mellitus adalah sekelompok penyakit yang ditandai oleh tingginya tingkat glukosa dalam darah akibat dari kegagalan dalam produksi insulin atau kerja insulin, atau keduanya. Selama ini pengobatan yang telah dilakukan untuk penderita diabetes melitus yaitu dengan pemberian obat anti diabetes yang memiliki berbagai macam efek samping serta membutuhkan biaya yang mahal. Sehingga banyak penderita yang berusaha untuk mengendalikan kadar glukosa darahnya dengan cara traisional yaitu salah satunya menggunakan bahan alami seperti tanaman herbal. Maka dari itu, penelitian ini mencoba membuat teh hijau dari daun mangrove jenis bakau (Rhizopora apiculate) yang dapat dijadikan alternative sebagai antidiabetes. Tujuan dari skripsi ini adalah mengetahui pengaruh pemberian seduhan teh hijau bakau (Rhizopora apiculata) terhadap profil kadar glukosa darah tikus wistar putih (Rattus norvegicus) diabetes melitus. Penelitian ini dilakukan di Laboraturium Gizi Departemen Gizi Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga Surabaya. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen dengan rancangan percobaan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial dengan 3 perlakuan pemberian seduhan teh hijau mangrove sebanyak 2 gram /100mL /tikus/ hari, dengan lama waktu penyeduhan 9 menit; 3 gram /100mL /tikus /hari dengan lama waktu penyeduhan 6 menit ; teh komersial sebanyak 1,7 gram /100mL /tikus /hari dengan lama waktu penyeduhan 5 menit. Dan untuk perlakuan kontrol digunakan tikus dengan perlakuan kontrol (+) dengan pemberian obat glibenclamide dengan dosis 0,09 g / tikus/ hari, serta perlakuan kontrol (-) dengan pemberian aloksan dan tanpa pemberian seduhan teh hijau daun mangrove bakau dan teh komersial. Pengamatan yang dilakukan yaitu kadar glukosa darah, berat badan, jumlah ransum, dan berat feses tikus dilakukan setiap 5 hari sekali. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan ANOVA dan dilanjutkan dengan Uji Duncan. Hasil menunjukkan bahwa penurunan kadar glukosa darah tertinggi terjadi pada perlakuan pemberian teh hijau daun mangrove bakau dengan konsentrasi penyeduhan 3 gram/100mL dengan lama waktu penyeduhan 6 menit yaitu dari 223,33 mg/dL pada hari ke-0 menjadi 79,00 mg/dL pada hari ke-15. Perlakuan pemberian teh hijau daun mangrove bakau dengan konsentrasi penyeduhan 3 gram/100mL dengan lama waktu penyeduhan 6 menit terbukti lebih optimal menurunkan kadar glukosa darah tikus. Pemberian perlakuan teh hijau daun mangrove bakau dengan konsentrasi penyeduhan 2 gram/100mL, konsentrasi penyeduhan 3 gram/100mL dan teh komersial dengan konsentrasi penyeduhan 1,7 gram/100mL memberikan pengaruh nyata terhadap berat badan tikus. Pada rata-rata konsumsi ransum terbesar pada hari ke-0 terdapat pada konsentrasi penyeduhan 2 gram/100mL dengan lama waktu penyeduhan 9 menit yaitu sebesar 8,86 gram. Sedangkan konsumsi ransum terbesar pada hari ke-15 terdapat pada konsentrasi penyeduhan 3 gram/100mL dengan lama waktu penyeduhan 6 menit yaitu sebesar 7,76 gram. Sedangkan pada pemberian seduhan teh hijau daun bakau memberikan pengaruh nyata terhadap berat feses tikus. Adanya penurunan berat badan pada hari ke-15 yang begitu pesat dikarenakan keadaan tikus yang telah kembali normal.viii Kesimpulan dari penelitian ini adalah pemberian seduhan teh hijau daun bakau (Rhizopora apiculata) yang terbaik dalam menurunkan kadar glukosa darah tikus wistar terdapat pada konsentrasi penyeduhan 3 gram/100mL/tikus/hari dengan lama waktu penyeduhan 6 menit. Waktu pemberian seduhan teh hijau daun bakau (Rhizopora apiculata) yang paling efektif untuk menurunkan kadar glukosa darah tikus wistar adalah 13 hari

English Abstract

-

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPIK/2019/781/051908849
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 577 Ecology > 577.6 Aquatic ecology > 577.69 Saltwater wetland and seashore ecology > 577.698 Mangrove swamp ecology
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 16 Nov 2020 10:45
Last Modified: 20 Oct 2021 23:54
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/177400
[thumbnail of WAHYU IMAM RAMADHAN (2).pdf]
Preview
Text
WAHYU IMAM RAMADHAN (2).pdf

Download (4MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item