Hakim, Lukmanul (2019) Pengaruh Pemberian Bubuk Ekstrak Tinta Cumi-Cumi (Loligo Sp.) Pada Pakan Terhadap Kepadatan Bakteri Pada Darah Ikan Nila (Oreochromis Niloticus) Yang Diinfeksi Bakteri Aeromonas Hydrophila. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Ikan nila (Oreochromis niloticus) merupakan ikan komoditas budidaya air tawar yang dikenal luas di masyarakat dan telah menjadi komoditas andalan di beberapa kota untuk mendukung ketahanan pangan nasional dan peningkatan ekspor komoditas perikanan. Produksi ikan nila (Oreochromis niloticus) setiap tahunya terus meningkat dengan nilai rata-rata kenaikan per tahun sebesar 45,81%. Namun tingginya nilai produksi ikan nila (Oreochromis niloticus) masih memiliki kendala diantaranya berupa permasalahan penyakit yang sering menyerang pada proses pembudidayaan yang seringkali mengakibatkan kematian masal. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui pengaruh pemberian bubuk ekstrak tinta cumi-cumi (Loligo sp.) pada pakan terhadap kepadatan bakteri pada darah ikan nila (Oreochromis niloticus) yang diinfeksi bakteri Aeromonas hydrophila. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah eksperimen. Metode eksperimen merupakan langkah-langkah lengkap yang diambil sebelum eksperimen dilakukan agar data yang semestinya diperlukan dapat diperoleh sehingga analisis menjadi obyektif. Parameter utama untuk penelitian ini yaitu perhitungan kepadatan bakteri pada darah ikan nila. Sedangkan parameter penunjang pada penelitian ini yaitu pengamatan gejala klinis dan perhitungan nilai kualitas air. Pemberian bubuk ekstrak tinta cumi-cumi berpengaruh terhadap kepadatan bakteri Aeromonas hydrophila. Adapun rata-rata kepadatan bakteri Aeromonas hydrophila di akhir penelitian, perlakuan A (52,5 ppm) yaitu 296x103 cfu/mL, perlakuan B (62,5 ppm) yaitu 167x103 cfu/mL, perlakuan C (72,5 ppm) yaitu 284x103 cfu/mL. Kepadatan bakteri Aeromonas hydrophila yang terendah yaitu pada perlakuan B (62,5 ppm). Hubungan antara dosis bubuk ekstrak tinta cumicumi terhadap kepadatan bakteri Aeromonas hydrophila adalah dosis tertentu akan menghasilkan nilai kepadatan bakteri yang rendah. Hal tersebut dibuktikan dengan bentuk grafik kuadratik dengan persamaan y = 0.0272x2 - 3.1086x + 331.89 dengan koefisien nilai determinasi R2 sebesar 0,85. Hasil pengamatan gejala klinis ikan nila yang terinfeksi memiliki tingkah laku berenang yang melemah dan ciri-ciri morfologi yang ditimbulkan berupa tubuh terdapat bercak merah dan ekor yang geripis. Pada pengamatan hari ketujuh bercak merah pada ikan nila yang diberi bubuk ekstrak tinta cumi-cumi sudah hampir tidak terlihat. Hasil pengamatan parameter kualitas air yang terdiri dari suhu, oksigen terlarut, dan derajat keasaman menunjukkan hasil yang terbilang optimal.
English Abstract
-
Other obstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPIK/2019/905/051911153 |
Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 597 Cold-blooded vertebrates > 597.4 Miscellaneous superorders of Actinopterygii |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan |
Depositing User: | Nur Cholis |
Date Deposited: | 05 Nov 2020 06:07 |
Last Modified: | 21 Oct 2021 02:53 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/177315 |
Preview |
Text
Lukmanul Hakim (2).pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
![]() |
View Item |