Nastiti, Izzun (2019) Sistem Produksi Dan Kelayakan Usaha Peternakan Cacing Tanah (Lumbricus Rubellus) (Studi Kasus Di CV Rumah Alam Jaya Organik). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini diaksanakan pada tanggal 25 Februari 2019 - 20 Maret 2019. Lokasi penelitian bertempat di CV RAJ Organik, Sukun, Malang ini bertujuan untuk mengetahui sistem produksi peternakan cacing tanah (Lumbricus rubellus) di CV RAJ Organik dari sektor hulu hingga hilir dan menganalisis kelayakan usaha peternakan cacing tanah (Lumbricus rubellus) di CV RAJ Organik. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu studi kasus. Data yang digunakan adalah data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Sistem produksi menggunakan analisa deskriptif dan analisis kelayakan usaha menggunakan analisa ekonomi dengan bantuan rumus NPV, IRR dan B/C ratio. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem produksi CV RAJ Organik dari sektor hulu hingga hilir dilaksanakan secara semi tradisional. Bibit yang baik berumur 3-4 bulan, tidak cacat, bergerak aktif dan peka terhadap sentuhan. Pemeliharaan cacing tanah dimulai dari bibit hingga panen membutuhkan waktu 3,5-4 bulan. Pakan yang diberikan yaitu blotong (ampas tebu dari pabrik gula), dengan kuantitas pemberian yaitu 0,6 kg untuk 1 kg cacing, diberikan satu kali sehari. Sistem perkandangan (rumah cacing) yang digunakan yaitu sistem jedingan, rak kayu dan gundukan tanah. Pemanenan dilakukan dua fase yaitu panen pengembangan dan pengembalian. Hasil panen kemudian dijual berupa bibit dan bahan baku untuk industri. Analisis kelayakan usaha menunjukkan bahwa usaha peternakan cacing tanah di CV RAJ Organik layak dilaksanakan ditinjau dari tiga kriteria yaitu NPV sebesar Rp 2.177.306.672, IRR 67,51% dan B/C ratio sebesar 1,66. Saran dari penelitian yaitu kuantitas produksi cacing tanah perlu ditambah untuk memenuhi permintaan pasar, mencari pakan selain blotong sebagai alternatif pakan ketika pabrik gula dalam masa berhenti produksi (break) yang menyebabkan blotong berkualitas rendah dan membuat peraturan (SOP) sehingga kualitas cacing sama setiap kompleksnya.
English Abstract
The purpose of this research was to determine the production systems and analyze the business feasibility of vermiculture in CV RAJ Organik. The method used a case study. This research used primary and secondary data. Collection of data techniques used observation, interviews, and documentation. The data analyzed using descriptive analysis for production systems of vermiculture. Economic analysis was used for business feasibility by formulas. Result of the research showed that the production system in CV RAJ Organik from upstream to downstream was managed semi traditionally. The type of feed provided was bagasse from the sugar factory. The feed was given once a day. The housing used pool from brick system, wood rack system, and pile soil system. Harvesting done in two phases, namely harvest development and return. Therefore, the corps sold were worms brood and raw materials for industries. According to the calculation of business feasibility analysis showed that the earthworm cultivation business in CV RAJ Organik is feasible to be carried out, the NPV was Rp 2,177,306,672, the IRR was 67.51% and B/C ratio was 1.66.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FAPET/2019/548/051910321 |
Uncontrolled Keywords: | earthworm, upstream, downstream, feasible. |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.7 Harvest and culture of invertebrates other than mollusks and crustaceans > 639.75 Worms |
Divisions: | Fakultas Peternakan > Peternakan |
Depositing User: | soegeng sugeng |
Date Deposited: | 10 Aug 2020 06:30 |
Last Modified: | 10 Aug 2020 06:30 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/176986 |
Actions (login required)
View Item |