Kemampuan Adsorbsi Mineral Dalam Limbah Ayam Petelur Dan Serbuk Gergaji Terhadap Kualitas Gas Bio

Kurniawan, Bintang Dwi (2019) Kemampuan Adsorbsi Mineral Dalam Limbah Ayam Petelur Dan Serbuk Gergaji Terhadap Kualitas Gas Bio. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Indonesia merupakan negara penghasil biomassa terbesar. Salah satu sektor penghasil biomassa adalah sektor Peternakan. Limbah peternakan memiliki potensi yang cukup baik apabila dimanfaatkan dengan optimal. Salah satu pemanfaatan limbah peternakan adalah mengolahnya menjadi gas bio. Gas bio memanfaatkan kotoran ternak yang difermentasi secara anaerobik di dalam suatu digester melaui beberapa proses. Produk utama gas bio adalah CH4, namun adanya gas pengotor seperti CO2 membuat kualitas gas bio menjadi rendah. Pemanfaatan gas bio yang memiliki kadar gas CH4 tinggi dan CO2 rendah dapat menjadi energi alternatif terbarukan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh mineral dalam limbah ayam petelur dan serbuk gergaji kayu sebagai adsorben gas bio ternak terhadap kualitas gas bio dengan berbagai perlakuan Hasil penelitian ini diharapkan dapat diperoleh adsorben terbaik untuk purifikasi gas bio yang mampu meningkatkan kadar gas metan.viii Materi penelitian yang digunakan adalah gas bio ternak sapi perah yang diambil dari peternak di Desa Wonokerto, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang. Mineral limbah ayam juga diperoleh dari peternak ayam petelur di Desa Wonokerto, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang. Limbah serbuk gergaji kayu diperoleh di Desa Dungus, Kecamatan Wungu Kabupaten Madiun. Metode penelitian yang digunakan adalah percobaan dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari enam perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan dalam penelitian ini yaitu; P0: kontrol, P1: 100% mineral limbah ayam, P2: 75% mineral limbah ayam + 25% serbuk gergaji kayu, P3: 50% mineral limbah ayam + 50% serbuk gergaji kayu, P4: 25% mineral limbah ayam + 75% serbuk gergaji kayu, dan P5: 100% serbuk gergaji kayu. Data dianalisis menggunakan ANOVA (Analysis of Variance), apabila terdapat perbedaan maka dilanjutkan dengan uji JND (Jarak Nyata Duncan). Hasil analisis ragam terhadap rata-rata peningkatan gas CH4 menunjukkan perbedaan yang sangat nyata (P<0,01) yaitu P0 (77,79 ± 1,07 %), P1 (90,29 ± 3,39 %), P2 (63,51 ± 2,39 %), P3 (79,35 ± 3,95 %), P4 (68,15 ± 0,68 %), dan P5 (71,04 ± 0,97 %). Hasil analisis ragam terhadap rata-rata penurunan konsentrasi gas CO2 menunjukkan perbedaan yang sangat nyata (P<0,01) yaitu P0 (22,22 ± 1,07 %), P1 (9,71 ± 3,40 %), P2 (35,87 ± 1,28 %), P3 (20,65 ± 3,95 %), P4 (31,85 ± 0,68 %), dan P5 (28,93 ± 1,03 %). Hasil analisis ragam terhadap penurunan tekanan gas menunjukkan perbedaan yang sangat nyata (P<0,01) yaitu P0 (1266,55 ± 101,3 Pa), P1 (562,35 ± 50,66 Pa), P2 (732,07 ± 35,46 Pa), P3 (656,07 ± 45,59 Pa), P4 (696,60 ± 35,46 Pa), dan P5 (1418,52 ± 165,46 Pa). Kelemahan penelitian ini adalah tidak dilakukan preparasi adsorben yang baik, salah satunya tidak dilakukan aktivasiix kimia sehingga penggunaan kedua jenis adsorben tidak dapat menunjukkan adanya trend kenaikan pada konsentrasi CH4 dan trend penurunan pada konsentrasi CO2. Data yang ditampilkan merupakan konsentrasi relatif, artinya hanya sebagai pembanding penggunaan adsorben yang terbaik dan bukan menunjukkan nilai konsentrasi yang sebenarnya. Disarankan untuk dilakukan preparasi bahan yang baik seperti keseragaman penggunaan adsorben supaya memiliki kemampuan penyerapan yang sama maupun dilakukan aktivasi kimia supaya adsorben dapat bekerja lebih optimal

English Abstract

The aim of this research is to determine the effect of mineral waste of poultry and sawdust as adsorbents on the quality of the biogas produced. This research is designed to use the Completely Randomized Design (CRD) method with 6 treatments and 4 replications, if there are significant influence will tested by using Duncan. The result show that the use of mineral waste of poultry and sawdust as biogas adsorbent give highly significant (P<0,01) to increase CH4 concentration, highly significant (P<0,01) to decrease CO2 concentration, and highly significant (P<0,01) to decrease gas pressure on biogas. The conclusion of this research is the use of mineral waste of poultry and sawdust as adsorbent are able to increase the quality of biogas.however it is lack of effectiveness due to no good preparation. It is suggested to do activation for both adsorbents in order to be able to work more optimal

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FAPET/2019/132/051909898
Uncontrolled Keywords: adsorbent, biogas, mineral waste of poultry, sawdust.
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 662 Explosives of explosives, fuels, related products > 662.8 Other fuels > 662.88 Biomas as fuel
Divisions: Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 05 Aug 2020 07:56
Last Modified: 24 Oct 2021 09:36
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/176395
[thumbnail of Bintang Dwi Kurniawan (2).pdf] Text
Bintang Dwi Kurniawan (2).pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)

Actions (login required)

View Item View Item