Meilandari, Mita Surya (2019) Karakteristik Semen Kambing Peranakan Etawah (Pe) Pada Musim Hujan Dan Kemarau Di Bbib Singosari Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Perbedaan musim merupakan salah satu faktor eksternal yang memiliki dampak pada kualitas semen yang dihasilkan ternak. Kualitas semen segar ternak digunakan sebagai penentu produksi semen beku pada proses selanjutnya. Tujuan dari penelitian ini untuk membandingkan karakteristik semen kambing Peranakan Etawah (PE) pada musim hujan dan kemarau di BBIB Singosari. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang pengaruh lingkungan terhadap karakteristik semen kambing Peranakan Etawah sehingga dapat digunakan sebagai pedoman dalam perkembangbiakan. Materi yang digunakan adalah semen segar kambing Peranakan Etawah. Metode yang digunakan berupa metode percobaan (eksperimental). Data yang diambil yaitu data sekunder berupa rataan kualitas semen segar kambing PE perbulan di Balai Besar Inseminasi Buatan Singosari yang ditampung dari 6 ekor kambing PE berumur 2 tahun, 3 tahun, dan 7 tahun dengan penampungan dalam kurun waktu 1 tahun dari bulan Desember 2017 – November 2018 kemudian dibedakan didasarkan pada musim hujan dan kemarau. Variabel yang diamati meliputi volume semen segar, pH semen, motilitas individu dan konsentrasi spermatozoa. Analisis data padavii penelitian menggunakan analisis deskriptif yang disajikan dalam bentuk tabel dan menggunakan analisis ragam (ANOVA) serta uji non parametrik Kruskal-Wallis. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan perlakuan waktu penampungan yaitu selama 12 bulan dan ulangan 6 ekor kambing PE. Hasil penelitian menunjukkan musim tidak berpengaruh terhadap kualitas semen segar kambing Peranakan Etawah (PE) di BBIB Singosari. Rataan volume semen terendah terdapat pada bulan Februari dengan nilai rataan 1,38±0,57 ml, sedangkan rataan volume semen tertinggi terdapat pada bulan Oktober sebesar 2,02±0,60 ml yang menunjukkan bahwa ratarata volume semen yang dihasilkan pada musim kemarau lebih tinggi daripada musim hujan. pH semen kambing Peranakan Etawah pada musim hujan dan kemarau dalam kisaran normal yaitu 6,6 – 6,8. Motilitas individu spermatozoa kambing Peranakan Etawah pada musim hujan terlihat lebih tinggi yaitu pada bulan Januari dengan nilai rataan 58,17±11,90% dibandingkan dengan rataan motilitas individu pada musim kemarau yang terdapat pada bulan Oktober yang hanya sebesar 35,67±17,57%. Rataan konsentrasi spermatozoa kambing Peranakan Etawah tertinggi pada bulan Februari sebesar 3942,57 ± 845,73 juta spermatozoa/ml. Hasil tersebut menunjukkan bahwa rataan konsentrasi spermatozoa lebih tinggi pada musim hujan daripada bulan musim kemarau. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu musim tidak berpengaruh terhadap kualitas semen kambing PE di BBIB Singosari. Kualitas semen kambing PE pada musim hujan dan kemarau sama. Meskipun musim tidak memiliki pengaruh, akan tetapi kualitas semen pada musim yang berbeda juga memiliki hasil yang berbeda pula setiap bulannya. Saran yang dapat disampaikan adalah perlu adanya penelitian lanjut tentang pengaruh musim terhadap kualitas semen di tempat yang berbeda.
English Abstract
The purpose of research to compare the characteristics of semen Etawah Crossbred goats in the rainy and dry season at BBIB Singosari. This research was conducted on 11th October until 22th December 2018. The material used was secondary data on the average semen of Etawah Crossbreed goats per month at Singosari Insemination Center from 6 goats aged 2 years, 3 years, and 7 years collected within 1 year from December 2017 until November 2018 then differentiated based on in the rainy and dry season. The variables observed included the volume of semen, pH, individual motility and concentration of spermatozoa. The rainy and dry season in the BBIB Singosari has no effect on volume, pH, individual motility and concentration of spermatozoa of Etawah Crossbred goats. Although the season has no effect, the quality of semen in different seasons also has different results every month. Volume of semen, individual motility and concentration of spermatozoa during the rainy season it is higher than the dry season. The semen pH of the Etawah Crossbred goats in the rainy and dry season is were the normal range. The conclusion of research that the season has no effect on the quality of semen of Etawah Crossbred goats at BBIB Singosari. It is recommended to needv for further research on the effect of the season on the quality of cement in different places.
Other obstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FAPET/2019/131/051909897 |
Uncontrolled Keywords: | semen quality, season, Etawah Crossbred goats |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry > 636.3 Sheep and goats > 636.39 Goats > 636.390 82 Goats (Breeding) > 636.390 824 Goats (Breeding and reproduction methods) |
Divisions: | Fakultas Peternakan > Peternakan |
Depositing User: | Nur Cholis |
Date Deposited: | 25 Sep 2020 02:41 |
Last Modified: | 24 Oct 2021 09:36 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/176393 |
Text
Mita Surya Meilandari (2).pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Actions (login required)
View Item |