Septa H, Fajeri (2019) Hubungan Antara Kualitas Hidup Dengan Depresi Pada Penderita Diabetes Mellitus Di Puskesmas Kendal Kerep Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Diabetes merupakan urutan ke 6 dunia penyebab kematian pada tahun 2015. Pada tahun 2007 jumlah penduduk Indonesia yang terkena penyakit diabetes sejumlah 1,1%. Sedangkan pada tahun 2013 jumlahnya meningkat menjadi 1,5 %. Diabetes mellitus tipe 2 merupakan penyakit metabolik kronis yang dapat menimbulkan efek negatif seperti gangguan psikologi dan gangguan fisik. Orang yang iterkena diabetes dua kali lebih mudah terkena stress daripada orang terkena diabetes. Hal tersebut berpengaruh terhadap kualitas hidup seseorang. bahwa kualitas hidup dipengaruhi oleh keadan fisik, psikologis, hubungan sosial, dan lingkungan. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan antara tingkat kualitas hidup dan tingkat depresi. Penelitian ini menggunakan 28 Responden diabetes di puskesmas Kendal Kerep dengan konsekutif sampling yang dan desain penelitian cross-sectional. Hasil pada aspek fisik, psikologi, sosial, dan lingkungan menunjukkan probabilitas > level of significance (alpha (α=5%)). Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara kualitas hidup pada semua aspek dengan tingkat depresi pada pasien diabetes di puskesmas Kendal Kerep, Malang.
English Abstract
Diabetes is a sequence to 6 worlds leading cause of death by 2015. In 2007, the population of Indonesia affected by diabetes amount of 1.1%. Whereas in 2013 the number increased to 1.5%.Diabetic mellitus is a chronic metabolic disease that can cause negative effects as well as psychological disorders and physical disorders. People who are not suffering diabetic mellitus are twice as difficult to get stressed than people who have diabetes. It could affect the quality of life. that quality of life is influenced by such as physical, psychological, social relations, and environment. This study is conducted by surveying 28 diabetic populations in Kendal Kerep Clinic using consecutive sampling and crosssectional research designs. The result in 4 domain shows probability > level of significance (alpha (α = 5%)). It can be summed up that there is no significant between quality of life and the level of depression in diabetic patients in Kendal Kerep Clinic, Malang
Other obstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FK/2019/253/051909452 |
Uncontrolled Keywords: | Kualitas Hidup, Diabetes Mellitus Tipe 2, Depresi, Quality of Life, Depression, Diabetes Mellitus Type 2 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 616 Diseases > 616.4 Diseases of endocrine, hematopoietic, lymphatic, glandular system; diseases of male breast > 616.46 Diseases of islands of Langerhans > 616.462 Diabetes mellitus |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 05 Aug 2020 07:47 |
Last Modified: | 25 Oct 2021 03:11 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/176239 |
Preview |
Text
Fajeri Septa H.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |