Estimasi Nilai Heritabilitas Dan Nilai Pemuliaan Bobot Sapih Dan Ukuran Tubuh Kambing Peranakan Ettawa (Pe)

Marhumah, Dewi Faizatul (2019) Estimasi Nilai Heritabilitas Dan Nilai Pemuliaan Bobot Sapih Dan Ukuran Tubuh Kambing Peranakan Ettawa (Pe). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Peningkatan mutu genetik kambing Peranakan Ettawa (PE) dapat dicapai melalui seleksi. Parameter genetik yang diperlukan dalam proses seleksi adalah nilai heritabilitas (h2) dan nilai pemuliaan (NP). Tujuan penelitian adalah untuk menghitung nilai heritabilitas dan nilai pemuliaan bobot sapih dan ukuran tubuh kambing PE. Penelitian dilakukan mulai tanggal 7 Agustus sampai 7 September 2018 di Balai Pembibitan Ternak UnggulHijauan Pakan Ternak (BPTU-HPT) Pelaihari Kalimantan Selatan. Hasil penelitian diharapkan dapat menjadi dasar untuk melakukan seleksi berdasarkan nilai heritabilitas dan nilai pemuliaan bobot sapih dan ukuran tubuh kambing PE. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 251 ekor anak kambing PE hasil perkawinan dari 25 ekor pejantan dan 145 ekor induk yang dihasilkan BPTU-HPT Pelaihari. Metode yang digunakan adalah studi kasus dengan observasi langsung di lapang. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling yaitu metode pengambilan sampel dipilih berdasarkan kriteria bangsa kambing PE umur sapih dan mempunyai catatan silsilah. Variabel penelitian meliputi: bobot sapih (BS), panjang badan (PB), tinggi pundak (TP) danviii lingkar dada (LD). Parameter genetik yang diamati adalah nilai heritabilitas dan nilai pemuliaan. Estimasi nilai heritabilitas menggunakan metode korelasi saudara kandung dan saudara tiri, dimana komponen ragam dihitung menggunakan ANOVA (Analysis of Variance) pola tersarang. Estimasi nilai pemuliaan dihitung berdasarkan uji keturunan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai heritabilitas BS, PB, TP dan LD masing-masing adalah 0,16±0,15; 0,78±0,27; 0,43±0,22 dan 0,57±0,24. Pejantan yang mempunyai nilai pemuliaan positif tertinggi untuk bobot sapih adalah pejantan nomor 4013 sedangkan pada ukuran tubuh adalah pejantan nomor 393. Pejantan yang mempunyai nilai pemuliaan positif pada bobot sapih dan ukuran tubuh sebanyak 36% yaitu: 4013, 393, 3895, 3205, 3231, 3043, 3319, 383 dan 3819. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa nilai heritabilitas panjang badan dan lingkar dada tergolong kategori tinggi dan nilai heritabilitas bobot sapih dan tinggi pundak tergolong kategori sedang. Pejantan nomor 393 merupakan pejantan terbaik. Seleksi disarankan untuk sifat bobot sapih dan panjang badan serta memilih ternak jantan yang mempunyai nilai pemuliaan positif untuk digunakan sebagai tetua pada generasi yang akan datang

English Abstract

The aim of this research was to find out the heritability and breeding value for weaning weight and body measurement in Ettawa Grade goat. This research was started on 7th August to 7th September 2018 in BPTU-HPT Pelaihari, South Kalimantan. Material used were 251 head of Ettawa Grade goat generated from 25 sires and 145 dams. The method used was case study and sample were taken purposively. The variables observed were weaning weight and body measurement (body lenght, wither height and chest girth). Heritability for weaning weight and body measurement were estimated using paternal half sib and full sib correlation. Component of variances were analyzed using Analysis of Variances (ANOVA) with unbalanced nested design. Breeding value was estimated using progeny test. Heritability for weaning weight, body lenght, wither height and chest girth were 0.16±0.15; 0.78±0.27; 0.43±0.22 and 0.57±0.24, respectively. The result showed that 36% of sires have a positive breeding value, that were sire number: 4013, 393, 3895, 3205, 3231, 3043, 3319, 383 and 3819. The bestvi breeding value for weaning weight was sire 4013 and for body measurement was sire 393. Based on the result, it can be concluded that were high values of heritability for body lenght and chest girth and medium values of heritability for weaning weight and wither height. The best sire based on breeding value was sire 393. Selection should be based on weaning weight and body lenght; sires that have positive breeding value should be used as parent for the next generation.

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FAPET/2019/248/051910014
Uncontrolled Keywords: selection, dam and sire
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry > 636.3 Sheep and goats > 636.39 Goats > 636.390 82 Goats (Breeding) > 636.390 821 Goats (Genetics)
Divisions: Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 24 Sep 2020 02:36
Last Modified: 24 Oct 2021 11:05
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/176023
[thumbnail of DEWI FAIZATUL MARHUMAH_155050101111002 (2).pdf] Text
DEWI FAIZATUL MARHUMAH_155050101111002 (2).pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Actions (login required)

View Item View Item