Maghfiroh, Afifah Lailatul (2019) Perbedaan Nilai Estimasi Indeks Glikemik dan Beban Glikemik Nasi Hitam dan Nasi Kecambah Beras Hitam Varietas Cempo Ireng secara in Vitro. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kasus dan prevalensi dari Diabetes Melitus (DM) tahun 2013 terus meningkat 2,1% dibandingkan tahun 2007. Diabetes merupakan penyakit kronis dan progresif yang ditandai dengan kenaikan kadar glukosa darah. Konsumsi pangan indeks glikemik dan beban glikemik (BG) tinggi dapat meningkatkan kadar glukosa darah. Beras hitam diketahui memiliki nilai indeks glikemik rendah. Proses perkecambahan dapat meningkatkan nilai gizi dan senyawa bioaktif yang dapat menurunkan indeks glikemik. Kecambah beras hitam dapat meningkatkan aktifitas antioksidan dan menurunkan kejadian diabetes. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya perbedaan antara nilai estimasi indeks glikemik (eIG) dan beban glikemik pada nasi hitam dan nasi kecambah beras hitam varietas Cempo Ireng secara in-vitro. Penelitian ini merupakan penelitian true experimental menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan jenis perlakuan nasi hitam dan nasi kecambah beras hitam. Pengujian eIG dilakukan secara in-vitro dengan pengujian kandungan glukosa metode DNS. Nilai eIG dan BG dianalisis menggunakan uji Independent T-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nasi hitam dan nasi kecambah beras hitam memiliki nilai eIG rendah masing-masing 55 dan 52,85 dan nilai BG sedang masing-masing 17,88 dan 16,02. Analisis perbedaan nilai eIG menunjukkan tidak terdapat perbedaan signifikan (p=0,119) sedangkan terdapat perbedaan signifikan (p=0,005) pada nilai BG. Kesimpulannya adalah nasi kecambah beras hitam dapat dijadikan sebagai makanan alternatif untuk penderita DM.
English Abstract
Prevalence and case of Diabetes Mellitus (DM) in 2013 continues to increase 2.1% compared to 2007. Diabetes is a chronic and progressive disease characterized by an increase in blood glucose levels. Consumption of foods which high glycemic index and glycemic load (GL) can increase blood glucose levels. Black rice (BR) is known having low glycemic index value. The germination process can increase nutritional value and bioactive compounds which can reduce the glycemic index. Germinated black rice (GBR) can improve antioxidant and reduce the incidence of diabetes. This study aims to determine the differences in estimated glycemic index (eGI) and glycemic load of black rice and germinated black rice Cempo Ireng varieties with in-vitro analysis. This study was true experimental used a Completely Randomized Design with black rice and the germinated treatments. eGI was measured in-vitro analysis with glucose determination based on DNS method. eGI and GL were analyzed using Independent T-test. The results showed that black rice and germinated black rice had low eIG i.e. 55 and 52,85 respectively and moderate GL i.e. 17,88 dan 16,02 respectively. There was no significantly difference (p=0.119) in eGI while there was significantly difference (p=0.005) in GL. The conclusion is germinated black rice can be consumed as an alternative food for DM.
Other obstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FK/2019/330/051909380 |
Uncontrolled Keywords: | beras hitam, perkecambahan, estimasi indeks glikemik, beban glikemik, black rice, germination, estimated glycemic index, glycemic load |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 616 Diseases > 616.4 Diseases of endocrine, hematopoietic, lymphatic, glandular system; diseases of male breast > 616.46 Diseases of islands of Langerhans > 616.462 Diabetes mellitus |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Ilmu Gizi |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 26 Aug 2020 04:30 |
Last Modified: | 22 Oct 2021 04:04 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/175758 |
Preview |
Text
Afifah Lailatul Maghfiroh.pdf Download (18MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |