Pengaruh Perawatan Topikal Ekstrak daun cincau hijau (Cyclea barbata miers) terhadap Peningkatan Jumlah Makrofag Pasca Luka Bakar Derajat IIB pada Tikus Putih (Rattus norvegiccus).

Saputri, Renda Avista Dinny (2019) Pengaruh Perawatan Topikal Ekstrak daun cincau hijau (Cyclea barbata miers) terhadap Peningkatan Jumlah Makrofag Pasca Luka Bakar Derajat IIB pada Tikus Putih (Rattus norvegiccus). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Makrofag merupakan sel yang muncul pada fase inflamasi yang berfungsi untuk memfagositosis jaringan mati, bakteri, dan menstimulasi growth factor. Untuk mengoptimalkan jumlah makrofag, dipilihlah daun cincau hijau (Cyclea barbata Miers) sebagai media perawatan luka bakar. Zat aktif yang terkandung dalam daun cincau hijau meliputi pektin, alkaloid, flavonoid, tanin, saponin dan vitamin A, serta ekonomis dan mudah didapat. Penelitian ini bertujuan untuk menghitung jumlah makrofag luka bakar pada tikus yang telah diberikan treatment ekstrak daun cincau hijau. Metode penelitian yang digunakan yaitu randomized post only control group design. Sampel yang digunakan sejumlah 20 tikus yang akan di bagi menjadi 5 kelompok penelitian, yaitu K(-) basi gel, K (+) hydrogel, ekstrak daun cincau hijau konsentrasi 40% (P1), 45% (P2), dan 50% (P3). Luka bakar dibuat menggunakan plat besi yang dipanaskan sampai suhu besi mencapai 80°C dan ditempelkan pada punggung tikus selama 6 detik. Tikus diberi perawatan selama dua hari berdasarkan kelompok masing-masing. Pada hari ketiga tikus dieutanasia, diambil jaringan kulitnya dan dilakukan pewarnaan menggunakan Hematoxylin Eosin. Untuk megidentifikasi jumlah makrofag digunakan sofware OlyVia. Makrofag dihitung dengan mencari rata-rata dari lima lapang pandang dan dianalisis menggunakan SPSS 23. Hasil uji ANOVA didapatkan p value (0,001). Berdasarkan uji Pos Hoc Tukey, P3 berbeda signifikan dengan K(-) dan tidak memiliki perbedaan yang signifikan dengan K(+). Dapat disimpulkan bahwa kelompok yang dirawat dengan ekstrak daun cincau hijau dapat digunakan sebagai alternatif perawatan luka bakar.

English Abstract

Macrophages were cells that appear in the inflammatory phase that function to phagocytose dead tissue, bacteria, and stimulate growth factors. In optimizing the number of macrophages, grass jelly extract (Cyclea barbata Miers) was chosen as a medium for treating burns. Grass jelly contain pectin, alkaloids, flavonoids, tanins, saponins, vitamin A, it is inexpensive and easily obtained. The purpose of this research was to determine the effect of grass jelly on the number of macrophages after inflammatory stage IIB burns in wistar strain white rats. This research method use randomized post only control group design. The samples use in this study are 20 mice which would be divided into 5 research groups, namely K(-) basic gel, K(+) hydrogel, grass jelly gel 40% (P1), 45% (P2), and 50% (P3). Burns are made using an iron plate that is heated until the iron temperature reaches 80°C and is attached to the rat's back for 6 seconds. Mice are given treatment for two days based on their respective groups. On the third day rats are cutaneous, taken skin tissue and stained using Hematoxylin Eosin. To identify the number of macrophages used software OlyVia. Makrofag is calculated by looking for an average of five fields of view and analyzed using SPSS 23. The ANOVA test results obtained p value (0.001). Based on the Post Hoc Tukey test, 50% green grass jelly is significantly different from basic gel and do not have a significant difference with hydrogel. It can be concluded that grass jelly gel can be used alternative for treating burns.

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FK/2019/75/051909138
Uncontrolled Keywords: Daun cincau hijau (Cyclea barbata Miers), Makrofag, Luka bakar derajat II, Grass jelly (Cyclea barbata Miers), Macrophages, Burns
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 615 Pharmacology and therapeutics > 615.1 Drugs (materia medica) > 615.107 24 Experimental research
Divisions: Fakultas Kedokteran > Ilmu Keperawatan
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 19 Jul 2020 05:12
Last Modified: 19 Oct 2021 04:14
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/175619
[thumbnail of Renda Avista Dinny Saputri.pdf]
Preview
Text
Renda Avista Dinny Saputri.pdf

Download (5MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item