-, Rizdania (2018) Pengembangan Communication Board Sebagai Media Komunikasi Bagi Penyandang Tunarungu Dengan Pendekatan User-Centered Design. Magister thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Berkomunikasi merupakan salah satu cara manusia berinteraksi dengan lingkungan yang ada di sekelilingnya, namun ada pula keterbatasan yang dimiliki oleh sebagian orang berupa kekurangan dalam hal pendengaran seperti yang dialami oleh penyandang tunarungu. Sehingga penyandang tunarungu akan menggunakan bahasa isyarat sebagai cara mereka berkomunikasi. Sayangnya keberadaan berbagai macam variasi bahasa isyarat dapat juga menjadi penghambat berkomunikasi karena bahasa isyarat tersebut hanya dapat dimengerti oleh orang yang mempelajarinya. Pada penelitian ini dikembangkan suatu Communication Board (CB) sebagai media komunikasi bagi penyandang tunarungu dengan pendekatan User-Centered Design (UCD) dengan empat tahap di dalamnya, mulai dari menspesifikasi konteks penggunaan, menspesifikasi kebutuhan pengguna, menghasilkan solusi desain hingga mengevaluasi desain. Pengembangan CB dalam penelitian ini melalui dua tahap iterasi UCD. Hasil evaluasi usability CB untuk iterasi tahap pertama mendapatkan rata-rata usability sebesar 88,36% dengan kriteria satisfaction (kepuasan) sebagai kriteria tertinggi sebesar 94%. Sedangkan pada iterasi tahap kedua evaluasi usability CB mendapatkan hasil sebesar 89% dengan kriteria tertinggi yaitu learnability yaitu sebesar 96%. Hal tersebut menunjukkan bahwa adanya kepuasan penyandang tunarungu sebagai pengguna terhadap communication board yang dikembangkan dan juga adanya penerimaan pengguna terhadap CB yang dapat membantu mereka memahami pola kalimat baku bahasa Indonesia.
English Abstract
Communication is one way humans interact with the environment, but there are also limitations faced by some people who has hearing impaired that experienced by the deaf. So the deaf people will use sign language as the way they communicate. Unfortunately all kinds of variations of sign language can also be an obstacle because the sign language can only be understood by people who study it. Therefore, this study discussed the development of Communication Board (CB) as a way to communicate for the deaf with the User-Centered Design (UCD) approach with four stages in it, which are specify the context-of-use, specify user requirements, produce design solutions, and evaluate design.The CB development in this research went through two stages of UCD iteration. The CB usability evaluation for the first stage results 88.36% with satisfaction as the highest criteria of 94%. At the second stage iteration of UCD, the usability results 89% with the highest criteria is learnability of 96%. This indicated the satisfaction of the deaf people as the user toward the communication board and also the acceptance of users to CB that can help them understand the standard of Indonesian grammar.
Other obstract
-
| Item Type: | Thesis (Magister) |
|---|---|
| Identification Number: | TES/302.230 872/RIZ/p/2018/041803731 |
| Uncontrolled Keywords: | COMMUNICATION - DEAF, MASS COMMUNICATION - DEAF |
| Subjects: | 300 Social sciences > 302 Social interaction > 302.2 Communication > 302.23 Media (Means of communication) > 302.230 8 Groups of people |
| Divisions: | S2/S3 > Magister Ilmu Komputer, Fakultas Ilmu Komputer |
| Depositing User: | Endang Susworini |
| Date Deposited: | 15 Nov 2019 07:33 |
| Last Modified: | 26 Sep 2020 05:45 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/175586 |
Actions (login required)
 |
View Item |