Penerapan Pasal 4 Angka 5 Keputusan Direktur Jendral Badan Peradilan Umum Mahkamah Agung No 271/Dju/Sk/Ps01/4/2018 Tentang Petunjuk Pelaksana Perma No 3 Tahun 2018 (Studi Di DPC Peradi Kota Surabaya)

Yudanto, Satrio Haryo (2019) Penerapan Pasal 4 Angka 5 Keputusan Direktur Jendral Badan Peradilan Umum Mahkamah Agung No 271/Dju/Sk/Ps01/4/2018 Tentang Petunjuk Pelaksana Perma No 3 Tahun 2018 (Studi Di DPC Peradi Kota Surabaya). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Perkembangan hukum, baik pada skala nasional maupun global, dipengaruhi oleh perkembangan sains dan teknologi. Teknologi baru artinya muncul permasalahan-permasalahan baru. Kemajuan teknologi juga harus dibarengi dengan sumber daya manusia yang mumpuni agar teknologi dapat berfungsi sesuai dengan fungsinya. Penerapan pasal 4 angka 5 Keputusan Direktur Jendral Badan Peradilan Umum Mahkamah Agung no 271/DJU/SK/PS01 di berbagai daerah tidak sepenuhnya berjalan dengan baik. Di Surabaya contohnya penerapan sistem E-Court masih belum efektif dengan ditemukannya pelanggaran-pelanggaran pada fase pendaftaran perkara khususnya pada pengisian data pihak. Dari latar belakang tersebut, permasalahan yang hendak diangkat pada penelitian ini yang pertama adalah ; bagaimana penerapan pasal 4 angka 5 Keputusan Direktur Jendral Badan Peradilan Umum Mahkamah Agung no 271/DJU/SK/PS01 oleh advokat, dan kedua apa hambatan yang dialami oleh advokat dan apa upaya yang dapat dilakukan oleh DPC PERADI Surabaya dalam mengatasi hambatan tersebut. Untuk menjawab permasalahan diatas peneliti memilih metode penelitian hukum empiris guna mengetahui hambatan dan upaya advokat dalam penerapan pasal 4 angka 5 tersebut dengan metode pendekatan penelitian kualitatif dimana peneliti turun langsung ke lapangan dan fokus dalam penelitian ini tertuju pada advokat sebagai pengguna terdaftar. Berdasarkan pembahasan dapat disimpulkan : 1) Faktor yuridis yakni isi pada pasal 4 angka 5 masih belum jelas dan sulit dipahami sehingga menyebabkan timbulnya permasalahan dalam pendaftaran perkara secara elektronik oleh advokat. 2) Faktor non yuridis yakni ketidakpahaman advokat mengenai sistem E-Court karena kurangnya sosialisasi dan pelatihan juga menjadi penyebab adanya permasalahan dalam penerapan sistem E-Court ini.

English Abstract

The development of law, both on a national and global scale, is influenced by the development of science and technology. New technology means new problems arise. Technological progress must also be accompanied by qualified human resources so that technology can function in accordance with its functions. The application of article 4 point 5 of the Decree of the Director General of the General Judiciary Board of the Supreme Court no. 271 / DJU / SK / PS01 in various regions does not fully go well. In Surabaya, for example, the implementation of the E-Court system is still not effective with the discovery of violations in the case registration phase, especially in the data collection of parties. From this background, the first issue to be raised in this study is; how is the application of article 4 point 5 of the Decision of the Director General of the General Court of the Supreme Court no 271 / DJU / SK / PS01 by lawyers, and secondly what obstacles are faced by advocates and what efforts can be made by the authorities in overcoming these obstacles. To answer the above problems, researchers chose empirical legal research methods to find out the barriers and efforts of advocates in applying article 4 point 5 with a qualitative research approach method where researchers will go directly to the field and where the focus of research is on the attitudes of advocates as registered users. Based on the discussion it can be concluded: 1) Juridical factors contained in article 4 number 5 are still confusing which causes problems in electronic registration of cases. 2) The lack of understanding of advocates regarding the E-Court system due to lack of socialization and training also caused problems in implementing the E-Court system.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FH/2019/275/051908394
Uncontrolled Keywords: -
Subjects: 300 Social sciences > 347 Procedure and courts > 347.03 Appellate courts > 347.035 Courts of last resort (Supreme courts)
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 15 Jul 2020 03:53
Last Modified: 23 Jun 2022 02:45
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/174276
[thumbnail of Satrio Haryo Yudanto (2).pdf] Text
Satrio Haryo Yudanto (2).pdf

Download (1MB)

Actions (login required)

View Item View Item