Halim, Melani Wati (2019) Second Generation of Chinese-American in An American Girl Story: Ivy & Julie 1976 - A Happy Balance movie. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Imigrasi adalah masalah global yang menimbulkan berbagai macam masalah yang terjadi di dunia. Masalahnya adalah di bidang sosial ekonomi, politik dan budaya. Masalah menjadi seorang Imigran digambarkan dalam film berjudul An American Girl Story: Ivy & Julie 1976- Happy Balance. Studi ini berfokus pada masalah internal di Ivy Ling, seorang gadis keturunan Cina yang hidup di antara dua kebiasaan berbeda yang membuat Ivy memiliki karakteristik berbeda dalam beradaptasi. Dalam penelitian ini, ada dua rumusan masalah yang harus dijawab, yaitu apa yang dilakukan Ivy untuk menyeimbangkan nilai-nilai Cina dan nilai-nilai Amerika dalam hidupnya. Dalam hal ini, dirinya sendiri akan mempengaruhi Ivy Ling dalam menjalani kehidupan sehari-hari yang ditampilkan dalam film An American Girl Story: Ivy & Julie 1976- Happy Balance. Penelitian ini akan menggunakan pendekatan sosiologis dan beberapa teori yaitu diri dan identitas diri oleh Albert Bandura dan Henry Tajfel untuk menganalisis karakter Ivy dalam menyesuaikan dirinya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Ivy merepresentasikan kebiasaan atau kegiatan yang menggambarkan nilai-nilai sebagai orang cina seperti membersihkan rumah untuk membawa keberuntungan, Makan Makanan Cina untuk Menjaga Identitas Cina, Pergi ke Sekolah Cina untuk Menjaga Identitas Cina, Makan Bersama untuk Memperkuat Ikatan sebagai orang Cina Keluarga, Dekorasi Cina sebagai Tanda Kemakmuran, Mengenakan Pakaian Cina untuk Menjaga Identitas, Berbicara dalam Bahasa Cina dengan Baik untuk Menghormati Sang Tetua. Ivy juga mencoba merangkul nilai Amerika dengan Berjuang dalam kompetisi Senam dan juga berbicara bahasa Inggris untuk menjadi bagian dari masyarakat Amerika. Kesimpulan dari tesis ini adalah Ivy Ling sebagai pemeran utama menyeimbangkan dua nilai budaya yang ada pada dirinya, untuk dapat mempertahankan keaslian dan keselarasan nilai budaya Cina dan dapat diterima di lingkungan Amerika dengan mengangkat nilai-nilai yang ada di negara tersebut. Interaksi antara Ivy dan orang-orang di sekitarnya dapat melatihnya untuk menyesuaikan dan memenuhi kewajibannya sebagai orang Tionghoa yang telah digambarkan dalam film ini. Ivy menjalani dua kebiasaan berbeda yang memiliki dampak positif pada dirinya yang membuktikan bahwa ia mampu mengendalikan dua komponen berbeda yang ada dalam dirinya untuk terus dapat menjalani kehidupannya sebagai gadis generasi kedua dari Cina dan Amerika.
English Abstract
Immigration is a global problem because it raises various kinds of problems that occur in the world. The problems are in social economic, political and cultural field. The problems of being an immigrant is portrayed in the movie entitled An American Girl Story: Ivy & Julie 1976 – A Happy Balance movie. This study focuses on the internal problems of Ivy Ling, a girl of Chinese descent who lives between two different habits that makes her have different characteristics in adapting. In this study, there are two formulations of the problem that must be answered, namely what Chinese values and American values are practiced by Ivy Ling. In this case, self-affection will affect Ivy Ling in living the daily life shown in the An American Girl Story: Ivy & Julie 1976- Happy Balance movie. This study will use sociological approach and some theories of self-identity by Albert Bandura and Henry Tajfel to analyze Ivy's character in adjusting herself. The results of this study indicate that Ivy represents habits or activities that describe values as Chinese people like cleaning the house to bring fortune, eating Chinese foods to practice Chinese values, going to Chinese School to maintain Chinese identity, eating together to strengthen the bond as Chinese Family, Chinese decoration as a sign prosperity, wearing Chinese outfit to maintain identity, speaking Chinese well to respect the elder. Ivy also tries to embrace American value by struggling in gymnastics competition and also speaking English to be part of American society. The conclusion of this thesis is Ivy Ling as the main character balancing the two cultural values that exist in her, to be able to maintain the authenticity and harmony of Chinese cultural values and can be accepted in the American society by lifting the values that exist in that country. The interaction between Ivy and the people around her can train her to adjust and fulfill her obligations as a Chinese person who has been described in this film. Ivy has two different habits that have a positive impact on her that proves that she is able to control two different components within her to continue to live her life as a second-generation girl from China and America.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FIB/2019/191/051908754 |
Uncontrolled Keywords: | Imigrasi, nilai-nilai Cina dan Amerika, Generasi Kedua dari Cina-Amerika, An American Girl Story: Ivy & Julie 1976- Happy Balance-Immigration, Chinese Values and American Values, Second Generation of Chinese-American, An American Girl Story: Ivy & Julie 1976- Happy Balance. |
Subjects: | 700 The Arts > 791 Public performances > 791.4 Motion pictures, radio, television > 791.43 Motion pictures > 791.436 Special aspects of films > 791.436 53 Motion pictures--Social aspects / Subculture films |
Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Inggris |
Depositing User: | Sugeng Moelyono |
Date Deposited: | 28 Aug 2020 03:55 |
Last Modified: | 04 Oct 2022 07:12 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/174244 |
![]() |
Text
Melani Wati Halim.pdf Download (3MB) |
Actions (login required)
![]() |
View Item |